Seeding Pond Anaerobic pond I dan II Facultative Pond I dan II Aerobic Pond

mgl Max kgton 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. BOD5 COD TSS Minyak Lemak N-Total pH Debit : 2,5 m3ton 100 350 250 25 50 6 - 9 0.25 0.88 0.63 0.063 0.125 6 – 9 3.10.2. Pengolahan Limbah Cair Sistem Ponding. 3.10.2.1. Cooling Tower Inlet limbah cair berasal dari bak Fat pit dialirkan melalui Cooling Tower. Pada umumnya temperatur sludge yang dihasil dari proses pabrik berkisar 60 C-70 C. Cooling Tower berfungsi untuk menurun temperatur ⁰ ⁰ sludge menjadi 35 C - 40 C sehingga aktivitas mikroorganisme dalam ⁰ ⁰ mengurai senyawa-senyawa organik dapat beradaptasi dengan suhu limbah cair.

3.10.2.2. Seeding Pond

Untuk menampung sirkulasi dari An aerobic II sebagai bibit bakteri yang akan mendekomposisi senyawa-senyawa organik air limbah yang masuk dari V-notch. Dari kolam ini limbah cair mengalir ke anaerobic pond secara gravitasi.Kedalaman = 3 m dengan retention time 4 hari

3.10.2.3. Anaerobic pond I dan II

Laporan Kerja Praktek – PKS Sawit Seberang PTP Nusantara II Persero Untuk menguraikan butiran-butiran minyak yang masih tersisa atau senyawa-senyawa organik yang kompleks menjadi senyawa yang lebih sederhana dengan bantuan mikroorganisme anaerob. Kolam Anaerob dapat menghasilkan CH 4 gas methan, CO 2 dan endapan solid. pH Limbah cair 6 dan ketebalan scum 10cm. Bila scum lebih tebal dari 10 cm di tarik ke pinggir secara manual. Periksa gelembung yang methan yang terjadi. Gelembung dan bau menandakan terjadinya proses penguraian atau perombakan butiran minyak menjadi asam yang mudah menguap oleh mikroorganisme anaerob. Dari kolam ini limbah cair mengalir ke fakultatif pond secara gravitasi. Kedalaman harus dipertahankan 3 m dari kedalaman awal 5,5 m agar aktivitas bakteri tidak menurun. Retention time ≥ 80 hari

3.10.2.4. Facultative Pond I dan II

Untuk merombak senyawa organik yang masih tersisa dari kolam an- aerobic dengan bantuan bakteri aerob dan anaerob. pH 7,6-7,8. Dari kolam ini limbah cair mengalir ke aerobic pond secara gravitasi. Kedalaman kolam = 3 m dengan retention time 25 hari.

3.10.2.5. Aerobic Pond

Untuk proses degradasi dengan bantuan bakteri aerob sehingga diperlukan injeksi udara yang dibutuhkan O 2- nya ke dalam air limbah dengan bantuan Aerator yang harus dioperasikan terus menerus. Dari kolam ini limbah cair mengalir ke sedimentation pond secara gravitasi. Kedalaman ≤ 2 meter sehingga sinar matahari masuk sampai ke dasar kolam dengan retention time ≥ 50 hari.

3.10.2.6. Sedimentation Pond.