Uji Koefisien Regresi Secara Individual Uji t Uji Signifikansi Simultan Uji f

akan diestimasi, apakah sesuai dengan teori atau tidak. Sedangkan uji kriteria statistik dilakukan dengan uji koefisien regeresi secara individual uji t, uji sihgnifikansi simultan uji F, dan uji koefisien determinasi R 2

3.2.6.1. Uji Koefisien Regresi Secara Individual Uji t

Uji t – statistik dilakukan untuk menguji apakah variabel independen secara individu mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel dependennya. Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui sacara parsial variabel independen berpengaruh secara signifikan atau tidak terhadap variabel dependen. Dalam pengujian ini dilakukan uji dua arah dengan hipotesa : H : βi = 0 tidak ada pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen H 1 : βi ≠ 0 ada pengaruh variabel independen terhadap variabel dependennya Kriteria pengujian : 1. Ho diterima dan Ha ditolak apabila t tabel t hitung t tabel, artinya variabel independen tidak berpengaruh secara signifikan terhadap variabel dependen. 2. Ho ditolak dan Ha diterima apabila t tabel t hitung t tabel, artinya variabel independen berpengaruh secara signifikan terhadap variabel dependen. Sedangkan nilai t hitung adalah : T hitung = βi Se βi

3.2.6.2. Uji Signifikansi Simultan Uji f

Uji F statistik digunakan untuk menguji apakah keseluruhan variabel independen secara simultan berpengaruh terhadap variabel dependen. Pengujian ini dilakukan dengan hipotesa : H = β1 = β2 = β3 = β4 = 0 variabel independen secara bersama – sama tidak berpengaruh secara signifikan terhadap variabel dependen. H 1 ≠ β1 ≠ β2 ≠ β3 ≠ β4 ≠ 0 variabel independen secara bersama – sama berpengaruh secara signifikan terhadap variabel dependen. Atau dengan kata lain, dalam penelitian ini bila hasil F hitung menunjukkan hasil yang signifikan berarti variabel pertumbuhan ekonomi, aglomerasi dan variabel moderat secara bersama – sama berpengaruh terhadap kualitas lingkungan. Untuk menghitung F hitung digunakan rumus Gujarati, 1995 F hitung = R 2 k-1 1 – R 2 n-k Dimana : R 2 = koefisien determinasi n = jumlah observasi k = jumlah variabel independen termasuk konstanta Kriteria Pengujian: 1. H diterima dan H 1 ditolak apabila F hitung F tabel, artinya variabel independen secara bersama – sama tidak berpengaruh secara signifikan terhadap variabel dependen. 2. H ditolak dan H 1 diterima apabila F hitung F tabel, artinya variabel independen secara bersama – sama berpengaruh secara signifikan terhadap variabel dependen.

3.2.6.3. Uji Koefisien Determinasi R