17 Pendidikan informal atau keluarga tidak diarahkan untuk melayani
kebutuhan belajar yang diorganisasi. Kegiatan pendidikan informal lebih umum, berjalan dengan sendirinya, berlangsung terutama dalam keluarga dan
lingkungan, termasuk pendidikan melalui media masa, tempat bermain, dan lain sebagainya.
1. Pengertian Keluarga
Ki Hajar Dewantara 2009: 109 mengatakan keluarga merupakan berkumpulnya beberapa orang karena terikat oleh satu keturunan. Kemudian
merasa berdiri sebagai satu gabungan, dan juga berkehendak bersama-sama memperteguh gabungan itu untuk kemuliaan semua anggota. Artinya setiap
anggota merasakan sebagai satu kesatuan yang utuh. Berdasarkan pendapat Hasbullah dalam bukunya Dasar-Dasar Ilmu
Pendidikan 2012: 115 keluarga terdiri dari ayah danatau ibu dari seorang anak, baik melalui hubungan biologis maupun sosial. Panggilan ibuayah
dapat diberikan untuk perempuan atau laki-laki yang bukan orangtua kandung biologis dari seseorang yang mengisi peranan ini. Orangtua
merupakan orang yang umurnya lebih tua dan dituakan di dalam keluarga atau dalam masyarakat, orangtua bisa diartikan orang yang telah melahirkan
seorang anak yaitu ibu dan ayah yang mengasuh anaknya dari bayi hingga menjadi dewasa dengan memberikan contoh yang baik sehingga dapat
berguna bagi kehidupan anaknya. Umumnya, di dalam keluarga orangtua memiliki peranan yang sangat penting dalam membesarkan anak. Orangtua
mempunyai peranan pertama dan utama bagi anak selama anak belum
18 dewasa dan mampu berdiri-sendiri. Orangtua harus memberi teladan yang
baik karena anak suka mengimitasi atau meniru kepada orang yang lebih tua atau orangtuanya. Dengan teladan yang baik anak tidak merasa dipaksa.
Pemberian sugesti kepada anak tidak dengan cara otoriter, melainkan dengan sistem pergaulan sehingga dengan senang anak melaksanakannya.
Biasanya anak paling suka untuk identik dengan orangtuanya, seperti anak laki-laki terhadap ayahnya sementara anak perempuan dengan ibunya.
Antara anak dengan orangtua ada rasa simpati dan kekaguman. Tugas orangtua melengkapi dan mempersiapkan anak menuju ke
kedewasaan dengan memberikan bimbingan dan pengarahan yang dapat membantu anak dalam menjalani kehidupan. Dalam memberikan bimbingan
dan pengarahan pada anak akan berbeda pada masing-masing orangtua karena setiap keluarga memiliki kondisi-kondisi tertentu yang berbeda corak
dan sifatnya, antara keluarga yang satu dengan keluarga yang lain Risa Dwi, 2012: 15.
2. Lembaga Pendidikan Keluarga