Analisis Deskriptif Persentase Uji Wilcoxon

58

3.6.1. Analisis Deskriptif Persentase

Peneliti menggunakan analisis deskriptif persentase untuk mengetahui gambaran tingkatan pengendalian emosi remaja panti asuhan sebelum dan sesudah diberi perlakuan berupa bimbingan kelompok. Sehingga dapat diketahui seberapa besar bimbingan kelompok dapat meningkatkan pengendalian emosi remaja Panti Asuhan Yayasan Al - Hidayah Untuk mendeskripsikan tingkat pengendalian emosi yang memiliki rentang skor 1-5, dibuat interval kriteria pengendalian emosi dengan cara sebagai berikut: Skor maksimal 5 x 55 = 275 Skor minimal 1 x 55 = 55 Rentang 275 – 55 = 220 Interval panjang kelas 220 : 5 = 44 Presentase skor maksimal Presentase skor minimal Rentang persentase 100 - 20 = 80 Interval kelas persentase 80 : 5 = 16 Tabel 3.4 Kriteria Penilaian Tingkat Pengendalian Emosi Interval Persentase Skor Skor Kriteria 84 - 100 231 x ≤ 275 Sangat Tinggi 68 - 83 187 x ≤ 231 Tinggi 52 - 67 143 x ≤ 187 Sedang 36 - 51 99 x ≤ 143 Rendah 20 - 35 55 x ≤ 99 Sangat Rendah 59

3.6.2. Uji Wilcoxon

Sesuai dengan hipotesis yang diajukan yaitu untuk mengetahui peningkatan pengendalian melalui bimbingan kelompok pada remaja Panti Asuhan Yayasan Al Hidayah, maka peneliti menggunakan rumus uji Wilcoxon. Teknik ini digunakan untuk menguji hipotesis komparatif dua sampel yang berkorelasi bila datanya berbentuk ordinal berjenjang. Jadi penelitian ini teknik analisis datanya menggunakan uji Wilcoxon Match Pairs Test yaitu dengan mencari perbedaan pre- test dan post- test, dengan rumus sebagai berikut: 24 1 2 1 4 1 + + + − Τ = − Τ = Ζ n n n n n T στ μ Keterangan : n = Jumlah sampel T = Jumlah jenjang yang kecil Sugiyono, 2005:132 Berdasarkan hasil hitung tersebut dikonsultasikan dengan indeks tabel Wilcoxon . Jika hasil analisis lebih besar dari indeks table Wilcoxon maka berarti layanan bimbingan kelompok dianggap efektif dalam meningkatkan keterbukaan diri. Guna mengambil keputusan menggunakan pedoman dengan taraf signifikan 5 dengan ketentuan: 1. Ho ditolak dan Ha diterima apabila Z hitung lebih besar atau sama dengan Z tabel . 2. Ho diterima dan Ha ditolak apabila Z hitung lebih kecil dari Z tabel . 60

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini akan diuraikan penjelasan tentang hasil penelitian yang telah dilaksanakan disertai dengan analisis data dan pembahasannya tentang upaya meningkatkan pengendalian emosi melalui layanan bimbingan kelompok pada remaja Panti Asuhan Yayasan Al-Hidayah Semarang Tahun 2010.

4.1 Hasil Analisis Diskriptif

Berdasarkan pada tujuan penelitian, maka hasil penelitian yang dapat dilaporkan oleh peneliti adalah 1 gambaran pengendalian emosi remaja di Panti Asuhan Yayasan Al Hidayah sebelum mendapatkan layanan bimbingan kelompok, 2 hasil pengamatan selama proses pelaksanaan pemberian treatment, 3 gambaran pengendalian emosi remaja di Panti Asuhan Yayasan Al Hidayah setelah mendapatkan layanan bimbingan kelompok, dan 4 perbandingan pengendalian emosi remaja di Panti Asuhan Yayasan Al Hidayah antara sebelum dan sesudah mendapatkan layanan bimbingan kelompok.

4.1.1. Gambaran Pengendalian Emosi Remaja di Panti Asuhan Yayasan Al

Hidayah Sebelum Mendapatkan Layanan Bimbingan Kelompok. Sesuai dengan tujuan penelitian tentang pengendalian emosi remaja Panti Asuhan Yayasan Al Hidayah sebelum mendapatkan layanan bimbingan kelompok, maka akan diuraikan hasil pre-test sebelum diberi treatment.

Dokumen yang terkait

UPAYA MENINGKATKAN PENGENDALIAN DIRI PENERIMA MANFAAT MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DI BALAI REHABILITASI MANDIRI SEMARANG

1 16 146

Peningkatan konsep diri remaja panti asuhan melalui layanan bimbingan kelompok dengan menggunakan metode sosiodrama : penelitian tindakan bimbingan pada remaja Panti Asuhan Ghifari Turi Yogyakarta Tahun 2013.

0 1 190

Peningkatan konsep diri remaja panti asuhan melalui layanan bimbingan kelompok dengan menggunakan metode sosiodrama penelitian tindakan bimbingan pada remaja Panti Asuhan Ghifari Turi Yogyakarta

1 8 188

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENYESUAIAN DIRI REMAJA MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK PADA KELAYAN PANTI BINA REMAJA WIRA ADI KARYA UNGARAN TAHUN 2010.

0 0 1

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENYESUAIAN DIRI KELAYAN MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DI PANTI ASUHAN AL-HUDA GAJAH MUNGKUR SEMARANG TAHUN 2010/2011.

0 0 1

MENINGKATKAN MOTIVASI BERPRESTASI MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK PADA ANAK-ANAK DI PANTI ASUHAN BAITUL FALAH SEMARANG.

0 0 1

(ABSTRAK) UPAYA MENINGKATKAN PENGENDALIAN EMOSI MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK PADA REMAJA DI PANTI ASUHAN YAYASAN AL HIDAYAH DESA DESEL SADENG KECAMATAN GUNUNG PATI SEMARANG TAHUN 2010.

0 0 2

UPAYA MENINGKATKAN PERKEMBANGAN MORAL REMAJA MELALUI LAYANAN PENGUASAAN KONTEN PADA ANAK ASUH PUTRA PANTI ASUHAN IKHLASUL AMAL SEMARANG TAHUN 2010.

0 1 2

Mengembangkan Proaktif Melalui Layanan Bimbingan Kelompok pada siswa kelas 2 SMK di panti Asuhan Siti Khadijah Semarang tahun 2008/2009.

0 1 131

MENINGKATKAN KECERDASAN EMOSI MELALUI BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN METODE ROLE PLAYING PADA REMAJA DI PANTI ASUHAN NURUL HAQ.

0 1 152