Metode Analisis Dekriptif Analisis Data Hipotesis Pertama

dinyatakan valid dalam uji validitas, maka akan ditentukan reliabilitasnya dengan kriteria sebagai berikut: 1. Jika r alpha positif atau r tabel 2. Jika r maka pertanyaan reliabel. alpha negatif atau r tabel Uji validitas dan reabilitas dilakukan terhadap 30 orang karyawan PT Perusahaan Gas Negara Persero Tbk. maka pertanyaan tidak reliabel. Tabel 3.4 Hasil Uji Reliabilitas Cronbachs Alpha N of Items .961 19 Sumber: Hasil pengolahan SPSS 18.0 2014 Uji Reliabilitas dapat dilihat pada nilai Cronbach’s Alpha, jika nilai Alpha0.60 maka kontruk pernyataan yang merupakan dimensi adalah reliable. Nilai Cronbach’s Alpha adalah 0.841 di atas 0.60 maka reliable.

3.9. Teknik Analisis Data

3.9.1. Metode Analisis Dekriptif

Merupakan cara merumuskan dan menafsirkan data yang ada sehingga memberikan gambaran yang jelas melalui pengumpulan, menyusun, dan menganalisis data sehingga dapat diketahui gambaran umum perusahaan yang sedang diteliti. Dengan menggunakan metode kuantitatif, diharapkan akan didapatkan hasil pengukuran yang lebih akurat tentang respon yang diberikan oleh responden, sehingga data yang berbentuk angka tersebut dapat diolah dengan menggunakan metode statistik. Analisis kuantitatif menekankan pada pengujian teori-teori melalui pengukuran variabelvariabel penelitian dengan angka dan Universitas Sumatera Utara melakukan analisis data dengan prosedur statistik Indriantoro dan Supomo, 2002:65.

3.9.2. Analisis Data Hipotesis Pertama

3.9.2.1 Analisis Regresi Berganda tanpa Moderating

Analisis regresi linier berganda ini dipilih karena variabel terikat dipengaruhi oleh lebih dari satu variabel bebas atau variabel penjelas. Metode analisis dibutuhkan untuk memecahkan perumusan masalah yang telah ditentukan sebelumnya. Metode analisis akan berisikan alat yang akan digunakan untuk membuktikan hipotesis apakah dapat diterima atau ditolak nantinya berdasarkan kesesuaian dengan hasil yang diperoleh. Regresi linier berganda hipotesis menggunakan model persamaan sebagai berikut: Y = a+ b 1 X 1 + b 2 X 2 dimana : +e Y = Kinerja X 1 X = Komunikasi 2 e = standard error = Kompetensi a = Konstanta b 1 b = Koefisien regresi variabel komunikasi 2 = Koefisien regresi variabel kompetensi Universitas Sumatera Utara Untuk analisis dan pengujian hipotesis, data diolah secara statistik dengan menggunakan alat bantu program statistik SPSS Statistical ProgramPackage for Social Science versi 18.0.

3.9.2.2. Uji F Uji Serempak

Untuk menguji hipotesis ini digunakan statistik F dengan kriteria pengambilan keputusan jika nilai F hitung lebih besar dari F tabel H0 diterima jika F , maka H0 ditolak dan H1 diterima. Pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat akan diuji pada tingkat kepercayaan 95 atau tingkat kesalahan α = 0,05 5. Kriteria pengujian hipotesis secara simultan adalah sebagai berikut : hitung F tabel H0 ditolak H1 diterima jika F pada α = 5 hitung F tabel H0 : b1, b2, b3= 0 Artinya komunikasi dan kompetensi secara serempak tidak berpengaruh terhadap kinerja pegawai PT Perusahaan Gas Negara Persero Tbk SBU III Medan. pada α = 5 H1 : b1, b2, b3 ≠ 0 Artinya komunikasi da n kompetensi secara serempak berpengaruh terhadap kinerja pegawai PT Perusahaan Gas Negara Persero Tbk SBU III Medan.

