!iuara dalam kepala. Adakah ajah hidup kembali '/ •
!iuara dalam kepala. Adakah ajah hidup kembali '/ •
. Paratamu menggerombol-gerombol dengan kawan sefahamnja masing .. �asing. Disebuah sudul pendopo menggerombol orang-orang jang mempertjakapkan perd judian.
"Alah, Alah", seorang peIawat Tionghoa berkata.
,.kawan kita jang paling baik telah mendahului kita. Dan sekarang ? Sekarang aku tak dapat m e n g h ara p -
dan d ia belum djuga bergerak dari tempat-duduknja, k'-'":�nnJa jang lain.
lagi daripadanja"
ran� Itu berdiam diri dan m .
Djadi lima-hari-lima-n,alam sudah. Djuga tidak: ma ada orang
emandangl kawan.
. ':, I a"�
kan, tidak minulll dan tidal bu a n g a ir Aku pikir
jang
g bc it k u uat
berdj udl selain
.dJa , .Jang Jain IllcnjeJa. l dia b lk a n sembarang orang".
nSekarang kita harus m ' .
c;�tJan nlcJengkapkan . permainan" k�wan
� aru untuk
"S�pcrli dongl.!ng", s�orang jdng agak Illud.! UlC;
kan suaranja.
' Jang
lam lagl menjusul-
Dambahi.
"Aku sudah dcngar djuga kabar itu". sambung
"Ja", oral}g Tiongh � .
0'111 I '" tak d ��� � IdepannJa. Merokok a a orang '. . .
s('batang rokok jang ter e engel�h: Diambilnja
orang Tionghoa itu, ,,- sepllluh tahun jang lalu.
Tapi kawau kita itu, kini sudah ·tak ada l a g i ". Baru
1-leneruskan
tcnrang babad tallah
, sadja ia ' habis berkata, ia mendjenguk kedalo.m . Jawa beguu 0'
Jang Isa bertjerita
b'
. rumah dari pintu melihat k a w a n seperdjudidunja
bermain".
bagus
dalam kita
jang kini tclah terbudjur tak bcrnafas lagi.
"Kila semua sudah mendjadi tua se ka r a n g " t sam ak u masih jngat - sepuluh tah ut menJambungi. ' " Dan
. Ja" "
, seorang tua jan e d g g n
bung orang gen d utt u a itu. berCfIlpat l1lcnghadapi "Tjobalah, sebulall jang lalu.
med ' )a. K
emudlao salah IGta
un Ja og
()J. ang
lulu kakakku rnati tua. Dan uku ini ? Hanja sepuluh
tahun sadja bedanja umurku ini JU. SUI[Ja daripada ulllllrnja. n
A " diantara kam'
I menJembuckan t
se.
� an angannJa.
berm,i Ill/Iltl-Iall
� re g sa
G ukallkah kita semua ini sudah djadi tua sekarang � 1"
ja CJa
��� h �n,. Man ! M ari !.
pegn"� karlu ? Bec
tetdengac d'a J
diam sadja.
Oalam se an Itu dia
Tapi Dan karena tak ada seorangpun jang mendjawab,
b dari kucsinJ'a Tak egItu ' rna an. k Tak
rn . m
tak
berdiri
orang itu memandang orang Tionghoa itu, menerus
Malah sudab mulai geJi s
dem' I u�. Maiamnja
kan, nDan · anakmu
sekarang
su dah lima.
dJuga: Seoran
kursi adalah a k u 3 . J�ng pertama kali berdiri
ah . seorang dian
kami sudah ada jallg perawan". ;
<lari
ran
tara
"Ja, mengapa hidup ini begini tjepat 711 o ra n g tldak klint.
n In. Dan aku biIang. Akll .
� ergl du/�" Dan tempatku
Tionghoa itu menjambung.
Biarlah a
didudl!ki oleh orangl '
Orang j an g masih agak muda itu berkata s ek a r an g :
kama enam djam. Seh
"Waktu ia sakit aku belum l a gi datang mene� aku be c a ngka
sUd�h ItU aku tidur Be-.
a tapi pada masih duduk djuga
datang e hs k i pergi kemb . t -d', .
ab, andl dan malan, segera
� an tahu engkau 1 Dia
ngoknja. Sekali aku
k ruma
pintu kamarnja ada tergantung sepotong karton jang
herdir; djuga sedjak k �:P�U;t· . aOJa, Engkau be/urn . rtn d
� udah dua tempat
l'crganti Orang. Dan
ditu l is selain kell4arga tuk bole}, mellengQki. Djadl
�� Im ,!l ? Ia hanja meng ..
aku terus pergi pul�ug sampai - sampai kawan
?t:leng sambi! tersenju u
. kita itu tidak ada". Ia mendjenguk ke da l am rumah
Jang ketiga kutempati D • ua- a h a dJ.am kemudian tempat
melihat djenasah jang terbaring itu. .
n -dua - m a lp m, kawan,
.,Sedjak dia sakit, akupun belum lagi meoengoki ..
) Uang 'ana discrahkan
rumab IebagaJ padJ ak. ' oleb . Janl meaan, dJudJ pada Jan
nja", orang genduttua itu menjusulkan suaranja. "Aku djuga beIum", or an g Tionghoa itu meng-
, Ptuli.
di,mtara L..ila datang menengok. D�n waktu mening ...
gl1l, i a m e ninggal seorang diri", Ia te r d i am �eperti terkedjut oleh pe r k at a a n n j a sendiri. KemudlaQ me ..
neruskan dengan suara jang tak ditudjukaQ � e p a d a
s i a p a pu n djliga, "la,' mengapa orang ini baru� mati
scorang diri?"
Tak ada j a n g m e n dj aw ab .