Kegiatan Ekstrakurikuler Keagamaan Bintaqsis, Rohani Kristen, Katolik dan Hindu Keolahragaan basket, sepakbola, taekwondo KepemimpinanLatihan DasarKepemimpinanSiswaLDKS,Paskibra, Palang Merah Remaja, Pramuka
17
menjawab dan
bertanya materi
biologi, karena
seringkali guru
menghubungkan materi dengankehidupan sehari-hari. Mata pelajaran Biologi sangat erat hubungannya dengan kegiatan
praktikum. Untuk itu mahasiswa juga mengobservasi keadaan laboratorium Biologi SMA N 1 Kasihan. Observasi ini dilakukan untuk mengetahui
kelengkapan peralatanpraktikum yang dimiliki laboratorium seperti preparat dan mikroskop. Hasilnya aboratorium Biologi sangat baik, mikroskop terawat
dan juga dilengkapiperalatan dan bahan yang mendukung praktiukum untuk
materi yang akan diajarkan mahasiswa.
Pembelajaran biologi di SMA N 1 Kasihan menggunakan Kurikulum 2013 dengan silabus yang digunakan adalah silabus terbaru dari Kementrian
Pendidikan. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP yang digunakan untuk pelaksanaan pembelajaran dalam mata pelajaran Biologi disusun
secara jelas dan detail oleh guru mata pelajaran, dengan format yang sesuai dengan Kurikulum 2013 yaitu Permendikbud nomor 103 tahun 2014. Proses
Pembelajaran yang diamati saat observasipun sesuai dengan kurikulum 2013. Kegiatan pendahuluan sesuai dengan yang ada di Kurikulum 2013. Guru
membuka pelajaran dengan salam, menanyakan kondisi siswa, lalu melakukan apersepsi dan memberikan motivasi. Materi disajikan melalui
power point dan LKS ataupun langsung dengan menggunakan buku paket pegangan siswa Kurikulum 2013 dengan metode ceramah, diskusi kelompok,
juga tanya jawab maupun percobaan. Penyampaian materi dilakukan dengan bahasa formal yaitu menggunakan Bahasa Indonesia. Penggunaan waktu
sangat efisien dan efektif, guru bisa memperkirakan waktu mengajar sesuai kemampuan siswa. Pada observasi kelas guru bergerak selama diperlukan
khususnya pada saat diskusi, namun pada saat ceramah guru cenderung berada di depan kelas dan tidak bergerak ke samping maupun ke belakang.
Cara memotivasi siswa dengan contoh nyata yang ada di kehidupan sehari- hari. Guru sangat menguasai kelas walaupun terkadang siswa kurang
kondusif. Guru jarang menggunakan media powerpoint. Pada saat pelajaran usai guru memberikan pertanyaan evaluasi dan menutup pelajaran dengan
salam sebelum kegiatan pembelajaran ditutup guru menjelaskan kegiatan selanjutnya yang akan dilakukan.