Pramoedya Ananta Toer – Bukan_Pasar_Malam-Yayasan_Kebudayaan_Sadar(1964)
IVeTl PeOT
Created Ebook by syauqy _arr (Koleksi IIPramudya Ananta T oerll) Weblog, http://hanaoki. wordpress.com
Anda bemklt memberimn donasi vntvk pembvatan ebook--ebook berkvalitas di blog hanaoki? Sibmn kirim komitmen anda meblvi email s!flUQY_arT@!f1hoo.co.id/amn dikirimkln nomor rekening ke abmat email anda.
Allakku!
II tlapat mellggambarkall J..eslIlilclII l/jiwa mil" lIJ..u dapat 1IIt!llgg11111bllrJ..clIl f1t'flt/eri((l(lfl tIlli (itt/lim rllllllg jllllg sWlgat terbll({l.\·, J..are"a
akll IJrellga/limi st!lldlri kt'likll [ll'lIlbt'rOll/llk{l1/
J� . . .. . .
1), �·el{llllll dUll lIlillggll hit/up £la/wll Cigll pemljara. A1u/a; scull ilu sWllpa; killi tiap ma lam aku bermullOlI kepmla Til/lUll se,." seka
lian lliam akau J..eselalllatCI1l dall keba/wgilllltl sekeillargll, tuntll-temur,,". DOSCl kita sekeillar
ga mogll-moga tlialllpwriNja.
Ja, bcgitu permulaan suratnja sctclah aku d ua minggu kcluar d a ri .pendjara. S ur a t jang pcdas jang
ku k i r i m k a n , dan surat balasan jang k u t e ri m a itu
C l c mb u a l airmatak u bertitik. Dan b c n l j u n d j i l a h aku
dalam hati: aku harus mcmpl!rbaiki 1 l..clantjunganku.
Akll tak pcrnah mc nj a n gk a, b�lhwa ajahpun pcr flah tata\\'an okh kOlllunis :!) pula. Dan s e k ng a h lahull kt!Ullldiun mdaj.ll1g pula sural d a r i Blura. S��kali ini bukan dari ajah - seorang paman:
S�UNGGUHNJ� surat itu takkan be gi t u menjajat
Kulau bisa, piliallglllh engkaLl ke Blora WI
tuk clua alall el1lfJat Ita";. Aja/lfIlll sakit. Tadi su r�t �ang bens. se�uatu lang tak enak UDtUk: dibatja.
hat1k:�, kalau .� a d Ja seb�lumnja aku tak mengirimi
KemudiatJ ditambah Begml kata surat Jang kuterima itu:
n/a malaria dtm balllk.
ciellgtlll clllrbeiell. A ehinljll ketalman beliau kellli tbe. Aja/1II1ll ada tlirlllllahsakit sekarallg.
Blora, 17 Desember 1949
dall teTall empat kali mellllmtahkan tlarall.
Mula-mula akll tcrkedjut m e m b at j a berit.! itu. Se
sak didada. Kegugupan datang m e n j us ul. Dalam
Analeku jang kutjintai!
Didu;,ia in; tak ada suatu kegirangan jang leb;h kcpaJaku tcrbajang: ajah. Kemudian: uang. Dari besar daripada kegirangan seorang bapak jang men
g untuk ongkos dapatkan antlknja kembali, allaknja jang tertua,
mana aku dapat memperoleh u an
pngi? Dan i n i mcmbuat aku Illcngcdari kota Dja k a r t a - mentjari kawan-kmvan - dan hutang.
T:embawa kebesaran dan kemegahan bapak, anaknja I,mg � alam � eberap'a waktu terasing dari masjarakat
ramal, terasmg dall tlarq hidup manus;a biasa. .
1) maksudnja ialab Pesindo.
.) daJam penduduka.a merah. PelUldo menccabuuikan diri pada
komWl1a.
P re siden meman g o rang p ra k ti s - tidak seperti
Panas waltu itu. Dan mob il jan
g b e r puluh ribu
m:reka jang memperdjuangkan hidupnja' d i p ingg ir
b anjaknj a itu menjcmburkan debu pada badan j a ng
�1jalan berhari-harian. Kalau engkau bukan presiden,
djuga buk.m menteri, dan engkau ingin men mat jam tjampuran : r cak k ering , t •• hi kud." han
btrkcringat. Dan debu j a n g m e rupakan berbag a i
dan
tambahan l i strik tig a p u lu h atau l imapulu h tjuran ban mobil, hanlj ll ran ban sepeda dan belja
"bpat
watt, en gkau harus berani menjogok dua atau l i g a
dan b arangkal i dju g a h anljuran ban sepe d a ku seo
r ... lus rupiah. lni sungguh tidak praktis. Dan ka
d iri jang kemari n II lc l u nt jur djalan-djalan jaug lau isi is taoa it u m au beran g k a t ke A at au ke B.
kulalui
ki n i . Dan dcbu j ang hcrpantjaragam itu semua sudah sedia - pesawatudaranja, m o b.ilnja. mekllgkct bcrs a ma kcringat sepcrt
i lem pad a badan.
rokoknja, dan u angnja. Dan untuk ke B l o ra ini, aku
Ir.i membllat aku memak i s e dik it - s cd ikit sadj a -
harus pergi men g eda ri Djakarta dulu dan menda
d al a m h a t i . palkan hut ang. Sungguh tidak praktis kehidupan
s \! p e rti itu.
Ja,
sek iranja aku pUllja mohil - sekir nj a,
a kala
Dan kalau engkau djad i p r es iden, dan ibumu ku - semua ini Il l ungk in takkan t cr dja d i . Dik a l a sakit, atau a
tau ambillah sa itu dju
m billah bapakmu a l ah
g a aku berpcndapa., h;lhw.t urang j an g punja seo ran g d a r i keluarg a mu j ang terdek.tt - besok ihl banjak m en i m bul k an kcsllsahan pada jang tak:
aWu lusa engkau sudah bisa datang me ne ngok:. Dan
punja. Dan mercka tidak Illcrasa
sckiranja engkau pega w a et i k j il j ang be r g adji tjukup ll ebcrap a puluh mellit scsudah magrib, berhasil u otu k bernafas sadja, minta perlop u ot u k
i ini.
h�ll1ja
lah aku men d apat h ut ang
illi. S c k i r an ja kawan jang
pcrg i pu n susah. Karena, sep-sep ketjil itu merasa
t-aik itu tak dapat mengulurkan uangnja s a m b it ber
hl'sar kalau dia b isa memberi larangan sesuatu pa
k,lta uUlIg ;11; semelltllra b;sa ellgJ..lm paka;. pa st i l a h l!a peg�wainja.
keadaank u le b ih tersiksa daripada tadinja. Sural
pedas jang sudah kukirimkan dahulu, mengaki b at
lni semua m enap akan L..ekesalan hatiku semata.
D e m o k r asi s u nggu h sualu s istim ja n g indah. Eng kan p er asaan berdosa dalam dadaku. Dan
u n tuk
kau baleh djadi p r esi d en . E n g k au b ot e h memili h
. pek erd j aan jang engkau sukai. En g k a u m e mp un j ai nemui a j a h jang scdang sakit. Begilu kala haliku.
m e n gh ila n g kan senlUa itu aku wadjib da tan g me
hak sarna dengan orang-orhng lainnja. Dan demok
r.lsi itu membuat aku tak perhl menj e m b ah atau j a n g mera h , sepe d al u m elunt j uri djalan ketjil depa n
A n t a r a g e lap dan lembajung sinar sekarat d i b arat
mcnundukkdn kcpald pada presiden ata u menteri
istana. Istana itu - mandi dalam tj a h aj a lampu
at,lu padukd-paduka l a innj
a. Sungguh - in ipun
listrik. Entah be rapa p u lu h ratus watt. Aku tak tahu.
