tersebut dikelilingi lingkungan dengan temperatur dan emisivitas
tinggi , kecepatan radiasi energi oleh sekitarnya sebanding
dengan . Kecepatan total aliran.
2.8 Kerangka Berpikir
Fisika merupakan mata pelajaran yang banyak menuntut intelektualitas yang relatif tinggi karena di dalamnya terdapat banyak konsep dan rumus yang
bukan hanya sekedar untuk dihafal tetapi juga dipahami secara abstrak maupun hubungannya dengan fenomena-fenomena yang ada sehingga sebagian besar
siswa mengalami kesulitan mempelajarinya. Keadaan yang demikian ini lebih diperparah lagi dengan penggunaan metode pembelajaran fisika yang tidak tepat
di lapangan. Guru terlalu mengandalkan metode pembelajaran yang cenderung bersifat informatif sehingga pengajaran fisika menjadi kurang efektif karena siswa
memperoleh pengetahuan fisika yang lebih bersifat nominal daripada fungsional. Akibatnya siswa tidak mempunyai keterampilan yang diperlukan dalam
pemecahan masalah karena siswa tidak mampu menerapkan pengetahuan yang telah dipelajari untuk memecahkan soal-soal fisika yang dihadapi.
Berangkat dari permasalahan ini, untuk dapat membantu siswa dalam memahami materi fisika secara konkret, maka perlu adanya suatu pembelajaran
yang berbasis masalah yang nyata, dan dihadapkan pada masalah yang kurang terstruktur, kontekstual, dan terbuka sehingga diharapkan siswa tidak hanya
mempelajari konsep dan prinsip fisika secara hafalan tanpa makna, melainkan terlatih dan terbiasa berusaha menemukan dan memahami konsep serta memiliki
keterampilan atau pengalaman nyata dan secara langsung tentang prinsip fisika
dengan berpikir dan menghubungkannya menggunakan struktur kognitifnya serta terlibat langsung dalam suatu percobaan. Dalam memecahkan masalah siswa
terbiasa menghubungkannya dengan menggunakan konsep-konsep yang telah ada pada dirinya dan juga terlibat secara langsung dalam sebuah percobaan sehingga
siswa memahami konsep tidak hanya secara abstrak tetapi juga secara konkret atau nyata, dalam hal ini juga supaya kemampuan psikomotorik siswa
berkembang. Serta mengumpulkan informasi yang relevan, dan menganalisa informasi tersebut untuk menemukan konsep baru sehingga akan terjadi transfer
pengetahuan. Jadi, dapat dikatakan dengan model ini akan memudahkan siswa dalam menemukan konsep dari suatu materi serta melatih kemampuan struktur
kognitif dan juga psikomotoriknya. Diharapkan akan terjadi peningkatan penguasaan konsep dan academic skill siswa terhadap materi pokok kalor
sehingga diperoleh hasil belajar yang baik. Berdasarkan kerangka berpikir di atas dengan menggunakan model
pembelajaran GI berbasis eksperimen diharapkan dapat meningkatkan secara efektif terhadap penguasaan konsep dan academic skill siswa
Dalam penelitian ini, peneliti mengambil sampel dengan teknik purposive sampling. Setelah dilakukan wawancara dengan guru pengampu mata pelajaran
fisika kelas X dan dengan pertimbangan guru, maka diambil dua kelas yaitu kelas X-6 dan X-8. Dua kelas tersebut diambil karena merupakan kelas program ilmu
penegtahuan sosial pada semester gasal ketika masih memakai kurikulum 2013. Seperti sudah diketahui bahwa siswa yang mengambil program ilmu penegtahuan
sosial adalah siswa yang kurang mempunyai bakat atau kurang minat terhadap
ilmu eksak, meskipun ada beberapa siswa yang mengaku memlilih program ilmu penegtahuan alam akan tetapi ditempatkan pada program ilmu pengetahuan sosial.
Berdasrakan alasan tersebut sehingga lebih cocok jika dua kelas tersebut dijadikan sebagai subyek penelitian untuk mengetahui keefektifan peningkatan penerapan
model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation berbasis eksperimen. dijadikan sebagai kelompok eksperimen kelompok threatment. Pada kelompok
eksperimen diberikan pembelajaran menggunakan model Group Investigation GI berbasis eksperimen. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah model
pembelajaran GI berbasis eksperimen, sedangkan untuk vaiabel terikatnya adalah academic skill dan penguasaan konsep siswa. Desain penelitian ini menggunakan
Pre-Experimental Design dengan bentuk One-Group Pretest-Posttest Design. Secara ringkas alur penelitian yang telah dilakukan yakni:
Academic skill dan penguasaan konsep siswa kurang Kelas Eksperimen
Pembelajaran dengan Model GI berbasis eksperimen
Diharapkan siswa dapat menerapkan dan mengembangkan
Academic Skill Diharapkan Terjadi Peningkatan
Penguasaan Konsep
Uji Hipotesis
2.9 Hipotesis