3.4. Metode Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui observasi, kuesioner, dan studi dokumentasi. Teknik pengumpulan data yang digunakan
dalam penelitian ini: a. Observasi yaitu pengumpulan data dengan cara pengamatan langsung pada
objek yang diteliti, atau dapat dirumuskan sebagai proses pencatatan pola perilaku subjek orang, objek benda atau kejadian sistematik tanpa adanya
pertanyaan atau komunikasi dengan individu yang diteliti. b. Studi dokumentasi yaitu memperoleh data dengan cara meninjau, membaca dan
mempelajari dokumen–dokumen yang berhubungan dengan masalah yang diteliti.
c. AngketKuesioner yaitu teknik pengumpulan data yang digunakan dengan cara menyebarkan daftar pertanyaan kepada responden penelitian. Setiap jawaban
pertanyaan diberikan skor sesuai dengan masing – masing skala pengukuran.
3.5. Jenis dan Sumber Data
Jenis dan sumber data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah: 1. Data Primer yaitu data yang diperoleh dari wawancara interview dan daftar
pertanyaan questionaire yang diberikan kepada responden penelitian.
Universitas Sumatera Utara
2. Data Sekunder yaitu data yang diperoleh melalui studi dokumentasi, berupa data jumlah pegawai yang telah mengikuti pelatihan dan data lain yang relevan
pada penelitian ini.
3.6. Skala Pengukuran Variabel
Peneliti menggunakan skala likert sebagai alat ukur. Skala likert adalah skala yang digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau
sekelompok orang tentang fenomena sosial Sugiyono, 2004: 86 untuk keperluan analisis kuantitatif maka diberi lima alternatif jawaban kepada responden untuk
masing-masing variabel dengan menggunakan skala 1 sampai 5, adapun skor yang diberikan adalah:
5 = Sangat Setuju SS 4 = Setuju S
3 = Kurang Setuju KS 2 = Tidak Setuju TS
1 = Sangat Tidak Setuju STS
3.7. Identifikasi dan Operasionalisasi Variabel
Variabel bebas independent variable untuk hipotesis ini adalah Komunikasi X1 dan pengawasan X2, dan sebagai variabel terikat dependent variable
adalah kinerja pegawai Y. Definisi operasional dari masing-masing variabel pada penelitian ini adalah sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.2 Operasionalisasi Variabel Penelitian
Variabel Defenisi
Dimensi Indikator
Skala Pengukuran
Komunikasi X
1
Proses dimana dua orang atau
lebih membentuk atau melakukan
pertukaran informasi dengan
satu sama lainnya, yang
pada gilirannya akan tiba pada
saling pengertian yang mendalam
1. Penyampaian pesan
2. Proses
3. Hasil 1. Dapat diterima satu
sama lain 2. Adanya umpan balik.
1. Saluran yang digunakan
2. Media yang digunakan
1. Tujuan yang
dimaksud Skala Likert
Kompetensi X
2
Karakteristik yang mendasari
seseorang berkaitan dengan
efektivitas kinerja individu
dalam pekerjaannya
atau kerekteristik dasar yang
memiliki hubungan kausal
atau sebagai sebab akibat
dengan criteria yang dijadikan
acuan, efektif atau berkinerja
prima atau superior di
tempat kerja atau pada situasi
tertentu. 1. Pengetahuan
2. Keterampilan
3. Sikap 1. Mengetahui teori
pekerjaan 2. Berpikir kreatif
3. Memahami aturan dalam pekerjaan
1. Mampu memecahkan masalah
2. Mampu berkomunikasi
dengan baik 3. Mampu bekerja sama
1. Pengenalan terhadap pekerjaan
2. Kedisiplinan 3. Kepatuhan
Skala Likert
Universitas Sumatera Utara
Variabel Defenisi
Dimensi Indikator
Skala Pengukuran
Pengawasan X
3
Proses pemantauan
aktivitas atau pekerjaan
karyawan untuk menjaga
perusahaan agar tetap berjalan ke
arah pencapaian tujuan dan
membuat koreksi jika diperlukan
1. Pengawasan awal
2. Pengawasan proses
3. Pengawasan akhir
1. Menetapkan standar
1. Mengukur kinerja 2. Memantau operasi
yang sedang berjalan
1. Membandingkan kinerja dengan
standar 2. Menentukan
kebutuhan tindakan korektif
Skala Likert
Kinerja Pegawai
Y Hasil kerja
secara kualitas dan kuantitas
yang dicapai oleh seseorang
pegawai di dalam
melaksanakan tugas sesuai
dengan tanggung jawab yang
diberikan untuk mencapai tujuan
organisasi . 1. Kualitas kerja
2.Kuantitas kerja
3.Tujuan organisasi
1. Mengevaluasi pekerjaan
2.Meningkatkan kinerja 1. Waktu yang
dipergunakan dalam melaksanakan
pekerjaan.
2. Jumlah kesalahan dalam melaksanakan
pekerjaan
1. Dapat berkerja sama dengan tim
2. Sebagai dasar bagi organisasi untuk
mencapai hasil akhir. Skala Likert
Sumber : Sule dan Saefullah 2005:327 dan Griffin 2004:167 diolah.
Universitas Sumatera Utara
3.8. Uji Validitas dan Realibilitas