SLJalu kem e n a ngan dcmokrasi. Dan e n g k au boleh
b:rbudt sekehendak hatimu bila s adj a masih be r a kan: listrik diis t ana itu palin
Banja perhitullgall dalam p e rsangkaa n ku mengata
edikit g s s e b e sar li m a da dalam lingk u ng an batas hukum. Tapi kalau eng
kilo w att. D a n se kira n ja ada di r asa k ek ura n g an
kau tak punja uang, e ngkau akan lumpuh t ak bisa
l istr i k, o r an g t in g g al m en g ang kat t il p un dan .istana
bergerak. D ine g ara d e m ok r a si e ngk au boleh mem ...
me nd apat tambahan.
beli barang j a ng engkau sukai.. Tapi kalau en g ka u tak punja uang, e n gk au hanja bo l e h menonton ba rang jang englau ingini itu. Ini djuga s e m a t j a m ke
menangan demokrasi.
Sernua mcngis i dadalu dikala aku sedang me
ngajuh pedal dcngan uang h u t a ng disaku. Dan, jd, hurangpun s ua t u kcbaikan at au budi dj u ga dalam masa orang s e d a n g kesempitan. Hu t a n g ! Presiden! M ent e r i ! Para-paduka-tuan!
Dan p en j ak it ! Mohil! Keringat dan debu tahi ku
2 PAGI-PAGI itll kereta pcrtnma tdah m e Iuntjur di
un ! - Hatiku berteriak.
atas relnj3 dari setasiun Gambir. G u n dukan tanah mccah jang tinggi. j an g sdalu kulihat d i d j am a n Oj e pa ng dull! bila aku bepcrgian ke Elora djuga, kmi tinggal sepcrempatnja lagi.
Dicndapkan oleh
hudjan. Ditjangkuli. Diser e t olch air h ud j a n . Tiba
tiba sadja terasa nger i olehku melihat gun d uka n J
t,mah m er ah disetasiun Djatinegara itll. Bukankah hidup manusia ini tiap h ar i ditjangkul, diendapkan, dan diseret djuga s ep e r t i gundukan ta n ah merah itu ? Pagi itu k a b u t tipis masih menabiri pemanda ngan. Dan m u kak u kutarik dari djendela - agar tilk melibat g un d u k an tanah itu. Jang terbajang da him k e p a la k u : ajah. Bukankah hidup ajah djuga djtjangkuli, d i e ndap k an dan diseret d j u g a ? Dan karena aku sudah beristeri, dan isteriku duduk di sampingku, p a n d a n g k u kulemparkan. padanja. Ber
knta:
"Ojam berapa kita sampai di Semarang 1"' isteri .. ku uertanja.
. "Kita pergi bukan untuk pesiar-penganten. Kita
T'"
"Elllpattl•
pergi berdjiarah orang sakil sekarang".
hrnang-kenanganku kem- Desing dan desah kereta jang mulai bcrangkat
Dan aku meneruskan
b:lii. Kwndji. T a m bu n. Tjikarang. - Ra n g k aian
lagi itu membuat aku tak mendengar apa jang di
p(;rlahal!,m .scbelum ab:i mililer p�rtama. D41.11 k�.r� katakannja. Hanja mulutnja sadj� kulihat berke
t;..l
bcn.1i,:lan taus dengan ladjUllJa. . D.m tlba-uba
tjumik. Dan aku berkata lagi:
terkcna;lg kcmbali okhku a kan surat paman itu:
"Besok djam duabelas siang kita sampai di Blora." fi,untah darah cmpat kaH! Dan ingatanku berhenti . "Aku lihat dia mengangguk. Kembali pandangku
dan beck bar-kisar pada perkata3Ll darah itu. Kemu ktdemparkan keluar kereta. Kabut pagi kian lama
dian nku ingat djuga pada sambungan £urat itu:·
kian tipis. Kemudian Klenderpun nampaklah dad
A kit kira ajalllJm rak bisa diharapkall lag; djendela kereta itu. Bangkai-bangkai pantserwagen;
sembulmja.
brcncarrier, truk. bergelimpangan diladang-ladang Ellgkatt bisa pillallg, bukan? Telltu engkau dan dipinggir djalan raja - sendjata Inggeris jang
bisa {Julalig.
dilumpuhkan oteh barisan pemuda, dan djuga di t\ku Illtnggigil didalam tubuhku - scperti kella lUDlpuhk�n «;>Ieh ketuaannja sendiri.
malaria. Dan sandiwara ketcntaraan itu lenjap dari teringat olehku : pasukan pemuda jang terdesak oleb
Dan seldlas
kepalaku. Ajahku lagi jang terbajang.
kekajaan sendjata pasukan asing sampai diseberang "Djangan terlalu lama di Blora", katd isteriku. kali 'fjak ung.
Kupandang istcdku itu. Aku rasai keningku djadi Kemudian. keretapun sampailah di Tjakung. Ba
tebal okh kcrut-mirut. D41n aku mendjawab pendek : njak sekali kenang-kenanganku jang terikat pada
,.Kita mdihat keadaannja dulu". dusun ketjil itu. Tjakung - dalam Iingkungan
Sebentar bajangan kenangan pada ajah hilang.
kebun karet. dim ana berganti-ganti pasukan pemu., .,Oarangkali kalau terlampau lama, aku terpaksa
da terkurung dan kemudian pasulcan asing.
pulang dahulu".
Kuisap sebatang rokok. Dan dingin pagi serta
Hatiku kesal.
dingin angin itu tiada teras a betul kini. Sawah jan�
Dipandangnja uku. Dulu - dulu sebelum ,ber .. tandus dan jang hampir masanja dipaneo1 sUih ber
tunanpan -- matanja amat bagus dalam perasaan ganti berkedjar-kedjaran. Dall
ku. Tapi kcbagusan itu telah lenjap sekarang. Ja, dahulu, kadang-kadang kapal tjapung Belanda mc ..
sawah itu
matanja scperti mata orang-orang lainnja jang tak lempari petani de�gan granat-tangan. Adakalanja
mellarik perhatianku. Dan aku membalas pandang djuga tjapung itll mendarat dilapangan tandus" dan
nja. Banmgknli mataku jang buruk itu - dan ini mentjuri kambing penduduk. Ja, semua itu teringat
sudah kukctahui sedjak ketjiJku - djuga tnk me kembali kini. Dan dirumput-rumput itu pula seba ..
narik hatinja Jagi. Mendjawab: gian dad kawan-kawan jang mempertahankan gads
,.ltu tergantung padamu sendiri", .
", djalan. kereta-api dulu menggel�pak gugut. dan da
rahnja menjirami rumput jang menghidjau selalu il\l.
II'
Waktu badan domba itu kugojangkan sedikit, dia Kepalaku, dan djuga mataku, kutarik· dari daerah
rebah ketanah. Tak bergera k . S ungguh - dia sudah pandangnja dan kulemparkan kembali
S corang kawan bHang,
�ol7�ba
mati.
potong sadja
k eluar
<HCll
illl. Kupandang matan j a jang
dan put]a� 1tU.
dela.
