25 April
1.316 26
Mei 1.350
27 Juni
1.473 28
Juli 1.597
29 Agustus
1.623 30
September 1.636
31 Oktober
1.641 32
November 1.700
33 Desember
1.780 2013
34 Januari
1.832 35
Februari 1.705
36 Maret
2.050 37
April 2.157
Sumber : PT. Bank Permata Cabang Medan
Gambar 3.1. Grafik Realisasi Jumlah Pelanggan Kartu Kredit April 2010 sd April 2013
3.1 Analisa Pemulusan Eksponensial Linear Satu Parameter dari Brown
Pada smoothing eksponensial tunggal dilakukan peramalan dengan satu kali pemulusan saja.  Sedangkan  pada  metode  Brown  ini  dilakukan  dua  kali  pemulusan  dan  kemudian
dilakukan  peramalan.  Sehingga  metode  ini  sering  disebut  metode  pemulusan
500 1000
1500 2000
2500
ap ri
l ju
n i
ag u
stu s
o k
to b
er d
esem b
er feb
ru ar
i ap
ri l
ju n
i ag
u stu
s o
k to
b er
d esem
b er
feb ru
ar i
ap ri
l ju
n i
ag u
stu s
o k
to b
er d
esem b
er feb
ru ar
i ap
ri l
2010 2011
2012 2013
Ju m
lah P
elan ggan
Tahun dan Bulan
Jumlah Pelanggan Kartu Kredit PT. Bank Permata Cabang Medan dari April 2010 sd April 2013
Universitas Sumatera Utara
eksponensial berganda double exponential smoothing. Dasar pemikiran dari pemulusan eksponensial  linear  satu  parameter  dari  Brown  ini  hampir  sama  dengan  rata-rata
bergerak  linier  karena  kedua  nilai  pemulusan  tunggal  dan  ganda  ketinggalan  dari  data yang  sebenarnya  bilamana  terdapat  unsur  trend.  Perbedaan  antara  nilai  pemulusan
tunggal dan ganda ditambahkan kepada nilai pemulusan tunggal dan disesuaikan dengan trend. Persamaan yang dipakai dalam implementasi pemulusan eksponensial linear satu
parameter dari Brown yaitu:
+ +
+
m  adalah  jumlah  periode  kedepan  yang  diramalkan.  Pada  t=1  nilai dan
tidak tersedia  jadi  harus  ditentukan  pada  periode  awal  yaitu  dengan  menetapkan
dan sama dengan
atau dengan menggunakan suatu nilai rata-rata dari beberapa nilai pertama sebagai titik awal.
Jenis  masalah  inisialisasi  ini  muncul  dalam  setiap  metode  pemulusan eksponensial. Jika parameter α tidak mendekati nol, pengaruh dari proses inisialisasi ini
dengan cepat menjadi kurang berarti dengan berlalunya waktu. Tetapi, jika α mendekati
nol  proses  inisialisasi  tersebut  dapat  memainkan  peranan  yang  nyata  selama  priode waktu  ke  muka  yang  panjang.  Berikut  ini  akan  digunakan  peramalan  dengan  metode
pemulusan eksponensial dimana nilai parameter 0  α  1 dengan trial dan error sesuai langkah yang ditempuh dalam pemecahan metode linear satu parameter dari brown.
Tahap  pertama  dalam  perhitungan  ini  adalah  perhitungan  pemulusan eksponensial  tunggal.  Pada  saat  t  =  1,  nilai
– nilai tersebut tidak tersedia. Jadi nilai  – nilai  ini  menggunakan  suatu  nilai  rata
–  rata  dari  beberapa  nilai  pertama  sebagai  titik awal. Dengan menggunakan persamaan 2.3 yaitu :
+
Universitas Sumatera Utara
Untuk = 0,1 maka dapat dihitung :
Eksponensial tunggal periode ke-1 April 2010 = 102  Data awal
= 102 Eksponensial tunggal periode ke-2 Mei 2010
= 0,1178 + 1 - 0,1 102 =
109.6 Eksponensial tunggal periode ke-3 Juni 2010
= 0,1 230
+ 1 - 0,1 109,6
= 121.64
. .
.
