45 Kedua sumber penelitian yang relevan di atas, dapat digunakan oleh
peneliti sebagai bahan pembanding dalam melakukan penelitian ini. Kedua penelitian di atas, fokus objek penelitian yang diambil pada dasarnya sama
yaitu mengenai pola asuh orangtua dalam keluarga, jadi kesamaan penelitian ini dengan penelitian di atas adalah sama-sama membahas mengenai pola asuh
orangtua kepada anak. Sedangkan yang membedakan penelitian ini dengan kedua penelitian di atas adalah penelitian ini selain fokus pada pola asuh juga
difokuskan pada dukungan orangtua terhadap pendidikan anak.
G. Alur Pikir Penelitian
Pendidikan adalah usaha yang dilakukan manusia secara sadar melalui pengalaman yang didapatkan dari lingkungan sekitar guna mengembangkan
potensi diri terhadap nilai-nilai maupun norma-norma yang ada dan dilakukan sepanjang hayat. Pendidikan dapat ditempuh melalui tiga jalur yaitu formal,
non formal, dan informal. Salah satu dari jalur tersebut adalah jalur informal yang sering disebut pendidikan keluarga. Pendidikan informal keluarga diatur
dalam Undang-Undang Sisdiknas Pasal 27 ayat 1 menyatakan bahwa kegiatan pendidikan informal yang dilakukan oleh keluarga dan lingkungan berbetuk
kegiatan belajar mandiri. Selain itu dalam Kemendikbud Nomor 11 Tahun 2015 juga disebutkan mengenai pembentukan unit baru dengan nama
Direktorat Pembinaan Pendidikan Keluarga yang menangani pendidikan keluarga dan keorangtuaan.
Keluarga mempunyai tanggungjawab besar terhadap pendidikan anak. Fungsi dan peranan pendidikan keluarga sangatlah luas diantara dari
46 banyaknya fungsi pendidikan keluarga yaitu, pendidikan sosial anak,
pemberian pendidikan moral, pemberian pendidikan agama, pemberian dukungan dan motivasi dalam proses belajar. Pendidikan keluarga sangat
berpengaruh terhadap perkembangan anak, serta berperan dalam mendukung pendidikan seperti pendidikan formal sekolah. Tentu saja dengan masuknya
anak pada pendidikan formal, bukan berarti orangtua lepas dari tanggungjawab atas pendidikan anak. Pendidikan keluarga harus tetap berjalan meskipun anak
sudah mendapatkan pendidikan di sekolah. Orangtua tentunya memiliki cara tersendiri dalam mendidik, cara
tersebut sering disebut dengan pola asuh. Pola asuh merupakan pola pengasuhan yang diberikan orangtua terhadap anaknya untuk mendidik anak
menjadi lebih baik menuju proses kedewasaan. Orangtua seringkali juga menerapkan pola asuh tertentu untuk mendukung pendidikan anaknya sebagai
penguatan prestasi belajar anak, hal itu juga bertujuan agar pendidikan anak baik pendidikan informal maupun formal dapat berjalan dengan seimbang.
Harapan akhir adalah anak dapat mencapai hasil dan prestasi yang baik.
47
Gambar 1. Alur Pikir
H. Pertanyaan Penelitian