Sampai di Lemah dadaku. Aku Ab a n g sckarang. Ada tcrasa menggigil datam �an po.
lang. Dan bajangan domba jang merenungl lan glt Sekilas melela k e nangan lama. Dulu ..- empat
itl! masih terbawa-bawa dalam.l..epalaku sela � a tc:hun jang lalu u�a
ngatanku I I berkisar - do mba Itu dJa Bc::lamla
I Dengan tiada tersangka-sangka menghudjani perlahanan
di manusia. Dan m anusi " itu ajahku. djuru dengan ddapan atau scpuluh putjuk howilser.
kit
a dari tiga pen
hari . Domba
Dju ml a
h itu bisa dihitung oleh bekds serdadu arti A,ku mengeluh.
kri Knil sebelum pe Al..u r a ng
pan i k . Me
Aku terasa djuga
m ggigi l dalam dadaku.
en
Rak at djadi
waktu itu, aku berteriak dengan her j ong kedua .. M l e ng ap a 1" isteriku b er t an or ja .
reka melarikan diri kcs a w a h. Aku
mer i ntih .
masih inga t
tanganku: Djallgan lari! Rebahkull badall!
i masukangin a u, a u men Jawa . k" k d' b mereka itu tcrlampall uanjak, ter
" Ba rangka l
Tapi
l dja�mlU". ampa u bingung,
djas jang kulepas sehabis menaik�naikk�n olch me
rerlampau let"kutdf! - dan suaraku tak te r d en g ar
r ke c ka . Dan dikala "ktl bertiarap kopor di Gambir tadi kukt!nakan lagi. llabls r d dibaw.lh
hOll b�sar i t u kulihat s ebuah - dua buah, (il',l, ladi, terlalu panas rasanja. D an rasa panas Itu dl
po
empat, lima - pcluru I ll criu l 1 l djatuh
tam bah pula ol e lliclcdak h tekanan kctakutan tak. mendapat
til
se k itar bondongan manusia jeUlg melarikan �1ill
tcmpat.
Darah. Kurhan.
B a ng k a i . DLlI! ing atanku meldl .. 1 Ia mengena k a n kantjingnja.
d�rah, kurhan, bangkai kesurdt. lepaman dan k� .. Engka u ini gampang betul masukangin", isteriku PJda ajah.
menambahi.
Peringatannja itu kubiarkan d i n gi n . perasa. Dan kcluargakupnn terdiri dar i machluk
Aku mengeluh.
Hatiku tersaj a t .
Aki. memang
Sekarang kepalaku membajangkan k u b u ran -
machlu � per�sa.
tcmpat manusia jang terachir. Tapi kadang-kadang ,manusia tak
mendapat tempat datam kandungan Kututup mataku rapat - rap at agar tak melihat ta�
bumi. la.
k a dang - k adang. Pelaut, p r a djurit didja
masa daerah Lemah A bang . Tapi masih djuga ter
man perang - sering mere k a
tak mend�pat tempal
ba jang sisa-sisa ingf!tan itu.
t i ngg a - pcnem b akan Oclanda: empat domba gugl.lr dide
Hasil
luarbiasa dari
l terachir. Dan kepalaku meO\ba�angkan
kalau ajah j ang tak mendapat tcmpat ltU.
pan kandangnja. Dan ini jang memjlukan: seek�r Aku menggigil. . domba tua, bunting, dengan mata merenungi langit,
Mataku berkatja-katja. Tapi airmata tak sampat kepala tersandar pada tjabang tonggak tjantjangan,
djatuh.
dengan kedua kaki beJakang berlutut. dengan kaki depan tetap berdiri - dan domba itu sudah mati.
,. A h . aku tak mau m e ng ik u � i se ga l a ba � a n g a n ke
"M o g a- moga s ud a h" , kataku. pula ini''. teriakku dalam hali.
Dan
pandangku kulemparkan kedjendela lagi.
Dan aku berpikir: sekiranja aku m e nd a p at lotte ..
Tilgram jang t e r b a j a n g dalam k.epalaku sekarang.
Muluk djuga p en g e l a m unan itu. Da n I? e � gel am un � n
Barangkali sadja tilgram jang bunjinja IJb�sok sam itu diachiri dengan pikiran lama: achlm}a m a n US l a rai dell!:,m IIjeJllja" i t u bisa djadi obat a j a h . Seb�
m; mati djuga. Mati. Sakit. Dan sakit ini m e ng e m
t ul nj a har�,pan ilu b u la n urisinil lagi. S�lllalalll
�t:orang 1...man bilang, Sttdllh lallill �"gkall ditaJum Kembali aku m e n g e l u h.
bplikan pikiranku pad a ajah.
- dlllJ Jt:tengah 1111mn! Dan sei"'"a itu lelllullja . "Moga-moga paman terIalu terburu-buru menu
Q/ahmu lI!�riml"k(ll1 ked"lallgtllll1U4. Bukall ;1L4 ;ja_ lis s ur a t itu" i s t e r ik u berkata ... Moga-moga keada ..
dja. fall; dia me�lgllmi,.kall k�ClC'll£ll11ll1l djuga. Dan
an bapak ta k seburuk jang digambarkannja".
itulah j a ng mendorong aku mengirimkun - mak.
Kembali kupandang matanja jang tak begitu me �t.dku menjuruh kirimkan - tilgram itll. Dan kd� n a r ik hatiku lagi itu. Sekali ini ia tundut dan mem
�.1O
iw b\!ckala d j u g a , pergilah. Barwlgkali /..eda
ra'l�atllnu iru bil"CI "jlldi obm jllng llIudjarab ,mluk Moga-moga", aku berkata.
p e rb ai ki rambutnja jang disibakkan an g i n.
n.'a.
PH.iran sep\!cli itll tiba-tiba 111i:lti waktu P mataku andangku kulemparkan l a gi keluar
<!.;..1(uh pulla sc\)uah - dusull ditcngah-kngah sawah pan ng j .. di�t:limuli rumpun bambu d a
djende1�.
Kebun karet berkedjar-kedjaran. K ot a ko t a ketJU
jung dulu n pohon-pohonan.
berpuluh-puluh kenang-kenangan sering kulalui, kini kulalui kcmbul.t
dan helul t.!hu k\!aJaan dusun illl. DUSllll itll dulu
jang. pahit
ALu
a aku - dalam se
dengan sewenan?-wenan�nJa me pJsukan _.- berpatroli kcsana dan kcdalam kepalaku. mcmbuat Dan kala Itu aku msaf: kadang lapurall
er b
aJ.J
kckuasaan
jang ong nang J d;.slam g r . S�kali
pandjang. Dan lapunm itu heku dilemari. Dan akll kenangannja sendiri. Dan te rs en j um aku o le
Icadang m'anusia inl tak kuasa m e l a w an kenang
ber kcnalan dcngan w�nita tjantik. Karcna duslln
h ke
kadang-kadang taksadar m anu a itu k�punjaan tuan t a na h , dalang· s a d j a pikiran �l be es d rann 8. gini: dia mesti anak blaster. T41pi aku tak terlampau kuat dan menenggelamkan k peduli. a a J
insafan itu, Ja,
Aim me t ersen u D a n bapaknja j m lagi. berdjandji padaku :Klliau bapak
Djam ngawilli allukkll, bu berapa mas '/" i s te r p a
k ,uk perilt kerdia. SuU'ah ataku Ilia\,. kUha Dcm bapak
M bold, mellgambi/ separoh d
iku bClftanja.
,jukuf1
. dangku tertumbuk pada matanja jang dulu SllIvlIh-sawalzkll. bagus tlari Dan aku djadi mabok kepa dan jang kini tak menarik batiku lagi itu.
apkan padanja. Sekali Jagi
pan-
jang m:!ndengar tawaran itu. Kala itll Sebentar kemiskinan
selalu melajang-Ia.iang d ka ia n g k a s a dan. m e n ja m ba r l
6 a dj a. Kemudian pandangku ku d j a tuh n pada
arlodji·:tangan. M en d ja w ab ;
k.epalaku. Ja, w,lktu itu aku selalu tersenjum ka rena djandji itu. Tapi patroli itu takkan bisa lehih
.,Hampir djam sembilan".
lama d:1[i sehari-scmalam. Dan pasukan kami kem-
.,Barangk a l i · tilgram
sudah dikirimkan".
bali tepangkalan.
K�mu . dian ak"u �ergi lagi kesana. Tapi wflnita tJUilhk Itu telah dlgondol oleh garong. Dan aku· kembali· dengan penjesalan dan djuga kegembiiaan
karena tak djadi menggadaikan diri. Tapi ketjanti .. kan dan na s i
b w,mila itu membllru-buru s a d j a dalam
kepalaku.