Eksponensial tunggal periode ke-37 April 2013 = 0,1
2157 + 1-0,1
1509,68 =
1.574,416596 Dan  tahap  selanjutnya  untuk  menghitung  peramalan  tersebut  yaitu  mencari  pemulusan
eksponensial ganda dengan menggunakan persamaan 2.4 yaitu :
+
Maka dapat dihitung : Eksponensial ganda periode ke-1 April 2010
= 102  Data awal = 102
Eksponensial ganda periode ke-2 Mei 2010 = 0,1
109,6 +1
– 0,1 102 =
102.76 Eksponensial ganda periode ke-3 Juni 2010
= 0,1 121,64
+1 –0,1
102,76 =
104.65 Eksponensial ganda periode ke-4 Juli 2010
= 0,1 139,98
+1 –0,1
104,62 =
108,18 .
. .
Eksponensial ganda periode ke-37 April 2013 =0,1
1574,42 +1
–0,1 1131,4
= 1.175,71
Universitas Sumatera Utara
Selanjutnya dicari nilai dengan menggunakan persamaan 2.5 :
Maka nilai dapat dihitung :
Nilai untuk periode ke-2 Mei 2010
= 2 109,6
– 102,76
= 116,44
Nilai untuk periode ke-3 Juni 2010
= 2 121,64
– 104,648
= 138,632
Nilai untuk periode ke-4 Juli 2010
= 2 139,976
– 108,1808
= 171,7712
. .
.
Nilai untuk periode ke-37 April 2013
= 2 1574,416
– 1175,715
= 1973,118634
Tahap selanjutnya adalah menghitung nilai dengan menggunakan persamaan 2.6 :
Maka nilai dapat dihitung α =0,1 yaitu :
Untuk periode ke-2 Mei 2010 =
109,6 -102,76 =
0,76 Untuk periode ke-3 Juni 2010
= 121,64
– 104,648 =
1,888 Untuk periode ke-4 Juli 2010
= 139,976
– 108,1808 =
3,5328 .
. .
Untuk periode ke-37 April 2013 =
1574,416596 – 1175,71455
Universitas Sumatera Utara
= 44,30022643
Dari  perhitungan dan
di  atas  dapat  ditentukan  ramalan  jumlah  pelanggan  kartu kredit. Untuk itu tahap selanjutnya adalah dengan menggunakan persamaan 2.7 :
Untuk m = 1 Untuk periode ke-3 Juni 2010
= 116,44 + 0,761 =
117,2 Untuk periode ke-4 Juli 2010
= 138,632
+ 1,888
1 =
140,52 Untuk periode ke-5 Agustus 2010   =
171,7712 +
3,5328 1
= 175,304
. .
.
Untuk periode ke-37 April 2013 =
1887,955882 + 42,03008611 1
= 1929,985968
Untuk  mencari  nilai  MSE,  maka  harus  ditentukan  dahulu  nilai  dari kesalahan  dan
kesalahan kuadrat  dengan menggunakan rumus :
untuk periode ke-3 Juni 2010    = 230
– 117,2
= 112,8
untuk periode ke-4 Juli 2010     = 305
– 140,52
= 164,48
untuk periode ke-5 Agustus 2010 = 399
– 175,304
= 223,696
. .
.
untuk periode ke-37 April 2010   = 2157
– 1929,985968
= 227,0140318
Universitas Sumatera Utara
Selanjutnya data yang dibutuhkan untuk menghitung nilai MSE adalah . Dari nilai
tiap – tiap periode di atas, dapat dikuadratkan menjadi :
untuk periode ke-3 april 2011 =
12723,84 untuk periode ke-4 mei 2011
= 27053,6704
untuk periode ke-5 juni 2011 =
50039,90042 .
