Produsen Profil Iklan Obat

2Daftar obat yang tidak tercantum dalam MIMS edisi 15 tahun 2015 = Hufagrip ® , Ultraflu ® , Paramex ® , Kalpanax K ® , Neo Ultrasiline ® , Konidin ® , Siladex ® , Combantrin ® dan Renovit ®

3. Produsen

Indonesia memiliki 247 perusahaan farmasi IAI, 2010. Seluruh perusahaan farmasi tersebut saling berlomba-lomba untuk merebut pangsa pasar dengan mengiklankan produk mereka di stasiun televisi. Terdapat 13 produsen yang mengiklankan produknya di stasiun televisi Trans7, 9 produsen di stasiun RCTI dan 10 produsen di stasiun SCTV. Presentase frekuensi iklan obat setiap produsen dapat dilihat pada tabel V berikut. Tabel V. Distribusi Frekuensi Iklan Obat Pada Stasiun Televisi Trans7, RCTI, SCTV Berdasarkan Produsen No. Produsen Trans7 RCTI SCTV Total n n n n 1 PT. Tempo Scan Pacific, Tbk 11 13,1 16 32,7 8 11,4 35 17,2 2 PT. Konimex Pharm. Laboratories 29 34,5 2 4,1 2 2,9 33 16,3 3 PT. Kalbe Farma 4 4,8 0 19 27,1 23 11,3 4 PT. Henson Farma 0 17 24,3 17 8,4 5 PT. Transfarma Medica Indah 12 14,3 4 8,2 1 1,4 17 8,4 6 PT. Boehringer Ingelham 3 3,6 12 24,5 1 1,4 16 7,9 7 PT. Bayer Indonesia 0 13 18,6 13 6,4 8 PT. Combiphar 8 9,5 8 3,9 Lanjutan Tabel V 9 PT. Merck Tbk 1 1,2 5 10,2 6 3 10 PT. Graha Husada Farma HUFA 5 7,1 5 2,5 11 PT. Novell Pharmaceutical Laboratories 5 6 5 2,5 12 PT. Pharos 5 10,2 5 2,5 13 PT. Taisho 4 4,8 4 2 14 PT. Darya-Varia Laboratoria Tbk 1 1,2 2 2,9 3 1,5 15 PT. Pfizer Indonesia 1 2 2 2,9 3 1,5 16 PT. Supra Ferbindo Farma 3 6,1 3 1,5 17 PT. Beirsdorf 2 2,4 2 1 18 PT. Saka Farma 2 2,4 2 1 19 PT. Sterling Products Indonesia 2 2,4 2 1 20 PT. Medikon Prima Laboratories 1 2 1 0,5 TOTAL 84 100 49 100 70 100 203 100 Keterangan : n = jumlah iklan, = persentase Tabel V menunjukkan bahwa produsen yang paling banyak mengiklankan produknya di stasiun televisi Trans7 adalah PT. Konimex Pharm. Laboratories 34,5, PT. Tempo Scan Pacific, Tbk 32,7 di stasiun televisi RCTI dan PT. Kalbe Farma 27,1 di stasiun televisi SCTV. Berdasarkan tabel V, dapat kita simpulkan juga bahwa 3 produsen tersebut juga yang paling menguasai dunia periklanan obat di ketiga stasiun televisi Indonesia, dengan presentase sebagai berikut PT. Tempo Scan Pacific, Tbk 17,2, PT. Konimex Pharm. Laboratories 16,3 dan PT. Kalbe Farma 11,3 . Produsen dengan frekuensi tertinggi, mengharapkan bahwa iklan obatnya dapat menarik perhatian masyarakat dibandingkan iklan obat produsen lain, sehingga masyarakat tertarik untuk memilih produknya. Hal tersebut sesuai dengan hasil penelitian Sufa dan Munas 2012 bahwa frekuensi penayangan iklan berpengaruh positif dan signifikan terhadap efektivitas iklan.

B. Evaluasi Iklan Obat Menurut WHO Tahun 1988