Kemudiun dalam kep a la k u aku pertjerila pada
diriku sendiri. Be g i l1 i : .
,.Dia sekarang sudah hidup senang dengan garong . jang mentjurinja. Dia sekarang sUQah punja anak
dU\l, Badannja sudah dibaluti de n gan sutera dan pc r hias a n emas-inlan-berlian'· .•
Kereta berdjalan tjepat. Dan d u sun itupun hapus
lah - dati pemandangan, dad kenang-kcnangan .
A k u bat u k - b atuk .
,.Engkau t e r lalu dekat p ada djendelalt• k at a isteri ..
kt •. Dan kami b e rgantian tempat. Kurapatkan gom .. bak djasku pada leher.
Kemudian aku bers�nda
SUBUH-sunUH k ami telah pergi kesetasiun. Antre
ran. .Me;imtup mata. Tertidur. Tapi tidur itu tak:
Dan k er e ta berdjalan memantai laut bisa b e rlangs u ng dengant amannja . Ke r eta � kian pe
beH kartjis.
Djawa. Kadang-kadang ke r eta kami berpatju de nuh Jengan penu m pang baru. Djadi aku melel lagi.
Il gan mobil, dan kami mcmperhalikan tamasa itu Sampai didaerah j ang - baru sadja lepas dari antja ..
dcngan hali gcmas. Debu jang ditiupkan oleh mo
man clan teror Darul Islam kami lihat kawat-kawat bil - dcbu jang bertjampur dengan berbagai rna ...
tjam ta�i kuda, tahi rnanusia, reaknja, ludahnja - jang bengkok-bengkok dan melata dilanab.
tilgram ranlas-rantas d an berdjulural1 pada tiangnja
mengepul dan nlenghinggapi kuHt k a m i .. K adang
.. Wan, tilgram lakkan mungkin sarnpaiu, aku ber
k ad a ng kami d apal i anak-anak ketjil bersorak-sorak
leata. sambil mengulurkan lopinja - mengemis. Dan
keadaan ini berlaku sedjak djalan kereta-api dibu mengiakan. Kereta djalan terus. Djalan terus .• Dja.
.. I a •. ti lg r a m _ ta kkan mungkin sampai .. , · isteriku
ka dan kereta-api meluntjur dialas relnja. Bila orang Ian terus -- - Semarang.
melempar-Iemparkan sisa-sisa makanan, mereka be
hotel itu· bukan rehutan. Tapi ini tidak pentin g betul kutjeritakan.
Kami menginap dihotel.· Dan
main kotornja. Tapi kami bisa beristirah&t dengan senang ..
Kereta berdjalan terus dan berdjalan terus. Sam
pai di Rembang, dia mulai membelok �eselatan dan melintas bulan djati dan sawah. Kian -dekat dcngan kota kelahiran, kian njata terbajang-bajang
Dan semua ilU mengembalikan kenang-kenangan . berlari-Iarian ketakutan oleh desah kereta. Dan me·
rada masa kdjil w a k t l l saing bcrtamasa uerscpt:.da
kduar-rnasllk h u t an . Ja, alangkah indah masa-ketjil dan bclakang hampir tersilang, �an perutnja terte
reka lari rnasuk k e s em ak - s e m a k dengan kaki depan
jail!; lalu. Dan kini alu mcncmbangkan keindi.lhau
kan hinggd kelill'}tan kembung k ea t as . Kundekt�r
nja dalum
}..xnang-kcnang,an.
jang meDgontrol kartjis masih kundektur waktu aku
Waktu kereta memasuki batas kOla Blora. nam masih ketjil dan sering pergi ke Rembang untuk:
pak o�hlu. tanah Japang -' dan dulu gedllng melihat pantai bila hari libur sudah tiba. Tapi kun ..
g jang hc:rdiri ditanah lapang itll. Sekaliglls d�ktur itu kini sudah tua dan tak kenai padaku lagl.
l l, n i ul l
okhku: peperangan jang mcruntuhkan ba Ia tak memperhatikan manusia daJam kereta itu.
tnpikir
mau-tethu itu J ang diperhatikal1nj� hanja kartjis.
nglln-hangunan atll. Dan · keinginan
I I Ic m hu a t aku selalu mc:ndjenguk.kan kc-pala. l\.emu Kupandang isteriku. B�rkata:
c.L�1II d � n g al l tiba-tiha sadja aku bcrk.ata: Lihatlah betapa tjant:knja hulan itu".
D Dan
iam-dia � l
"Moga-llIoga
ti l g r a m itu sampai djuga.
e rn()��;!-rnoga ada orang k memljemput disetasiun".
isteriku
mendjengukkan kepalanja
1ua r djendeJa. Kemudian kepalanja ditariknja lagi htaiku dan ia bersandaran dipodjok bangku lU�mbuka kereta. matanja.
Dan \,vaktu kami Aku memandang keindahan hutan itu.
Pemah
h..:rpandangan aku b c rka t a :
"Kita sampai lIi djuga aku duht memasukJ - dulu diwaktu m�sih Blora sct.ar.lng". djadi pandu dan berdjiarah kemakam Raden AdJeng
hcrkcll14IS. nall a k l l herkemas. Kellludian kc Kartini. Makam itu tak djauh dari kereta kami
la
b�lhenti disclasiUIl Blom. Kemhali kepalaku waktu itu. Tiba-tiba sebuah djurang melela diba ..
rda
luJjcllgulkan. Tapi mataku tak dapat Il l er a i h orang wah mataku . Dan dengan �endirinja sadja aku ber ..
jang l..uharapkan d a t a n g mendjemput kami. Dan seru :
betul, tilgram Illl"!lllang tak sampai.
.,Lihatlah djurang itu. A l a ng k a h dalam III
Kami djindjing bawaan k a m
i. Dan dokar jan�
lIlembawa kami kcrumah jang· sudah kutinggalkan Dan kemudian tapuk ma t anja · itu . turun. pula dan
Kupandang· i s t eriku. Ia membuka t a p u k matanja.
selama iui he r dj a l a n ajell1 seperti dul u djuga. Dan t e rt u t up kembali. .
pak b l s ir tak henti-hentinj.l menghalau·halaukan Aku mengeluh ..
kudanja dcngan tjamuuk dan perkataall - hanja
Ingiq aku me m perkenalkan keindahan d ae r ��
karena kebiasaan sadja. Banjak g�dung runtuh di
scpandjang djalan. Dan gedung PIT ja�lg djadi ke monjetnja. Ja. ingin .s�kali. .
dengan djurang dan hutanni�. d e n gan kid j a ng dan .
banggaan penduduk kota Blon} jang ketjil itu kini Kereta kami melalui setasiun dan halte-halte jang
tclah tinggal beton-beton tiangnja jang bersusun tinggal lantai belaka; pembC\pran kapur, penum
tindih seperti bantal clan guling. ,Aku menarik nafas pUkan k ai u djati. .
pandjang. Tugu p e r i n galan empatpuluh tahun pe merintahan Wilhelmina ma s ih berdiri. Tapi keinda-
hannja jang dulu lenjap. Dan tugu itu· kini ditja, merahmuda. Dan aku tak mengerti mengapa. Mung.. . kin pasukan merah jang mengetjatnja waktu m�
r e k a menduduki ko ta kami. . Dan dikala dokar kami berhenti dirumah jan, sll d a h lama kutinggalkan itu, adik-adik bersen'
r an g "Mas datang f M as datan� I" Tapj mereka tak mau mendekat. Mereka malah
m e a dja u h - mereka jang b e lum dewasa itu. Ba-'
I"ngkali djuga mereka malu karena aku telah p u
pj� ist e r i, dan isteri i t u kini berdiri d i s amp i ngku.