3.9.2.3. Uji t uji parsial

Uji t bertujuan untuk melihat pengaruh variabel bebas yaitu komunikasi dan kompetensi secara parsial terhadap kinerja pegawai PT Perusahaan Gas Negara Persero Tbk SBU III Medan. Kriteria pengujian hipotesis secara parsial adalah sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara 1. Pengaruh variabel komunikasi terhadap kinerja PT Perusahaan Gas Negara Persero Tbk SBU III Medan. H0 : b1 = 0. Artinya komunikasi secara parsial tidak berpengaruh terhadap kinerja pada pegawai PT Perusahaan Gas Negara Persero Tbk SBU III Medan. H0 : b1 ≠ 0. Artinya komunikasi secara parsial berpengaruh terhadap kinerja pegawai PT Perusahaan Gas Negara Persero Tbk SBU III Medan. Nilai t hitung akan dibandingkan dengan t tabel H0 diterima jika t , dan kriteria pengambilan keputusannya adalah: hitung t tabel H0 ditolak H1 diterima jika t pada α = 5 hitung t tabel 2. Pengaruh variabel kompetensi terhadap kinerja pegawai PT Perusahaan Gas Negara Persero Tbk SBU III Medan. pada α = 5 H0 : b2 = 0. Artinya kompetensi secara parsial tidak berpengaruh terhadap kinerja pegawai PT Perusahaan Gas Negara Persero Tbk SBU III Medan. H0 : b2 ≠ 0. Artinya kompetensi secara parsial berpengaruh terhadap kinerja pegawai PT Perusahaan Gas Negara Persero Tbk SBU III Medan. Nilai t hitung akan dibandingkan dengan t tabel H0 diterima jika t , dan kriteria pengambilan keputusannya adalah: hitung t tabel pada α = 5 Universitas Sumatera Utara H0 ditolak H1 diterima jika t hitung t tabel

3.9.3 Analisis Data Hipotesis Kedua

Dokumen yang terkait

Pengaruh Motivasi Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan pada PT. Perusahaan Gas Negara (Persero), Tbk SBU Distribusi Wilayah III Sumatera Utara

10 273 122

Analisis Manajemen Risiko pada PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk SBU Distribusi Wilayah III Medan

50 321 59

PENGARUH KOMUNIKASI DAN KOMPETENSI TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN PENGAWASAN SEBAGAI VARIABEL MODERATING PADA PT PERUSAHAAN GAS NEGARA (PERSERO) TBK SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMATERA BAGIAN UTARA

0 57 13

Analisis Tingkat Kepuasan Pelanggan Komersial Di PT. Perusahaan Gas Negara (PERSERO) Tbk SBU Distribusi Wilayah III Sumatera Bagian Utara

0 0 16

Analisis Tingkat Kepuasan Pelanggan Komersial Di PT. Perusahaan Gas Negara (PERSERO) Tbk SBU Distribusi Wilayah III Sumatera Bagian Utara

0 0 2

Analisis Tingkat Kepuasan Pelanggan Komersial Di PT. Perusahaan Gas Negara (PERSERO) Tbk SBU Distribusi Wilayah III Sumatera Bagian Utara

0 0 5

Pengaruh Motivasi Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan pada PT. Perusahaan Gas Negara (Persero), Tbk SBU Distribusi Wilayah III Sumatera Utara

0 2 13

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang - Pengaruh Komunikasi Dan Kompetensi Terhadap Kinerja Pegawai Dengan Pengawasan Sebagai Variabel Moderating Pada PT Perusahaan Gas Negara (PERSERO) TBK SBU Distribusi Wilayah III Sumatera Bagian Utara

0 0 11

PENGARUH KOMUNIKASI DAN KOMPETENSI TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN PENGAWASAN SEBAGAI VARIABEL MODERATING PADA PT PERUSAHAAN GAS NEGARA(PERSERO) TBK SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMATERA BAGIAN UTARA TESIS Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh

0 0 19

PENGARUH KOMUNIKASI DAN KOMPETENSI TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN PENGAWASAN SEBAGAI VARIABEL MODERATING PADA PT PERUSAHAAN GAS NEGARA (PERSERO) TBK SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMATERA BAGIAN UTARA

0 1 13