Karakteristik Kreativitas Kreativitas Belajar

15 terjadi perputaran kembali fase-fase kreativitas. Proses ini terjadi sampai ditemukan solusi terhadap tindakan yang tepat. Fase kreativitas mulai dari tahap persiapan sampai tahap perealisasian dapat berlangsung secara cepat. Hal ini tergantung dari tingkatan daya kreatif yang dimiliki seseorang. Kreativitas baik adalah mampu menyelesaikan suatu permasalahan secara tepat dan cepat dengan jalan yang berbeda. Kreativitas akan dapat diciptakan dengan sering berlatih dan menambah wawasan pengetahuan.

c. Karakteristik Kreativitas

Kreativitas memiliki berbagai macam dimensi dan ciri yang menunjukkan karakteristiknya. Ciri kreativitas dapat ditinjau dari segi kognitif dan afektif. Tingkatan kreativitas pada setiap siswa akan berbeda dan dapat diamati dari ciri kreativitas yang dimiliki pada siswa tersebut. Menurut Rhodes seperti dikutip dari Sugihartono, dkk. 2007: 15 berdasarkan berbagai definisi tentang kreativitas yang dikemukan para ahli, Rhodes menyebutkan empat ciri kreativitas sebagai “Four P’s Creativity” atau empat P, yaitu : 1 Person, merupakan keunikan individu dalam pikiran dan ungkapannya. 2 Proses, yaitu kelancaran, fleksibilitas, dan orisinalitas dalam berpikir. 3 Press, merupakan situasi kehidupan dan lingkungan sosial yang memberikan kemudahan dan dorongan untuk menampilkan tindakan kreatif. 4 Product, diartikan sebagai kemampuan dalam menghasilkan karya yang baru dan orisinil dan bermakna bagi individu dan lingkungan. 16 Menurut Guilford dalam Utami Munandar 2009: 10 ciri-ciri kreativitas dibedakan menjadi aptitude dan non aptitude traits. Ciri-ciri aptitude dari kreativitas terdiri dari: 1 kelancaran fluency, yaitu kemampuan untuk menghasilkan banyak gagasan, jawaban, penyelesaian masalah atau pertanyaan. Orang kreatif memiliki kelancaran dalam menyelesaikan masalah dengan sudut pandang yang berbeda, 2 keluwesan flexibility, yaitu kemampuan untuk mengembangkan berbagai macam alternatif jawaban, pemecahan dan pendekatan terhadap masalah. Orang kreatif mampu melihat masalah dari berbagai sudut pandang, 3 orisinalitas dalam berpikir, yaitu kemampuan untuk memutuskan gagasan baru dengan caranya sendiri. Ciri non aptitude traits terdiri dari: 1 kepercayaan diri, 2 keuletan, 3 apresiasi estetik, 4 kemandirian. Kreativitas merupakan kemampuan untuk menciptakan hal yang baru, baik berupa gagasan atau karya nyata melibatkan unsur kognitif berupa kemampuan berpikir kreatif. Orang yang kreatif dalam berpikir mampu memandang sesuatu dari sudut pandang baru dan dapat menyelesaikan masalah yang berbeda dari orang pada umumnya Sugihartono, 2007: 14. Jabaran dari karakteristik berpikir kreatif diuraikan oleh Utami Munandar seperti dikutip dari Monty dan Fedelis 2003: 109 sebagai berikut : 1 Berpikir lancar fluency, yang menyebabkan seseorang mampu mencetuskan banyak gagasan, jawaban, penyelesaian masalah atau pertanyaan. Dalam menghadapi masalah, orang kreatif mampu memberikan banyak cara dan saran untuk pemecahan masalah; 2 Berpikir luwes flexibility, di mana orang kratif menghasilkan gagasan, jawaban atau pertanyaan yang bervariasi kerena dia mampu melihat masalah dari sudut pandang yang berbeda-beda; 17 3 Berpikir rasional yang mendorong orang kreatif melahirkan ungkapan- ungkapan yang baru dan unik, karena mereka sanggup memikirkan yang tidak lazim untuk mengungkapkan dirinya, atau mampu menemukan kombinasi-kombinasi yang tidak biasa dari unsur-unsur yang biasa; 4 Keterampilan mengelaborasi yang meliputi kemampuan memperkaya dan mengembangkan suatu gagasan atau produk; dan 5 Keterampilan menilai mengevaluasi, yakni kemampuan menentukan patokan penilaian sendiri dan menentukan apakah suatu pertanyaan benar, suatu rencana sehat atau suatu tindakan bijaksana sehingga dia mampu mengambil suatu keputusan sesuatu yang dihadapinya. Karakteristik kreativitas juga dapat dilihat dari segi afektif yang mencerminkan ciri orang kreatif. Menurut Monty dan Fedelis 2003: 110 adapun ciri-ciri afektif orang kreatif yakni: 1 rasa ingin tahu, 2 memiliki imajinasi yang hidup, 3 merasa tertantang oleh kemajuan, 4 Sifat berani mengambil resiko, dan 5 sifat menghargai bakat-bakatnya sendiri yang sedang berkembang. Menurut beberapa pendapat tersebut dapat diuraikan karakteristik kreativitas dilihat dari segi kemampuan berpikir kreatif dan ciri-ciri afektif, yaitu mampu menghadapi berbagai permasalahan, memiliki kemampuan berkembang, memiliki keluasan berpikir, keterampilan melakukan penilaian, dan memiliki minat berkreasi.

d. Pengukuran Kreativitas