Aku t a k tahu betul. Hanja adik-uJikku jang sudah dewasa �jua datang menolong membawakan ba
rang-barang bawaan.
Kala aku masuk kedalam rumah, kepalaku ter- 6enggol pada p al a n g atap. Dan aku djadi berpikir, aku djadi linggi s ek a r ang . Waktu aku meninggalkan n:mah ini, palang itu masih tinggi diatas kepala. •
d u d u k-d u d u k diruang depan. Adik-adik jflng belum dewasa, jang nampak masih liar itu
KAf\l1
kini mulai m end e k a ti . Dan kami mengobrol pan djang tentang Djakarta, tentang Semarang, dan ten tang mobil. Mengobrol adalah suatu pekerdjaan jang tak membosankan, menjenangkan, dan biasa .. nja pandjang-pandjang. Dan dikala aku bertanja:
"Bagaimana kesehatan bapak 1" Semua berdiam diri. Dan tak ada sepasang rna·
tapun menentang matalu. Obrolan jang pandjang dan menjenangkan tadi sekaligus lenjap. Suasana " kesungguh-sungguhan menggantikan. Dun aku ber ..
tanja lagi:
"Bagaimana kesehatan bapak 1'·
Dan adikku jang keempat mendjawab pelaban
dan hati-hati:
"Kirimanmu pel dan selimut untuk ajab sudah kami t e r i m a . Djuga wisselmu· sudah kuterima,. dan
,udab kupergunakan untuk bell susu dan telur se
perti j an g engkau pesankan".
) ·kan dengan suaranja jang mdsih djuga pelall<lll, gc ruskan:
Aku dan isteriku d i a m mendengarkan. Ia mene ..
lap dall hali-hati:
"Kemedja untuk bapakpun s u d a h kuambil dati
"......... Jan tadi pagi ......... ajah tal.. ters�-
pOSt Selimut,_ kemedja dan pel sudah djuga ku b a w a njulll lagi. Suaranja �udah djalii renliah dan ham
kerUmah-sa�it. Tapi bapak bilang, bawa �adia se· pir tak kcde,llgarall". la tak tneneruskan bitjaranja. mila itu kerumah. Dan barang-barang itu kubawa
pu l hertanja.
n ']" g " . . e
"Dan
apa kala dokt r
akll
Aku terkedjut. B ert a n ja : . "Dan (>«1 'l"
.,Dokter tak pernah berkala apa-apa pada kami.
u dah tjuma ada satu dokter sadja. Dan ob a
satu tube dimakan".
t-ob a t - A.ku mentjukupiu• g b
Disini
. aapun tidak
em .. Dan susu debgan te1W itu 1" aku bertanja l agi .
i ra sedikit.
Kemudian adikkll jang �ecjua, jang kebelulan sc "Bapak tak suka. Telur dan :susu aku sudah bo-
dang mendapat perlop dart lomcndannja, berkata: .
san, k.a t� bapak". .,Aku sudah Jjuga mcnanjakan t�nlang kcsehatan Aku tak bisa b e r k a t a apa-apa. Kupandang isteri
LMpak pada dokter. Oia bibng, "Au SWill" la/ill pe ku. Tapi pada airmukanja tak k u
d njakil bapakmu". a p ati djawaban.
K u l e m p arka n pandang keluar rumah. Nampak po ...
..ltu sadja k a t a n ja '!" uku bcrlanja.
hon d jeru k jang oahulu ditanam pleh ajah. Pohon
"Ja, itu sadja - kemudian aku disllruh pcrgi".
itu telah kering dan hampir m a ti s e k a r a ng .
Kembali suasana 'jang kesungguh-sungguhan tc-
rasa. O�ang mengikuti p�rasaan dan pikirannja ma tanjaanku.
"Dan k e s e hata n bapak?" aku m e n g u l a n g i ' per
sjng-ma�ing. Dengau tiulia kusadari adikku jang ke
Adikku jang keempat itu tak mendjawab. Mata.
cmpat mcmbclokkan
jlrah pertjakapan kedjurusan
Ilja djadi merah berkatja-katja. .
Men g a .
1.1if\. la berkata, bahwa adikku jang ketiga - adik
" p a tak �audjawab 1", aku bertanja keta-
ku . pcremplian jang sudah bersliami - waktu itu
1-utan. ada di Blora. D an segera sadja aku berlanja:
.;�emarin dan kemarill ' d u l u bapak t e r s n
e j u m sa"':·
- "Dinmna d i a sckarang 1"
djn - ha n j a k . senjum. Tapi tadi • . . . .. ta d i ••••.• "
Tangannja m e n ud i n g kepiutu sebuah kamar. Da n
semua mata m e n g i k ut i arah tudingan itu. Dan dalam kan b i t j ar a n ja . Aku terdiam pula. Agak.·la.ma d j ug a kepalaku te� ba j a n g wadjah adikku - dan ter b aja n g kaml menundukkan kepala. Adikku jang paling -ke
fa terdiam. A k up u n �ak mem ak s a ia menerus
dia sudah kurus. Aku tahu, dia s e d an g sakit. Tapi tjil jan g mu l a i be r ani . bertanja.tanja pun tak� ber ..
mulutku berkata:
Jcata apa-apa, Waktu Itu barn djam setengah satu
,.Suruhlah dia k el u a r " .
siang. .. Dan bunji penggorengan didapur' t e r d e n g a r Adikku jang k e e m p a t - adik perempuan
itu
nj4ta. J<; em u di an adikku j�ng kee m pa t itu menerus- pergi. Bati-hati ia membuka pi n t u kamar. Semua mata mempcrhatikan. la' hilang k e d a l a m kamar.
Ke mu i a n embali kel!lar e n g an mata merah. .' Der-
23 d J
.. Tjoba lihat kakakmu, barangkall dia sudah ba
kata setengah menangis:
ngun",
"Mbak masih tidur".
Dia berangkat. Sampai didepan p in t u ia berseru
Dan kami m e n g o b ro l tcntang hal-hal lain. Tapi dengan su a r a kanak-kanaknja: segera adikku jang ketiga itu. terbajang lagi dalam
"Mbak, mbak, mas datang". kepa1aktt. Karena dia djualah aku dulu menulis
la hilang kedalam kamar.
surat untuk ajah - surat jang pedas karepa mem .. Tak ada orang jang memperhatikannja. KembaU biarkan dia sakit, Tapi swaktu itu aku masih ada .
obrolan mengamuk' pula. Dan dikala adikku jang
didalam pendjara. Dan ajah membalilsi:
tcrkeljil ieluar dari kamar, obrolan itu mati. Adik: la, . (makku, selama '/Jidllpku jang limapuluh
ku jang ketjil itu mendekati daku. Berbisik: ellam tal u m i"i taliulllh akll, bahwa "salta dan
"Mbak sedang menangis".
ichtiar man u sia ill4' san g a t terbatas. Aku sendirl
Aku menarik nafas dalam.
tak membiarkan adikmu sakit bila s adja aku Pelahan aku bangun. Pergi kekamar. Dan terte in; berkllasa alas I1llsib manllsia. Pelljakitnja
l e n t an g dirandjang besi jang t i cl d a berkelambu, ber
itll dipervlelmju waktll lldikmu t u rut terkt4rung s(�lililut kaill separoh, - adikku I Lengannja ditu old, pm'IIk(llz mertlh ,Udaerah rawa, didaerah
lupkannja pada matanja. Dall lengan itu kuan g k at.
malaria. Dem b"ratlgk"li ellgkm, bisa mengerl;
Tampak olchku sepasang mala Illemandung daku. sendir;· b (lg£�ill"'lJll ke{u/mm ob(d-obat(ltl tlidae
Dan mata itu merah d an berair-air. Kurangkul d ia .
Dia menangis dan akupun menangi 5 . Dan diaotara b"kafl pradillrit.
