32
4.1.4 Analisis Bivariat
4.1.4.1 Hubungan Kadar Hemoglobin Ibu Hamil Trimester Ketiga dengan Berat Badan Bayi Lahir
Tabel 4.4 Hubungan Kadar Hemoglobin Ibu Hamil Trimester Ketiga dengan Berat Badan Bayi Lahir
Berat badan bayi lahir Kadar Hb
r -0.408
p 0.025
n 30
Uji Pearson Uji yang digunakan adalah uji Pearson. Nilai korelasi r
menunjukkan adanya korelasi sedang antara kadar hemoglobin ibu hamil trimester ketiga dan berat badan bayi lahir, dengan arah
korelasi negatif. Hasil uji statistik didapatkan nilai p 0,05 menunjukkan terdapat korelasi yang bermakna antara kadar
hemoglobin ibu hamil trimester ketiga dan berat badan bayi lahir. Selain dilakukan uji Pearson, dilakukan uji statistik bivariat
kategorik dengan uji kemaknaan statistik Kolgomorov-Smirnov. Kategori kadar hemoglobin yang digunakan adalah berdasarkan
kategori WHO. Pada kategori anemia berat tidak dilakukan analisis bivariat kategorik karena frekuensinya 0,0 . Hasil analisis bivariat
kategorik dapat dilihat pada tabel berikut.
33
Tabel 4.5 Analisis Bivariat Kategorik antara Kadar Hemoglobin dan Berat Badan Bayi Lahir
Berat Badan Bayi Lahir Normal
Rendah p
n N
Kadar Hb
Anemia Sedang 7,0-
9,9 gdL 5
100 1.00
Anemia Ringan
10- 10,9 gdL
7 100
Normal ≥ 11 gdL
17 94.4
1 5.6
Total 29
96.7 1
3.3
Pada uji kemaknaan statistik Kolmogorov-Smirnov untuk hubungan antara kadar Hb ibu hamil pada trimester ketiga dengan
berat badan bayi lahir didapatkan nilai p 0,05. Maka, secara statistik dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang tidak
bermakna antara kadar hemoglobin dengan berat badan bayi lahir. 4.1.4.2 Hubungan antara Kadar Hemoglobin Ibu Hamil Trimester Ketiga
dan Panjang Badan Bayi Lahir
Tabel 4.7 Hubungan antara Kadar Hemoglobin Ibu Hamil Trimester Ketiga dan Panjang Badan Bayi Lahir
Panjang badan bayi lahir Kadar Hb
R -0.218
P 0.248
N 30
Uji Spearman Nonparametrik
34
Uji yang digunakan adalah uji Spearman karena distribusi data yang tidak normal. Nilai korelasi r menunjukkan adanya
korelasi lemah antara kadar hemoglobin ibu hamil trimester ketiga dan panjang badan bayi lahir, dengan arah korelasi negatif. Hasil
uji statistik didapatkan nilai p 0,05 menunjukkan terdapat korelasi yang tidak bermakna antara kadar hemoglobin ibu hamil
trimester ketiga dan panjang badan bayi lahir. Pada panjang badan lahir, tidak dilakukan analisis bivariat
kategorik karena jumlah sel kurang dari 2 x 2 karena tidak didapatkan data panjang badan lahir yang rendah. Persyaratan
analisis bivariat kategorik adalah jumlah sel minimal 2 x 2 atau lebih.
27
4.1.4.3 Hubungan antara Kadar Hemoglobin Ibu Hamil Trimester Ketiga dan Lingkar Kepala Bayi Lahir
Tabel 4.7 Hubungan antara Kadar Hemoglobin Ibu Hamil Trimester Ketiga dan Lingkar Kepala Bayi Lahir
Lingkar kepala bayi lahir Kadar Hb
r -0.288
p 0.123
n 30
Uji Pearson Uji yang digunakan adalah uji Pearson. Nilai korelasi r
menunjukkan adanya korelasi lemah antara kadar hemoglobin ibu hamil trimester ketiga dan lingkar kepala bayi lahir, dengan arah
korelasi negatif. Hasil uji statistik didapatkan nilai p 0,05 menunjukkan terdapat korelasi yang tidak bermakna antara kadar
hemoglobin ibu hamil trimester ketiga dan lingkar kepala bayi lahir.