e- Campaign TINJAUAN PUSTAKA

12

BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1 Penentuan Variabel

Secara umum, alur penelitian yang digunakan terdapat pada Gambar 1. Penelitian diawali dengan menentukan variabel penelitian. Pada tahap ini dilakukan studi literatur tentang e-campaign, web 2.0, media sosial, sistem demokrasi Indonesia dan sistem penyelenggaraan Pemilu tahun 2014. Menentukan variabel Menentukan variabel Pengambilan data Pengambilan data Menganalisis functionality and delivery website partai politik Menganalisis functionality and delivery website partai politik Menganalisis media sosial Facebook, Twitter, YouTube, Flickr, LinkedIn caleg , capres dan partai politik Menganalisis media sosial Facebook, Twitter, YouTube, Flickr, LinkedIn caleg , capres dan partai politik Mengembangkan prototype website dan media sosial untuk kampanye Mengembangkan prototype website dan media sosial untuk kampanye Menganalisis websiteblog caleg dan capres Menganalisis websiteblog caleg dan capres Menentukan caleg, capres dan parpol Menentukan caleg, capres dan parpol Rekomendasi website dan media sosial untuk kampanye Rekomendasi website dan media sosial untuk kampanye Menganalisis sophistication index website partai politik Menganalisis sophistication index website partai politik Hasil analisis Hasil analisis Prototype website dan aplikasi media sosial untuk kampanye Prototype website dan aplikasi media sosial untuk kampanye Gambar 1 Diagram alir penelitian. 13

3.2 Penentuan Partai , Caleg dan Capres

Tahap ini melakukan observasi terhadap nama-nama calon dari masing- masing partai yang menjadi peserta Pemilu legislatif maupun eksekutif. Dasar penentuan daerah adalah 10 daerah dengan produk domestik regional bruto PDRB tertinggi dan 1 daerah perwakilan yang memiliki PDRB terendah. Data yang digunakan sebagai acuan adalah data PDRB tahun 2010 yang diperoleh dari BPS. Jumlah caleg DPR RI adalah 987 dengan jumlah kursi yang diperebutkan sebanyak 89 kursi. Caleg untuk DPD berjumlah 35 orang dengan jumlah kursi yang diperebutkan adalah 4 kursi. Caleg untuk DPRD dapil 1 Jakarta berjumlah 142 orang dengan jumlah kursi yang diperebutkan adalah 12 kursi. Rincian caleg dapat dilihat pada Tabel 1. Tabel 1 Daftar rincian caleg pemilu 2014 Level Daerah Pemilihan Dapil Jumlah partai Total caleg Jumlah kursi DPR-RI DKI Jakarta Dapil 1 12 72 12 DPR-RI Jawa Timur Dapil 1 12 118 10 DPR-RI Jawa Barat Dapil 2 12 119 10 DPR-RI Jawa Tengah Dapil 1 12 96 8 DPR-RI Sumatera Utara Dapil 1 12 119 10 DPR-RI Kalimantan Timur 12 96 8 DPR-RI Riau Dapil 1 12 72 6 DPR-RI Banten Dapil 2 12 71 6 DPR-RI Sulawesi Selatan Dapil 1 12 96 8 DPR-RI Sumatera Selatan Dapil 1 12 92 8 DPR-RI Maluku Utara 12 36 3 DPRD DKI Jakarta Dapil 1 12 142 12 DPD DKI Jakarta non-partai 35 4 Total 1164 105 Partai yang akan diteliti adalah partai politik yang resmi menjadi peserta Pemilu 2014. Partai-partai ini telah lolos verifikasi KPU. Rincian daftar parpol terdapat pada Tabel 2. Untuk bakal calon presiden, objek yang akan diteliti adalah berdasarkan survei dari Lingkaran Survei Indonesia 2013. Lembaga tersebut membagi kriteria calon presiden menjadi capres riil dan capres wacana. Capres riil adalah calon presiden yang sudah mendeklarasikan diri sebagai calon presiden resmi yang merupakan perwakilan dari partai. Capres riil juga adalah orang yang memiliki legitimasi untuk mengambil keputusan partai atau menduduki jabatan struktural partai misalnya ketua umum partai atau merupakan peserta konvensi. Capres wacana