",II percmg, - - dan s e k i r a t i ja ellgkau sefldir'
tangisku itu aku mendengar suaraku sendiri: Surat balasan itu membuat kegaranganku luluh
"Mengapa engkau begini kurus?" tjair. Dan ada terdengar perlanjaan didalam dada,
Tangisnja kian lerlekan dan dilekannja agar lak nBerdosakah aku karena menulis' surat jang pedas
membadai. Dan kemudian, aku begilu pula.
i t u 1" Dan djawaban illl'
dellgan sendirinja
IISudah lama aku sakit, mas", aku mendengar
6adja. Ja, engkau berdosa". Dan oleh djawaban itu "
suara jang patah-patah.
aku merasa diadi orang berdosa hingga kini - se ..
..Engkau sudah pergi kedokter 1" aku bert-anja -
belum . bertemu kembali dengan ajah. Tapi obrolan dcngan suara patah-patah pula. jang bersambung-sambung ilu rnel�njapkan segilla
kenangan buruk itu. Aku lihat keenam a d i k k u
jang .,Aku sudah pergi kedokter, tapi masih tetap be ..
sedang meru\mng kami ..-, aku dan isteriku -- mu .. gini sadja", suara jang patah-patah djuga.
lai bebas dari suasana jang kesungguh-sunggub'an.
,.Barangkali lebih baik engkau pergi kekota besar.
Tapi aku masih tersangkut-sangkut pada ber b a gal . ·
jang patah-patah
dJuga. pikiran dan kenangan jang menjesak-njesak. �isana banjak spesi.alis". suaraku Satu djam kami mengQbrol. Aku lihat 3 ini daH
Hanja sedan-sedan .
arlodji tangan. Kemudian k4pandang adikku jang .,Engkau sudah heranak. dik 1"
paling ketjil.
Berkata I pe1ahan:
.,Sudah mas". \ "Mana 1"
Ta n g is ku sudah reda. 'Tapi ta n g is adillu tambah
m en ingk a t sekarang. l\.1endjawab dengan suara ko song: .,Dia s u d a h tidak ada, mas. Dia sudah tidak ada". Dit a rik nj
a lengannja j a n g kupegangi dan d i tu tup
k a n ke m b a l i p a d a ma t a n j a . Kukeluarkan saputa .. n g a n k u dan kuseka a i rm a t a n j a 0 j a n g b e rle le r a n . • ,Tidak ada b a g a i m a n a 1" t a n j aku .
" U m ur en am 0 b u l a n anakku lahir. Dia menangis
sekali. Aku ada mendengar t a n g i s nj
a. Kemudian
dia ,
di mint a lagi oleh Tuhan".
Sekali l a g i aku menangis. Sekali la g i dia m e n a n gi s . Aku tak mendengar apa-apa s eka r a n g selain badal
j an
g menderu-deru dalam dadaku sendiri. Dan j an g
tertampak h a n j a tubuh kurus, selimut kain se p oto n g ,
KENDARAAN satu-satunja jang boldl dipcrgu
�asur jang t j u m a s e p a r o h sadja me m i lu p i r a n d j an g ,
ni1k�n olt:h orang banjak dikola kallli jang
dan besi-besi serla p illl
kctjil
a la n g - pal a n g bambu
d i� a mp ing
hanJi.1lah dukar. Rumahsakil laktak tlua kilometer
kasur it u mentjongak-tjongak.
kami doka.l" .l�rum ahsakit. Kami heri.lIlgkat beremp ..
dari rumah kami. D j a d i sore itu
"Engkau masih muda, a di k ku , dan e ng ka u m a s i h
pergi dengall
a d a h r a p a n pun j a a n ,t, "ku
s e n d l f l , lstenku dan adikku . jang leelllpat dan :;c uM a n a suamimu 1"
a ak l a g i ", kataku menghibur.
orang adikku jang bclufll dcwasa.
"Sedang dilatih di Semarang, m a s " .
Rumahsakit itu nampak sepi. Dan pa r a p a s i c n dari
bangsal gratis duduk-duduk di t e r i t i s sambil mentjari nja m a ti .
Kedua tangis dalam 0 kamar itu mengendur. Achie ..
kutu kepala, m c n g o br o l - n g o b r o l atau bertiduran
0 di-
Ku pe rb a iki letak selimutnja itu. Kutjium adikku
d al a m ba ngs a ln j a .
itu
pada pipinja. Berkata: 00
Kamar nomer t
0 ig abcl a , s - kamar ajahku. P e 1 h · aha
a an l n kami masuk. Kerait pintu
J, Tidurlah t .
mem.
D it a r i k n a l
�lata aj a j h en g matanja.
buat
annja dari
Ia sudah tenang
t�rtudju pada kami. Aku
{ : r se nJum -s en J u m o m ng j a ng sudah merasa puas
lihat �jah
sekarang. Pelahan-Iahan i
a mengatupkan tapuk rna ..
ta n j a . Sekali la g i ku t j i u m p ipinja jang d u l u montok
ludup didunia ini.
A�u dan itileriku berdjalull d i d e p u n dan mendckati
d a n kini kering itu� Kemudian kutinggalkan kamar
ral1dJdIl�. T iba -t i b ,a kulillat senjum itu hilang. Dan
itu.
Aku kian mendekati r an d j ang . t-.1ata ajab t er tutu p s e k arang. Dan lingkaran jang
Liru membalasi ke l o p a knj a. Kemudian aku lihat air mala melcleh pada mata jang t j eku n g itu. Dan air .. mata itu diam sa d j a disudul-sudut matanja -. tak menggelinang. Dan aku lihat dju g a m ul u t aj a h ber .. ketjumik. Aim tahu : a j a h men a n g i s . dan ta ng i s jang tiada bertenaga. K u l e mpa rk a n p a n d a n g ku kedjen .. dela. kearah kamar mali. Nafas pandjang Imisap beesambung-sambung.
Sege r a k upeg a ng tang an a ja h . Dan k u l i h a t kini badan ajah jang d ahulu tegap itu kini telah me
njerupai sebilah p ap a n . A ku lihat ajah membuka matan ja . Hali-hali dan menjengsarakan diangkalnja tangannja ja n g h an j a linggal t u l a n g dan kulit. Di ..
usap-usapnja rambutku. T cr d c ng a r suara jang dalam, getap. kosong d a n tidak b erlen ag a :
"Kapan e n g k a u dat ang 1" ttDjam duabelas s i a ng t a d i . b a pa k ll • . , A lan g k a h tjepat. Engkau naik p e s a w at u d ara ?"
.,Kereta-api, ajah". Ajah tak bitjara lagi. Matanja jang pudar ditutup
nja k emb a l i. A k u ber d i ri d an m ele pa s k an pegangan ..
ku p a d a tangannja. Dan aku libat ajab mengatur
n afa s nj a . Dan aku lihat dj uga , bahwa nafas itu tak
be r h en t i didadanja. N afa s itu pulang dan pergi dari
perutnja, dan perut itu d j a d i k e m b ang ke m pi s selalu. Disaat-s�at a j a h .. . d is er an g haruan, perut itu tergun .. tj a n g - g u ntjan g oleh n afa s . Dan aku libat d ju g a, ram .. but' ajah jang lima tahun keb e l aka n g m as ih h il a m
berbisil : u T a n j a i ajah tentang keschatan muka ajah jang tjekung-tjekung itu djadi nampak
i�terik u
Djan•
kotor. Scpcni hurung bcu mul Ulku bersuara :
Dan ini menantu bapaku, aku berkata lagi. :
"Bagaim<lnu kcschalan bapal sckarang '1" an kembali ajah membuka matanja. Dipandang ..
D . ,.Sa-ma sadja, anakku. Tjullla pclmu itu sudah hisa
nja perempuan jang selama setengah tahun ini djadi
mcnghilangkan bau busuk dari m ululku".
