Uji SimultanSerempak Uji-F Analisis Statistik Analisis Regresi Linier Berganda

Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .669 a .448 .424 2.95150 a. Predictors: Constant, Display_X4, Exterior_X1, Store.Layout_X3, General.Interior_X2 b. Dependent Variable: Keputusan.Pembelian_Y Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer Kuesioner, SPSS versi 19.00, 2014 Berdasarkan Tabel 4.16 dapat terlihat bahwa: Melalui hasil pengujian pada Tabel 4.16 diketahui bahwa nilai koefisien korelasi R Square sebesar 0,448 berarti hubungan antara variabel Exterior, General Interior, Store Layout, Display terhadap keputusan pembelian konsumen restoran Solaria sebesar 44,8 artinya hubungan cukup erat. Adjusted R Square sebesar 0,424 berarti 42,4 kemampuan Exterior, General Interior, Store Layout, Display menjelaskan pengaruhnya terhadap keputusan pembelian konsumen restoran Solaria Medan Fair, Medan. Sedangkan sisanya 57,6 dapat dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

4.4.2 Uji SimultanSerempak Uji-F

Uji signifikansi simultan Uji-F dilakukan untuk menguji apakah variabel bebas yang dimasukkan kedalam model mempunyai pengaruh secra bersama- sama terhadap variabel terikat. Pengujian ini dilakukan untuk melihat apakah variabel bebas yang terdiri dari Exterior, General Interior, Store Layout, Display mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel terikat yakni Keputusan Pembelian. Kriteria pengujiannya adalah: Universitas Sumatera Utara  H0 : bi = 0, artinya secara serentak tidak terdapat pengaruh positif dan sigifikan dari variabel bebas terhadap variabel terikat  Ha : bi ≠ 0, artinya secara simultan adalah signifikan dari variabel bebas X 1 ,X 2 ,X 3 ,X 4 terhadap variabel terikatY. Untuk menentukan nilai F, maka diperlukan adanya derajat bebas pembilang dan derajat bebas penyabut, dengan rumus sebagai berikut: df pembilang = k-1 df penyebut = n-k Keterangan: n = jumlah sampel penelitian k = jumlah variabel bebas dan terikat Pada penelitian ini diketahui jumlah sampel n adalah 97 orang dan jumlah keseluruhan variabel k adalah 5, sehingga diperoleh: 1 df pembilang = 5-1 = 4 2 df penyebut = 97- 5 = 92 Nilai F hitung akan diperoleh dengan menggunakan bantuan SPSS 16.00, kemudian akan dibandingkan dengan nilai F tabel pada tingkat signifkansi = 5, dengan kriteria uji sebagai berikut: H0 diterima bila F hitung F tabel pada α = 5 H1 diterima bila F hitung F tabel pada α = 5 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.15 Uji Simultan Serempak Uji – F ANOVA b Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression 650.597 4 162.649 18.671 .000 a Residual 801.444 92 8.711 Total 1452.041 96 a. Predictors: Constant, Display_X4, Exterior_X1, Store.Layout_X3, General.Interior_X2 b. Dependent Variable: Keputusan.Pembelian_Y Sumber : Hasil Ouput SPSS Juni 2014 Pada Tabel 4.15 dapat dilihat hasil perolehan F hitung pada kolom F yakni sebesar 18,671 lebih besar dari nilai F tabel dengan tingkat kesalahan = 5 yaitu 2,47. Kriteria pengujian hipotesis jika F hitung F tabel dan tingkat signifikansinya 0,000 0,05 dimana 18,671 2,47 menunjukkan bahwa pengaruh variabel independen yaitu Exterior, General Interior, Store Layout, dan Display secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Restoran Solaria Medan Fair, Medan.

4.4.3 Uji signifikansi Parsial Uji-t