71 faktor-faktor lain. Selain itu, hasil uji t menunjukkan nilai t
hitung
lebih besar dari nilai t
tabel
7.408 1.65 pada taraf signifikansi 5 sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan sikap kerja siswa
terhadap kesiapan kerja pada siswa kelas XII SMK Negeri 2 Pengasih. Berdasarkan
hasil analisis
dapat diartikan
bahwa terdapat
kecenderungan semakin tinggi sikap kerja pada siswa maka semakin tinggi juga kesiapan kerja pada siswa kelas XII SMK Negeri 2 Pengasih. Sebaliknya,
semakin rendah sikap kerja pada siswa maka semakin rendah kesiapan kerja pada siswa kelas XII SMK Negeri 2 Pengasih.
3. Pengaruh kreativitas belajar dan sikap kerja siswa terhadap kesiapan
kerja pada siswa kelas XII SMK Negeri 2 Pengasih
Kesiapan kerja didefinisikan sebagai kemampuan peserta didik untuk memulai aktivitas kerja sesuai tujuan yang akan dicapai. Dalam hal ini berarti
kesiapan mental siswa untuk bekerja setelah menyelesaikan proses pendidikan. Kreativitas belajar sebagai perwujudan kemampuan berpikir
kreatif dan afektif kreatif dan sikap kerja siswa sebagai sikap siswa dalam melakukan pekerjaan memberikan dampak terhadap kesiapan kerja siswa
setelah menyelesaikan pendidikan. Kreativitas diperlukan siswa untuk menyelesaikan permasalahan dalam bekerja sehingga siswa yang memiliki
kreativitas belajar akan mampu menemukan solusi permasalahan yang ada. Sikap kerja memberikan dampak terhadap hasil kerja yang diperoleh. Siswa
yang memiliki sikap kerja positif akan memberikan hasil kerja yang
72 maksimal. Dalam penelitian ini, kesiapan kerja diukur menggunakan tujuh
indikator, yaitu memiliki pertimbangan logis dan objektif, kemampuan bekerja, kemauan untuk bekerja, mampu mengendalikan emosi, sikap kritis,
keberanian bertanggung jawab, dan ambisi untuk maju dan berusaha. Hasil pengujian hipotesi ketiga menunjukkan bahwa terdapat pengaruh
positif dan signifikan kreativitas belajar dan sikap kerja siswa terhadap kesiapan kerja pada siswa kelas XII SMK Negeri 2 Pengasih. Hal ini
ditunjukkan dengan persamaan garis regresi linear sederhana Y = 38.386 + 0.147 X
1
+ 0.311 X
2
, koefisien korelasi R sebesar 0.474 dan koefisien determinasi R
2
sebesar 0.225. Artinya apabila variabel kreativitas belajar X
1
meningkat satu satuan, maka nilai kesiapan kerja Y akan meningkat 0.147 dengan asumsi nilai sikap kerja siswa X
2
tetap. Variabel sikap kerja siswa X
2
meningkat satu satuan maka kesiapan kerja Y akan meningkat 0.311 satuan dengan asumsi nilai kreativitas belajar X
1
tetap. Koefisien korelasi X
1
dan X
2
terhadap Y r X
1;
X
2
,Y bernilai positif sebesar 0.474 menunjukkan hubungan yang positif antara kreativitas belajar dan sikap kerja
siswa terhadap kesiapan kerja. Nilai koefisien determinasi R
2
sebesar 0.225 berarti bahwa kontribusi kreativitas belajar dan sikap kerja siswa terhadap
kesiapan kerja sebesar 0.225 atau 22.5 sedangkan 77.5 dipengaruhi oleh faktor-faktor lain. Selain itu, hasil uji F menunjukkan nilai F
hitung
lebih besar dari nilai F
tabel
31.478 2.99 pada taraf signifikansi 5 sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan kreativitas
73 belajar dan sikap kerja siswa terhadap kesiapan kerja pada siswa kelas XII
SMK Negeri 2 Pengasih. Berdasarkan
hasil analisis
dapat diartikan
bahwa terdapat
kecenderungan semakin tinggi kreativitas belajar dan sikap kerja pada siswa maka semakin tinggi juga kesiapan kerja pada siswa kelas XII SMK Negeri 2
Pengasih. Sebaliknya, semakin rendah kreativitas belajar dan sikap kerja pada siswa maka semakin rendah kesiapan kerja pada siswa kelas XII SMK Negeri
2 Pengasih.
74
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analis data dan pembahasan hasil penelitian terhadap pengaruh kreativitas belajar dan sikap kerja siswa terhadap kesiapan kerja
pada siswa kelas XII SMK Negeri 2 Pengasih maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan kreativitas belajar terhadap kesiapan kerja pada siswa kelas XII SMK Negeri 2 Pengasih. Hal ini
ditunjukkan oleh persamaan garis linear sederhana, Y = 49.161 + 0.295 X
1
, dengan nilai koefisien korelasi bernilai positif 0.354, dengan nilai t
hitung
= 5.591 t
tabel
= 1.65 pada taraf signifikansi 5 dan kontribusi yang diberikan sebesar 12.5.
2. Terdapat pengaruh positif dan signifikan sikap kerja siswa terhadap kesiapan kerja pada siswa kelas XII SMK Negeri 2 Pengasih. Hal ini
ditunjukkan oleh persamaan garis linear sederhana, Y = 42.048 + 0.385 X
2
, dengan nilai koefisien korelasi bernilai positif 0.448, dengan nilai t
hitung
= 7.408 t
tabel
= 1.65 pada taraf signifikansi 5 dan kontribusi yang diberikan sebesar 20.1.
3. Terdapat pengaruh positif dan signifikan kreativitas belajar dan sikap kerja siswa terhadap kesiapan kerja pada siswa kelas XII SMK Negeri 2
Pengasih. Hal ini ditunjukkan oleh persamaan garis linear sederhana, Y = 38.386 + 0.147 X
1
+ 0.311 X
2
, dengan nilai koefisien korelasi bernilai