Perumusan Program dan Rencana Kegiatan PPL

20

B. Perumusan Program dan Rencana Kegiatan PPL

Perumusan program berdasarkan hasil analisis situasi yang diperoleh dari kegiatan observasi. Observasi dilakukan melalui proses pengamatan atau wawancara dengan pihak sekolah, baik guru maupun siswa. Hasil observasi tersebut kemudian digunakan untuk menyusun rancangan program individu. Program kerja yang direncanakan tidak lepas dari berbagai pertimbangan, antara lain visi kegiatan PPL yaitu pemberdayaan komunitas sekolah melalui proses pendidikan,pembelajaran, pelatihan, bimbingan, dan pendampingan, agar mampu mengembangkan kapasitas dan kapabilitas dalam mengelola potensi yang ada untuk pengembangan sekolah dan lingkungannya. Selain itu, tidak lepas dari permasalahan sekolah dan potensi yang dimiliki, mengacu pada program sekolah,kemampuan mahasiswa dari segi pendanaan dan pemikiran, faktor pendukung yang diperlukan seperti sarana dan prasarana, ketersediaan waktu, dan kesinambungan antar program. Berdasarkan pertimbangan di atas, maka program kerja dibagi menjadi program individu PPL dan disusun dalam bentuk matriks, serta dirancang dengan waktu pelaksanaan PPL, yang dimulai pada tanggal 15 Juli 2015 sampai dengan 15 September 2016. Program dan kegiatan yang terlaksana berdasarkan matriks program yang telah tersusun. Program berkaitan dengan tugas tenaga pendidik di sekolah, meliputi kegiatan mengajar kokurikuler dan nonkokutikuler serta kegiatan selain mengajar. 21

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

A. PERSIAPAN

Kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan PPL adalah kegiatan yang diadakan untuk menguji kompetensi mahasiswa kependidikan dalam mengajar setelah mendapatkan ilmu di kampus untuk di aplikasikan di sekolah. Sebelum Mahasiswa melaksanakan PPL di SMA N 1 Kasihan, terlebih dahulu mahasiswa melakukan beberapa hal sebagai persiapan awal. Adapun beberapa hal yang telah disiapkan sebelum melakukan praktik mengajar di sekolah antara lain: 1. Microteaching Pembelajaran mikro microteaching merupakan mata kuliah wajib bagi mahasiswa kependidikan yang akan menempuh PPL. Sebelum menempuh mata kuliah ini, mahasiswa kependidikan wajib mengikuti mata kuliah microteaching sebagai syarat PPL. Mikroteaching dibersamai oleh Bapak Slamet Suyanto dan Ibu Ratnawati, M.Sc selaku dosen mata kuliah microteaching di dalam Prodi Pendidikan Biologi kelas I. Agar dapat melaksanakan PPL di SMA N 1 Kasihan Bantul, mahasiswa PPL harus mendapatkan nilai minimal B sebagai syarat untuk mengikuti PPL. Pada mata kuliah ini mahasiswa diberikan teknik-teknik mengajar yang baik, aplikatif, menyenangkan, dan tidak monoton serta pelatihan menyusun RPP yang nantinya dapat digunakan pada Praktik Pengalaman Lapangan di sekolah. Adapun kegiatan praktik pembelajaran mikro yang telah dilaksanakan mencakup: a. Penyusunan perangkat pembelajaran mulai dari RPP, LKS, hingga media pembelajaran. b. Teknik membuka dan menutup pelajaran c. Teknik mengajar dengan metode yang dianggap sesuai dengan materi yang disampaikan d. Cara menjelaskan materi e. Keterampilan bertanya kepada siswa f. Keterampilan memberikan apersepsi dan motivasi pada siswa g. Ilustrasi dan penggunaan contoh-contoh h. Cara penguasaan dan dan pengelolaan kelas