Aku ! i h at ajah lcrsen j ulll, seakan-akan II1cnglll j ap
lsteriku.
m an pel itu. "Sini," kata ajab
l.an l e r u l l a k a s i h alas . p c n g iri
.. Bagaimana kalau bapak dibawa Dan i
kcsanatoriufll st er i k u mendekati, rnenjembah. Kala itu
lemah�
sadja T' aku henanja.
luarbiasa bc�ar hatiku karena ia mau menjembah Dan ajah menu lup mali.wja kcmbali. Kulihat ia ajahku. Dan ajah mengusap-usap rambutnja. D�
menggelenglan kepalanja - gdcngan jang lemah.
ngan suaranja jang gelap, kosong, dalam dan uada .
Tcrticngar �uara jallg djauh :
�rtenaga. merestui :
- sudah tidak sampai, anakku".
.,Selamat, ja ? Selamat. Selamat" . Kami berdiam diri pUla. Tapi saling-mengerti mc-
, lw a n g ditiap tcmpurung olak.
Ajah menutup matanja
kembali. Tiba-tiba badai
.. Bapak:
mall doklonjo '!"
ba
batuk menjerarrg ajah. Dan ajah memiringkao
..Sebetlllnja Icbih baik kalall ada".
dannja kedinding. Dan setelah ajab agak reda dad
Kusuruh adikku memhclikan doklonjo.
batuknja terdengar suaranja :
.. Bapak suka minjakikan ?'"
"Djangan dekat-dekat".
ters�njllm. Kemudian glgmJa Qan kami mendjauh. Badai batuk menjerang pula.
M a t a n ja dibuka
.. �a
merahfl)uda warnanja Dan badan jang menjerupai sebilah papan itu ter-._
namp�lc. Dan guslOJa rnaslh
sepertl dulu , Terclcngar suara jang djauh : tarik-tarik karenanja. Kami fiemua m((mperhatl-'
" Kalau akll m i n ull l minjakikan _ djadi tjutji
kan - memperhatikan dengan kepiluan ' jang me
penH achirnja".
. A � u menangis seka
maksa-maksa. Badai batuk itu reda djuga dan achir
oleh penger- nja lc:njap. Aj&h menjeka-njeka mulu�nja jang basah
tlan Jang takkan terutJapkan .rang. �fenangis oleh rnulut.
oleh Judah dan r e a k dengan sengsaranja. Diambilnja . Sebentar-sebentar bunji langkah sepatu paratamu tcmpatludah -jang terletak d.ikursi. Ia meludah disitu.
J�ng mau rnengundjungi famiJinja berdegap me
Dan waktu tempatludah itu dilc:takkan kembali di ..
�Jerbu kedalam kamar. Dan ajah memandangi aku kursi, kami liliat ludah baru it u bewama merah. ,
�a n
g sedang menangis. Tapi sebentar kemudian mata
J a, merah-hitam
, k.embali. Ak� kehilangan ajahku, kala sadja, seakari-akan antara kami . sudah ada suatu
It U - darah ! • adam
Tapi kami berdiam-diam
hatlku sendlfl . . nan s e k a hp u n setelah. pertemuan itu saling-mengerti' jang telah berdjalan lama. Terdengar
.a � u
. llada m.erasa
menanggung dosa lagi, lc,\pi _ l!lInjaklkan Itu ! 0, aku akan ke hi l a n ga n aj ah k u .
itu diletakkannja did adanj a.
KembaIi ajah membuta m a t an j a. Dcrkata dengan penuh. Pi s a n g sesisir jdJ1g belulll dirabanja. Makanan
Dibdlik airmataku jlU n a mp a k gelas susu jang 111asih
jang ir .lOla terimakasih : teronggok dipiringnja. Dan tempatludah . jang
Alangkah segar".
s.eperampat dari ludah da n reak itu . mengan4ung
A jah memiringkaq badannja menghadap pada
darah. Aku, aku a k a n kehilangan ajah. Kembali
karoi. "Tangankanannja merab -raba d ib� w
ah bant�
pandangku jang kabur oleh airmata it � berhenti Kemudian .� dikeluarkan arlodJl-saku dan bawahnJa. p a d a mata a j u h jang berliogkar biru dan tertut�p itu.
"Djam setengah en am sekarang. Alangkah t j e pat ... .. Baru mataku k u s e k a .
cja hari inin.
a ru m Tiba-tiba lUulut ajah
Senjap sebentar sekarang.
Kupandang arlodji-tanganlru: Dan. dj �ja me
bergerak. Terdengar suara
nundjukk;An djam setengah tu d J u sudah
h. DUuar .harl
m u la i geldp. Dan adikku jang keempat. Jang w a k tu t((.lak bcrtcnaga :
kerongkongall j a n g dalam d a n djauh dan gclap dan
ilU p e r g i bersama k a m i , berbisik : .,Tak engkau dapati kcrusakan dalam lawanall, bu .. "Kalau ajah melihat djamnja, artinja kami disu .. kan, anakku ?"
. , . . . "'iata aj�h telap tcrtutup. Dan aku bilang tidak. Aku perhatikan paras a d l k k u ItU. Tapl la ber�lslk:
ruhnja pulangu.
Na m p a k olehku senjum pada m·ukanja. Dan seri ba·
d c n g a n sesungguh ha t in ja . Dan ajah mempechatikan
a tergt>res pada wadjahnja. kami semua dari tempattidurnja. Isteriku mendekati ralldjang. Bertanja pelahan :
uBapak, hari sudah sore", aku berkata. "permisi'·. "Bagaimana mctkan bapak ?"
ab tersenjum dan menganggukkan kepala. Ajah membuka malanja dan kepalanja dimiring
" B ap a k . -- permisi", isteriku berkata. kan, memandang medja putih - medja rumahsa
•• Bapak, pennisi". adikku jang keempat berk-ata.
.' cengar :
k i t - pada pi r in a g j n g ma�ih dionggoki n a s i . Ter ...
Ajah tersenjum lagi. ,
Tapi a d i k lc u jang ketudjuh mendahului pergi ke. ,,0 ' - , " 'tapi i� �ersenjum, "siapakah sampaihati
luar pintu. Kami mem.bungkJlkkan bad an dan me makan daging jang sebesar .. besar itu 1"
ninggalkan kamar nomer tigabelas itu. Diluar ku· Dan kami pandangi daging jang dionggokkan di ..
panggil adikku jang ketudjuh itu. . "Engkau harus minta permisi dulu pada. ajah".
Kembali ia masuk kedalam kamar rumahsakit itu. mcnunduk. Dan waktu keluar Jagi aku lihat ia menangis - ta·
atas nasi"·- sebesar-besar udj un
g kelingking. Aku
::;enjull) ajah" hilang, I . ngis jang ditahan-tahannja. Matanja merahpadam • .. Bapak ingin makan apa 1" i s te r ik u bertanja Jagi,'
,.Mengapa engkau menangis ,,0 _,n s enj u m
1" aku berlanja. nja menggelimang lagi, "aku tidak .
Tapi ia tak mendjawab.
ingin makan apa-apa". Lama kami menunggu dokar lewat. Dan selama MataRja ditutup pelahan. Airmukanja djernih.
Waktu adikku datang membawakan doklonjo. sc ..
tudJuh du terus sadja dcngan tangisnja.
menangis 1" ·
tanjaku pada
. .,Mengapa dia
adikku
Jang k e e m pat .
"Sclalu dia me n an g i s kalau pulang dari rumah-
sakit". .
Dan .
aku tak bertanja le b ih landjut lagi.
