G = Pengeluaran Rumah Tangga Pemerintah
X-M = Ekspor Netto atau Perusahaan Rumah Luar Negeri
Yang dihitung hanya nilai transaksi-transaksi barang jadi saja, untuk menghindari adanya perhitungan ganda.
2.3.3 Komponen Utama Pertumbuhan Ekonomi
Ada tiga faktor atau komponen utama dalam pertumbuhan ekonomi dari setiap bangsa. Ketiga faktor tersebut adalah :
1. Akumulasi modal yang meliputi semua bentuk atau jenis investasi
baru yang ditanamkan pada tanah, peralatan fisik, dan modul atau sumber daya manusia. Akumulasi modal terjdi apabila sebagian
dari pendapatan ditabung dan diinvestasikan kembali dengan tujuan memperbesar output dan pendapatan di kemudian hari.
2. Pertumbuhan penduduk yang pada akhirnya akan memperbanyak
jumlah angkatan kerja. Pertumbuhan penduduk dan pertumbuhan angkatan kerja yang terjadi beberapa tahun setelah pertumbuhan
penduduk secara tradisional dianggap sebagai salah satu faktor yang memacu pertumbuhan ekonomi. Jumlah tenaga kerja yang
lebih besar berarti akan menambah jumlah tenaga produktif, sedangkan pertumnuhan penduduk yang lebih besar berarti
meningkatkan ukuran pasar domestik. 3.
Kemajuan teknologi yang terjadi karena ditemukannya cara baru atau perbaikan atas cara-cara lama dalam menangani pekerjaan-
Universitas Sumatera Utara
pekerjaan tradisional. Dalam hal ini dikenal ada tiga klasifikasi kemajuan teknologi, yaitu :
• Kemajuan teknologi yang bersifat netral.
• Kemajuan teknologi yang hemat tenaga kerja.
• Kemajuan teknologi yang hemat modal.
2.3.4 Teori-Teori Pertumbuhan Ekonomi a.
Teori Ekonomi Klasik
Dalam teori pertumbuhan klasik terdapat kekurangan penduduk, produksi merjinal adalah lebih tinggi daripada pendapatan per kapita. Maka pertambahan
penduduk akan menaikkan pendaptan per kapita. Akan tetapi apabila penduduk sudah semakin banyak, hukum hasil tambahan yang semakin berkurang akan
mempengaruhi fungsi produksi marginal akan mengalami penurunan. Oleh karenanya pendapatan nasional dan pendaptan per kapita menjadi semakin lambat
pertumbuhannya. Penduduk yang terus bertambah akan menyebabkan pada suatu jumlah penduduk yang tertentu produksi marginal telah sama dengan pendapatan
per kapita
Universitas Sumatera Utara
Pendapatan per kapita
Y
1
M Y
PK
Y Y
PK
N N
1
Jumlah Penduduk
Gambar 2.2. Jumlah Penduduk Optimal
Pada gambar di atas kurva Y
PK
menunjukkan tingkat pendapatan per kapita pada berbagai jumlah penduduk penduduk, dan M adalah puncak kurva tersebut.
Maka penduduk optimal adalah jumlah penduduk sebanyak N , dan pendapatan
per kapita yang paling maksimum adalah Y . Kurva Y
PK
akan terus-menerus bergerak ke atas misalnya menjadi Y
PK
. Perubahan seperti ini menyebabkan dua hal berikut : 1. Penduduk optimum akan bergeser dari N
ke kanan misalnya menjadi N
1
dan 2. Pada penduduk optimum N
1
pendapatan per kapita lebih tinggi dari Y
yaitu menjadi Y
1
.
b. Teori Pertumbuhan Neo Klasik Neo Classic Growth Theory