Instrumen Penelitian METODE PENELITIAN

4.3. Confidentiality Kerahasiaan informasi responden dijamin peneliti dan hanya kelompok data tertentu yang akan dilaporkan.

5. Instrumen Penelitian

Pada penelitian ini instrumen yang digunakan adalah 2 bagian Kuesioner yaitu : 1. Data demografi pasien, meliputi kode atau inisial, usia jenis kelamin, suku bangsa, dan pendidikan. 2. Bagian kedua berupa kuesioner yang berisi tentang komunikasi terapeutik perawat 15 pertanyaan dan kepuasan pasien 15 pertanyaan, maka jumlah keseluruhan 30 pertanyaan. 5.1. Kuesioner Komunikasi Terapeutik Untuk keterampilan komunikasi terapeutik perawat, Instrumen penelitian dibuat sendiri oleh peneliti yang mengacu pada tahapan komunikasi terapeutik. Kuisioner berupa pernyataan tentang variabel komunikasi terapeutik perawat terdiri dari 15 pertanyaan yaitu terdapat pada nomor 1 sd 15. dalam kuesioner komunikasi terapeutik menggunakan skala likert dengan range 1–4. semua pernyataan positif. pilihan jawaban yang tersedia Selalu SL = 4, Sering SR = 3, Jarang JR = 2, Tidak Pernah TP=1. Total skor Pernyataan tentang komunikasi terapeutik nilai terendah 15 dan nilai tertinggi 60. Jadi semakin tinggi skor semakin baik komunikasi terapeutik yang diterapkan perawat saat berkomunikasi dengan pasien. Universitas Sumatera Utara Maka berdasarkan statistik dapat diukur berdasarkan rumus Sudjana 1992 dengan rumus Ada 4 kategori kelas dalam komunikasi terapeutik perawat yaitu keterampilan sangat baik, keterampilan baik, keterampilan cukup, dan keterampilan kurang. Maka didapatkan panjang kelas atau P=15 dan nilai terendah 15 sebagai batas bawah kelas interval pertama. Maka keterampilan perawat dalam komunikasi terapeutik sebagai berikut:  1 – 15 = keterampilan kurang  16 – 30 = keterampilan cukup.  31 – 45 = keterampilan baik.  46 – 60 = keterampilan sangat baik 5.2. Kuesioner Kepuasan Pasien Untuk kepuasan pasien berdasarkan indikator kepuasan pasien terdiri dari responsiveness dan empati perawat dalam komunikasi terapeutik. Instrumen penelitian dibuat dalam bentuk kuesioner. variabel kepuasan pasien berdasarkan responsiveness terdapat pada no.16 sd 20, dan empati terdapat pada no.21 sd 30. maka keseluruhan terdiri dari 15 pernyataan. Untuk kepuasan pasien peneliti menggunakan skala likert dengan rentang 1-4. skore terdiri dari Sangat Puas SP= 4, PuasP = 3, Tidak Puas TP = 2, Sangat Tidak Puas STP = 1. total skor diperoleh nilai terendah 15 dan nilai tertinggi 60. jadi semakin tinggi skor Rentang P = Dimana P= Panjang kelas, rentang = 15 Banyak kelas Universitas Sumatera Utara maka semakin tinggi kepuasan pasien. Maka berdasarkan statistik dapat diukur berdasarkan rumus Sudjana 1992 dengan rumus : Ada 4 kategori kelas dalam tingkat kepuasan pasien yaitu Sangat puas, Puas, Tidak Puas, dan Sangat Tidak puas. Maka didapatkan panjang kelas atau P=15 dan nilai terendah 15 sebagai batas bawah kelas interval pertama. Maka tingkat kepuasan pasien sebagai berikut:  1 – 15 = Sangat Tidak Puas  16 – 30 = Tidak Puas  31 – 45 = Puas  46 – 60 = Sangat Puas.

6. Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

Komunikasi Interpersonal (Terapeutik) Perawat dan Pasien (Studi Korelasional Peranan Komunikasi Interpersonal (Terapeutik) Perawat Terhadap Penyembuhan Pasien Di Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan)

2 66 161

Komunikasi Terapeutik Perawat dan Pasien Gangguan Jiwa (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Terapeutik Perawat dalam Pemulihan Pasien di Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa Medan)

3 61 149

HUBUNGAN ANTARA KOMUNIKASI TERAPEUTIK PERAWAT DENGAN KEPUASAN PASIEN PADA RUMAH SAKIT UMUM BHAKTI ASIH TANGERANG.

0 0 2

Komunikasi Terapeutik Perawat dan Pasien Gangguan Jiwa (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Terapeutik Perawat dalam Pemulihan Pasien di Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa Medan)

0 0 15

Komunikasi Terapeutik Perawat dan Pasien Gangguan Jiwa (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Terapeutik Perawat dalam Pemulihan Pasien di Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa Medan)

0 0 2

Komunikasi Terapeutik Perawat dan Pasien Gangguan Jiwa (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Terapeutik Perawat dalam Pemulihan Pasien di Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa Medan)

0 0 7

Komunikasi Terapeutik Perawat dan Pasien Gangguan Jiwa (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Terapeutik Perawat dalam Pemulihan Pasien di Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa Medan)

0 1 18

Komunikasi Terapeutik Perawat dan Pasien Gangguan Jiwa (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Terapeutik Perawat dalam Pemulihan Pasien di Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa Medan)

0 0 4

Komunikasi Terapeutik Perawat dan Pasien Gangguan Jiwa (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Terapeutik Perawat dalam Pemulihan Pasien di Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa Medan)

0 0 36

HUBUNGAN PELAKSANAAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK PERAWAT PELAKSANA DENGAN KEPUASAN PASIEN DI RUANG PERAWATAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH HAJI MAKASSAR TAHUN 2012

0 1 103