. .
untuk periode ke-37 April 2013 =
51535,37063 Hasil
, ,
, ,
, ,  dan
untuk  t=1,2,3,…,37  dapat  dilihat  pada  tabel 3.2 dibawah ini :
Tabel  3.2.  Pemulusan  Eksponensial  Linier  Satu  Parameter  Dari  Brown Menggunakan α = 0,1 Pada Data Jumlah Pelanggan Kartu Kredit
Period e
1 102
102 102
2 178
109,6 102,76  116,44
0,76 3
230 121,64  104,65  138,63
1,888 117,2
112,8 12.723,84
4 305
139,98  108,18  171,77 3,533
140,52 164,4
8 27.053,67
5 399
165,88  113,95  217,81 5,77
175,3 223,7
50.039,9 6
462 195,49  122,1
268,88 8,154
223,58 238,4
2 56.846,01
7 537
229,64  132,86  326,42 10,75
277,03 259,9
7 67.584,11
8 580
264,68  146,04  383,31 13,18
337,18 242,8
2 58.962,31
9 632
301,41  161,58  441,24 15,54
396,5 235,5
55.461,92 10
721 343,37  179,76  506,98
18,18 456,78
264,2 2
69.812,69 11
701 379,13  199,69  558,57
19,94 525,16
175,8 4
30.919,63 12
789 420,12  221,74  618,5
22,04 578,51
210,4 9
44.307,17 13
828 460,91  245,65  676,16
23,92 640,54
187,4 6
35.139,97
Universitas Sumatera Utara
14 1.090  523,82  273,47  774,16
27,82 700,08
389,9 2
152.039,79 15
1.055  576,93  303,82  850,05 30,35
801,98 253,0
2 64.019,72
16 1.128  632,04  336,64  927,44
32,82 880,4
247.6 613.06,09
17 1.161  684,94  371,47  998,41
34,83 960,27
200,7 3
40.294,16 18
1.207  737,14  408,04  1.066,3 36,57
1.033,2 173,7
6 30.194,19
19 1.253  788,73  446,11  1.131,4
38,07 1.102,8
150,1 8
22.554,62 20
1.329  842,76  485,77  1.199,7 39,67
1.169,4 159,5
8 25.465,17
21 1.359  894,38  526,63  1.262,1
40,86 1.239,4
119,5 9
14.302,53 22
1.425  947,44  568,71  1.326,2 42,08
1.303 122,0
1 14.886,31
23 1.267  979,4
609,78  1.349 41,07
1.368,3 -101,3  10.252,26
24 1.308
1.012, 3
650,03  1.374,5 40,25
1.390,1 -82,08  6.737,76
25 1.316
1.042, 6
689,29  1.396 39,26
1.414,7 -98,74  9.748,73
26 1.350
1.073, 4
727,7 1.419
38,41 1.435,2
-85,24  7.265,22 27
1.473 1.113,
3 766,26  1.460,4
38,56 1.457,4
15,55 1
241,82 28
1.597 1.161,
7 805,8
1.517,6 39,54
1.499 98,03
2 9.610,37
29 1.623
1.207, 8
846,01  1.569,7 40,2
1.557,1 65,86
2 4.337,86
30 1.636
1.250, 6
886,47  1.614,8 40,46
1.609,9 26,14
6 683,62
31 1.641
1.289, 7
926,79  1.652,6 40,32
1.655,3 -14,29  204,08
32 1.700
1.330, 7
967,18  1.694,2 40,39
1.692,9 7,107
6 50,52
33 1.780
1.375, 6
1.008 1.743,3
40,85 1.734,6
45,36 5
2.057,9 34
1.832 1.421,
3 1.049,
4 1.793,2
41,32 1.784,1
47,9 2.294,39
35 1.705
1.449, 7
1.089, 4
1.809,9 40,03
1.834,5 -129,5  16.776,96
36 2.050
1.509, 7
1.131, 4
1.888 42,03
1.849,9 200,0
5 40.021,79
Universitas Sumatera Utara
37 2.157
1.574, 4
1.175, 7
1.973,1 44,3
1.930 227,0
1 51.535,37
Jumlah 1.095.732,
6
Dengan  perhitungan  yang  sama,  maka  dapat  ditentukan  nilai  smoothing  eksponensial tunggal, ganda, ramalan, nilai kesalahan dan kesalahan kuadrat yang akan datang untuk
α  =  0,2  sampai  dengan  α  =  0,9  yang  ditampilkan  pada  lampiran1  sampai  dengan lampiran  8.  Selanjutnya  dilakukan  uji  ketetapan  ukuran  metode  peramalan  untuk
menentukan parameter yang akan digunakan dalam peramalan.
3.3 Uji Ketepatan Ramalan