Hidup in!1 a n a k k u , hidup ini tal ada ha r ganj a samasel-..aJi. Tllnggulah s a, l t n j a , dan kelak engka u
J.Hidup in!1 a n a k k u , hidup ini tal ada ha r ganj a samasel-..aJi. Tllnggulah s a, l t n j a , dan kelak engka u
alan berpikir, bahwa sia-sia �adja Tuhan mentjipta
kan manusia didunia in i n . Aku mellllnduk. - Bersuara lemah :
"Pennisi, bapakn.
IlARANGKALI karena b an j a k kali aku melihat Ajah meng,tlllbil djam-sakunja. Dipandangnja se·
k ea djaiban didunia ini, dan baran g k a l i djuga k a re na bcntar, kemlldi.m p,lOdangnj<l di a l ih k a n padaku. fa 6udah e m p at- l i m a kali tUnit m en g a la m i dalam dunia
mengallgguk.
Dan dengan l a n g k a h berat pergilah
U1islik, a l a u barangkali djuga karena aku jang l e m a h,
aku meninggalkan ru m ah s a k i t itu - rumah tempat
a l a u b a r an g k a l i dj u
ga karena hal-hal l ai n nja lagi
orang jang tak bebas mempergunakan t u b u h · dan
ja n g- tak kuketahui - masih ada s a d j a kepertjaja a n ..
t ldupnja sendiri.
ku p a da kemampuan d u k u n . Aku tak t a h u b e t u t
m e n g apa.
Dan setelah bedug magrib bertalu, k a m i - am dan p ama n k u - be r a n gka t mentjari dukun. S e b e ..
tuInja kata m en t j a r i itu tak te p a t d i pe r gu n a k an. tapi untuk penghormatan p a - da du k u n . kat a itu selalu
dipakai d i t e m pat kami.
Apa jang kami na ma i duk:un itu ialah seorang guru s e k o la h r a k jat diluar kota. A d a t daerah kami jang m e m ul ai suatu pembitjaraan penting dengan obrolan jang bukan-bukan m a s ih djuga berlaku. Dengan -demikian kami mengobrol ten t a n g Djakarta.
djuga suaranja, pelahan (1an sungguh : tentang singkong dipekarangannja,..tentang muridnja
" J a, saudanl';�llldara .
IlHlllusi" punja kodratnj:.t
dan lentang keadaan dimasa pendudukan Belanda.
masing-masing. dan lak
ada scorangpun bisa me
Achirnja lerdengar djuga suara paman :
I'ubah kodrat itLl".
la diam mcmandangi kami berganli-gauti. ll!an •.••..... .
"SebetUlnj � kami datang kemari ada kepef-
"Makwd b apa k '!" paman bertanja. Dan sebagai biasanja, walaupun sudah mengerti
" Maksudku, tak ada apa-apa jang kutemui dida kedatangan kami untuk keperluan apa tuanrumah '
lam penghenwgau-tjipta itu". . �rtanja kesungguh-sungguhan :
"Keperluan apa 7"
la menunduk.
Dan memandanginja dcngan meneruskan dengun kehormat-hormat. Kami diam-diam, dengan
paman
daerah : dada berdebaran ingin tahu. ,.Kami me mo h o n usada uotuk menjembuhkan
an
.,Barangkali", ia meneruslan. SekaH ini lama penjakit kakakku" • . lama ia memandang dak u, "karena ajah tuan lebih
li!lggi dalam hal ini daripada aktl. Ini alu akui". , , D�n dukun itu minta permlsi sebentar, kemudian
b a pa k pergl kedalam rumah. membcrikan dap,t(Lah pato kata :
Pam�!1 memandang aku, Ber
"Djadi tak
IOllgan pad a kami T" aku bertanja gugup "Aku ". sering datang kemari kalau ada ke p e "Aku hanja bisa mcmberikan sjarat s a d j rlu a an
apa-apa", situ sakunja. dan dikeluarkan dari aebungkal dupa. Meneruskan dengan suara teratur ;