Teknik Pengumpulan Data Metode Analisis Data

Selanjutnya untuk menganalisa suatu sistem tanda komunikasi dalam lirik lagu “Generai Frustasi” peneliti menggunakan metode semiotic Saussure yang menitik beratkan pada signifier penanda dan Signified petanda.

3.3 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah pengumpulan data primer yaitu data yang diperoleh melalui pemaknaan lirik lagu “generasi Generasiku banyak yang frustasi Broken home istilah bule bule luar negeri Mereka muak lihat papi mami bertengkar Mereka jijik lihat papi mami selalu keluar Ada urusan yang tak masuk diakal Mami sibuk cari bujangan Papi sibuk cari perawan Timbang kesal lebih baik aku berhayal Jadi orang besar seperti Hitler yang tenar Jadi orang tenar persis Carter juragan kacang Mata cekung badan persis capung Tingkah sedikit bingung pikiran mirip mirip orang linglung Rambut selalu kusut disuruh selalu manggut manggut Duduk di sudut eh kasihan itu tubuh tinggal tulang sama kentut Hei mister gelek Lo tega mata gua kok nggak bisa melek Hei mister gelek Duit gopek gua kira cepek Hei mister gelek Perut laper ada tape pas gua sikat asem asem Ndak taunya telek Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Frustasi”. Data primer adalah data yang diperoleh langsung dari objek yang akan diteliti, sedangkan data sekunder adalah data yang diperoleh dari lembaaga atau institusi tertentu. Suyanto dan Sutina, 2005 : 55. Sedangkan pada tahap pemaknaan ini diperoleh data primer yaitu data dari lirik lagu “Generasi Frustasi” itu sendiri.

3.4 Metode Analisis Data

Pemaknaan terhadap lirik lagu ini menggunakan metode semiotic Saussure yaitu, menghubungkan antara Signifier dan Signified atau penanda dan petanda dengan melihat dari kata-kata dan rangkaian kata yang membentuk kalimat dalam lirik lagu tersebut sehingaaga dapat diperoleh interpretasi data yang benar-benar berkualitas. Signifier atau penanda adalah bunyi yang bermakna atau coretan yang bermakna aspek material, yakni apa yang dikatakan dan apa yang ditulis atau dibaca. Sementara Signified atau petanda adalah ganbaran mental, yakni pikiran atau konsep aspek mental dari bahasa. Kurniawan, 2001:30 Dari penggabungan kedua aspek tersebut kemudian dapat ditarik suatu makna yang sebenarnya. Dan dari data yang diperoleh akan diinterpretasikan oleh peneliti sesuai dengan teoritis yang ada. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran umum obyek penelitian

Dokumen yang terkait

Representasi Kehidupan Sosial Masyarakat Indonesia dalam Lirik Lagu Iwan Fals (Analisis Semiotika Lirik Lagu Iwan Fals yang Berjudul ‘Ujung Aspal Pondok Gede’)

10 156 82

Pemaknaan Lirik Lagu Judas (Studi Analisis Semiotika Lagu Lady Gaga yang berjudul Judas)

22 172 89

Struktur Dan Pemarkah Kalimat Imperatif Dalam Lirik Lagu Ebiet G Ade Tahun 1980-An (Kajian Sintaksis)

4 57 84

REPRESENTASI NASIONALISME DALAM LIRIK LAGU “KPK DI DADAKU” (Studi Semiotik Representasi Nasionalisme Dalam Lirik Lagu ”KPK di Dadaku” Yang Dibawakan Oleh Bagus Netral, Faris RM, Once ).

0 2 93

REPRESENTASI POSFEMINISME DALAM LIRIK LAGU “TOKEK RACUN” (Studi Semiotik Representasi Posfeminisme Dalam Lirik Lagu “Tokek Racun”).

3 16 88

2.1. Pengertian Komunikasi - Representasi Kehidupan Sosial Masyarakat Indonesia dalam Lirik Lagu Iwan Fals (Analisis Semiotika Lirik Lagu Iwan Fals yang Berjudul ‘Ujung Aspal Pondok Gede’)

1 2 20

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Konteks Masalah - Representasi Kehidupan Sosial Masyarakat Indonesia dalam Lirik Lagu Iwan Fals (Analisis Semiotika Lirik Lagu Iwan Fals yang Berjudul ‘Ujung Aspal Pondok Gede’)

1 1 6

REPRESENTASI KEHIDUPAN SOSIAL MASYARAKAT INDONESIA DALAM LIRIK LAGU IWAN FALS (Analisis Semiotika Lirik Lagu Iwan Fals yang Berjudul ‘Ujung Aspal Pondok Gede’ )

0 5 12

LIRIK LAGU “GENERASI FRUSTASI” (Studi Semiotik Tentang Representasi Kehidupan Keluarga Dalam Lirik Lagu “Generasi Frustasi” yang dibawakan oleh Iwan Fals)

0 3 20

REPRESENTASI NASIONALISME DALAM LIRIK LAGU “KPK DI DADAKU” (Studi Semiotik Representasi Nasionalisme Dalam Lirik Lagu ”KPK di Dadaku” Yang Dibawakan Oleh Bagus Netral, Faris RM, Once )

0 0 19