dapat juga menggali masukan dari bawahan dan seorang pemimpin dalam Islam harus menerima masukan itu dengan lapang dada Madhi, 2001.
2.4. Landasan Teoritis
Istilah Budaya organisasi sebenarnya bermula dari ilmu antropologi sosial. Asal katanya adalah Budaya culture. The Webster’s Dictionary mengartikan budaya
sebagai pelatihan dan pengembangan cara berpikir, struktur sosial, agama, intelektual, kesenian dan berbagai dimensi lainnya yang menjadi karakteristik masyarakat
tertentu Kotter, 1997 dalam Alamsyah 2002. Menurut Dr. Abd. Hadi W.M 2002, Islam adalah agama yang penuh keterbukaan. Sejak lama unsur kebudayaan dari luar
mendapat ruang gerak yang leluasa di dalam tradisi pemikiran dan kreativitas umat Islam.
Budaya organisasi atau budaya korporat Islami adalah budaya organisasi yang berintikan nilai-nilai yang disepakati dalam Islam yang bersumber dari Al-Qur’an dan
hadist Rasulullah SAW, kemudian dijabarkan melalui struktur berlandaskan konsep pelimpahan wewenang yang bersumber dari Allah dengan keterampilan yang pantas
sebagai khalifah Allah fil ardl Adnanputra, 1999.
2.5. Kerangka Konsep
Berdasarkan landasan teori, maka kerangka konsep dalam penelitian ini adalah seperti pada Gambar 2.1.
Rudi Hartono Zakaria : Analisis Pelayanan Kesehatan Bernuansa Islami Di Puskesmas Kota Langsa Tahun 2008, 2009
USU Repository © 2008
Perilaku Petugas Puskesmas 1.
Ikhlas 2.
Murooqobah 3.
Muhaasabah 4.
Mujaahadah 5.
Sabar dan Ihsan 6.
Tawadh’u 7.
Cinta bersih
Perilaku Antar Petugas Puskesmas 1.
Budaya menasehati 2.
Ta’awun 3.
Tidak ghibah 4.
As-samaah 5.
Sillaturahmi 6.
As-salam Pelayanan Kesehatan di Puskemas
1. Bernuansa Islami
2. Tidak bernuansa Islami
Evaluasi Kebijakan Konsep Pelayanan Kesehatan Bernuansa Islami
Perilaku Pemimpin Puskesmas 1.
Adil 2.
Qudwah hasanah 3.
Tabliqh 4.
Ats tsiqoh 5.
At takayyuf.
Gambar 2.1. Kerangka Konsep Penelitian
Rudi Hartono Zakaria : Analisis Pelayanan Kesehatan Bernuansa Islami Di Puskesmas Kota Langsa Tahun 2008, 2009
USU Repository © 2008
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian survai dengan pendekatan explanatory research untuk menganalisis pelaksanaan pelayanan kesehatan bernuansa Islami
di Kota Langsa.
3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di 4 empat puskesmas yang ada di Kota Langsa pada tahun 2008, dengan pertimbangan secara keseluruhan sudah memberlakukan
konsep kebijakan pelayanan kesehatan bernuansa Islami. Penelitian ini membutuhkan waktu selama 10 sepuluh bulan terhitung bulan Maret sampai dengan Desember
2008.
3.3. Populasi dan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh warga masyarakat yang berkunjung berobat ke puskesmas yang ada di Kota Langsa khususnya yang
beragama Islam. Besar sampel dalam penelitian ini diambil dengan menggunakan rumus, sebagai berikut Sastroasmoro, 2002.
2
P P
Q P
Z Q
P Z
a a
a a
n −
+ =
β
Rudi Hartono Zakaria : Analisis Pelayanan Kesehatan Bernuansa Islami Di Puskesmas Kota Langsa Tahun 2008, 2009
USU Repository © 2008