Created Ebook by syauqy _arr
(Kofeksi IIPramudya Ananta T oerll) We � fogJ http://hanaoki. wordpress.com
MAl Af\1 itu �dilku jang kCludjuh itt: masih djllga
rnen3ugis - tiga djam sudah. Diwaktu kami ber�
Anda berniat m€mberikan donasi vntvk pembvatan ehook-ehook berkvalitas di blog
kumpul-ku mpul d iruang dcpan sambil � mengobrol
hanaoki? Silakan kirim kornitmen anda melalvi email SlpvqYjyr@yahoo.co.icl akan
ngohrol, ia mt:njendiri di�uallg h e l ak an g . Berkali-kali riia k upanggil, telapi ia tak mau dutang. la m e mu a s i tallgisnja se n di r i . Empat lali kuslIruh k a lak nj a rr.em bawanja keruang d\!pan ta pi ia menolak.
dikirimkan nornor rekening ke alamat email anda.
Dari ruang depall itu kulihat ia membukai buku- '" buku peladjarannja sambil menangis. fa m e m ba t j d dengan m en a n g i s. la menulis dengan menangis. Pe lahan aku bangun dari tempatdudpkku dan meng hampirinja. la sedang mempeladjari i l mu ' bumi -
masih tetap menangis d j u g a. Dan ia menghafalkan nama-nama tempat di Asia dengan menangis pula.
Malam itu adikku itu masih djuga menangis . .. Mengapa engkau menangis sadja '/"
36 3S
Kemudian sampal-
Achirnja datang pula keobrolan•
' . 'n
Segera h� menut u p buku-bukunja. Tapi mendja
lah pada :
�a "Rupa-rupanja aJahku t� bible 1�r:�S. paman. Dan bc;rsaru-
k blsa dltolong lagl .
wab ? :- tldak I tak mau bitjara. Ia menangi3
Kurangkul dIU dan kutjiumi pad a pipinja jang
Aku memperhatikan
ba�.�h . ,
. Ak lI tahu, adlkku, aku tahu : engkau lllena .
vunglah suara itu :
lata mentjan pertolongan .
nglsf aJah Jang sedang sakit. Dan dari mulutku kelua . .
,.Uaranglali ada balknJa
suara :
pada dukun".
. . pan mata ltu " me-
"Engkau sudah makan ?" Terdengar
Aku memperhatikan matanJa
mandang aku dengan sungguh-sungguh.
Ia hanja menggeleng dan mengh
a pus airinatanJ"a
pula :
Aku sendiri baru dua kali pergl kerumahsaktt.
dJp angkuanku itu.
s ampaihati. "Tidur dcngan Dadan
mas, ja ?"
n d� an karena tak mau. Aku tak
liang belaka. Suara � �ng
,.Tidak" .
dltrap "Mari tu rut duduk-dllduk ' diruang depall""
jang teguh itu kini linggal ll
lantang dan selamanja mema tahkan pendebat .
unja tenag� lag': � ata
"Tidak".
permusjawaratan itu kini tak
a orang Itu, 1nru ta �
ep a l
jang selalu mcnundukkan k
la
- aku tak sampat- . k.uturu�karl dari panghllanku. Ia lari dengan
t?nglsnJa bt;rtjahaja lagi. Tidak - tidak
.. I hlan? kedalam kamarnja. Dan tak mun ..
t � ul�mllntJul lu g l . J ang terdengar dari tempatduduk
hati melihalnja".
Aku menundukkan kcpala . Seakan-akan suara itu
tu Il�l ha�Ja sedu-se � annja jang mendaju-daju seperti
: ajahmu mesti mali.
menegaskan suatu pengcrtian
m ema�ggI l sesllatu Jallg takkan terpanggil oleh suara
Kuteguk kopiku. Datttk-baluk sebentar.
e rt i " , leriakku
. manUSIa. Pelahan-Iahan aku kembali keruang depan
.,Ak u tidak tahu. Aku tidak meng
Sen:?rang, !ent�l1g tabu. mobil
dan meneruskan obrolan ten tang Djakarta tentang
tentang b anjaknja
dcngan suara lemah.
dan
.,Ja, aku djuga lidak menge rt i. Aku tidak
badJlflgan dl Djakarta.
Diw��tu itu d ugal j hilam. Hitam a h .paman datang dengan bibi.
Aku terlampau bingung".
Didepanku mengawang malam jang
Dan kareu& sudah dl3datkan dikampung kami
betul-betul.
.. Engkau sudah pergi ke ru m a hs a k i t 1"
bahwa anak-anak tak bolel1 turut bertjakap-tjakap
dengan orang-orang dewasa, mereka pergi keruang
.,Baru tadi sore".
b�lakang dan bela ja r .
a keadaan a ja h m u tadi d 1"
"Ba,gaim a n
kern b ali aku
Dan s eba g a i m a n
a biasarija pada pertemuan jang
.,Alcu tak mengerti. Aku tak tabu", ampir hamplr tak
menutup suatl! pertjcraia!1 jang lama, terdengar, :
bcrteriak dcngan suara lem"h - h
Dan aku l1}endjawab s;'amat. Dan isteriku ber·
au. Bagaimana kalau eng k kan eng a u menungguUlJa
, ,Dar a n gkali ajahmu sudah · terlalu lama ..
kenalan de �� an pa�an dan bibi. �Obrolan ,bersam ..
bung. TanJa-menanJa berganti. Kopi men j , elingi. ,
.,Apa kata sepmo 1" dia berlanja. menuHs sadja disana".
OlfUmahsakit 1"' D a n katau e ng k a u ingin menulis .
, ,,"'pa kata sepku ? Dia tak punja hale apa-apa
Kugaruki kepalaku oleh kebingungan. Bernta am
t(;Dlang apa kataku dan diriku".
lambat-Iambat :
l'ertj .. k apall mati lagi. K\!l11bali lami " l1lt;neguk.
"Sebenamja aku tak bisa m e l ih at bapak dalam
kopi.
k e a da a nnj a jang ticperti itu. Aku tak bisa. Aku tak
,, 13uk
ini jang b\!git u lll�ngualirlan hali ku",
sampaihati" • kolaku, "tapi akib a t -a k ib at jang timbul karena lni", Kami berlima berdiam diri. '
sambunglu dengan suara k i an djadi pelahan.
.,Bagaimana makannja 1n t i b a - t ib a paman ber.
.,1 aU, kala paman.
tanja. D�tn aku tak tahu adakah ill-nja ilu diutjapkannja
Dan ad ik ku jang k e d u a mend ja w
ab d(;ngan su a r a dengan sa d a r alau lidak. A k u lihat ia memandang
tjangkir kopiku dengan pandang jang tak sampai.
n L e b ih b uru k d ar ipada kemarin atau kemarln
b djuga bingung. Terdengar ia menarik nafas dalam,
du l u " .
dan dilemparkan pandangnja padakll. Bcrkata :
"Dan apa renljan:.lIllU sckarang '!" pen i3:kitn ja" •
"Moga-moga kedatanganmu akan rue r in g ankan
.,Aku tak tahu. Aku tal lHengcrti. Aku terlampau
bingllng".
,.Moga-mogaU, kami be r d oa.
t e Tapi r i k u. la "sedang ua ran j a hampa. Dan a d a terasa olehku ia
Kukmparkan pandanglu pada i s
mcrcnungi kcgclapim IIldalui lubang pintu . Kupan (1ang hiLi. fa sedang memandangi p Kami berdiam-diam lagi. Dan tiap kepala memba .. o t re t d�dinding
tak p e r l j aja pada suara ja ng d iut japk ann j a sendiri.
j an gka
ah jang melalui lampu minjaktanah diatas medja.
bu
Aku Illcngeluh. Dan malam kian mendalam. dengar djuga b a tu k nj a jang datam, kehabisan tenaga,
h aj
menggelepak dirandjang
rumahsakit s ep e r t i sebilah p ap a n . Dan terdengar
lembek dan merongga. Te rde n ga r -de n g ar o le h k u ,"
o - ilku tak" illg;,. makan apa-apa.
uBesok kami per g i tjari d u k u nt l , paman meman ..
(!ang aku.