Tinjauan Penelitian Terdahulu Kerangka Konseptual

39

2.3 Tinjauan Penelitian Terdahulu

Berdasarkan judul penelitian di atas yaitu pengaruh remunerasi terhadap pelaksanaan layanan unggulan di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota, berikut ini adalah penelitian terdahulu yang berkaitan dengan judul penelitian tersebut: Tabel 2.2. Tinjauan Penelitian Terdahulu No Nama Peneliti dan Tahun Penelitian Judul Penelitian Variabel Penelitian Hasil Penelitian 1. Kasmui 2010 Analisis Pengaruh Sistem Penggajian Remunerasi Berbasis Kompetensi Terhadap Kinerja Pegawai Pelaksana di Kantor Pengawasan Dan Pelayanan Bea Dan Cukai Tipe Madya Pabean Belawan Variabel Independen: Remunerasi Variabel Dependen : Kinerja Pegawai Menunjukkan bahwa Remunerasi berpengaruh signifikan terhadap variabel kinerja pegawai. 2. Khairunsyah 2009 Pengaruh Remunerasi Lewat Program Reformasi Birokrasi Pada Disiplin Pegawai Kantor Wilayah II Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Medan Variabel Independen: Remunerasi Variabel Dependen : Disiplin Pegawai Menunjukkan bahwa tidak adanya hubungan positif antara variabel tunjangan terhadap variabel disiplin pegawai. 3. Bambang Sancoko 2009 Analisis Pengaruh Remunerasi Terhadap Kualitas Pelayanan KPPN Percontohan Jakarta I. Variabel Independen: Remunerasi Variabel Dependen : Kualitas Pelayanan Menunjukkan bahwa pemberian Renumerasi mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kualitas pelayanan KPPN Jakarta I. Universitas Sumatera Utara 40

2.4 Kerangka Konseptual

Berdasarkan latar belakang dan landasan teori, tinjauan penelitian yang dijelaskan di atas, maka penulis membuat kerangka konseptual sebagai berikut : Gambar 2.2. Kerangka Konseptual Penelitian Gambar 2.3. Rincian Kerangka Konseptual Penelitian Uji Wilcoxon Mengetahui pengaruh remunerasi terhadap pelaksanaan layanan unggulan sebelum dan setelah adanya perlakuan remunerasi Keterangan : 5 Lima Dimensi Pelayanan, yaitu: 1. Reliability Ketepatan waktu janji layanan, 2. Tangibles Fasilitas Fisik, 3. Responsiveness Tanggung jawab pegawai, 4. Assurance 5. Empathy Mengukur pelaksanaan layanan unggulan bidang perpajakan setelah adanya perlakuan remunerasi berdasarkan 5 dimensi pelayanan Mengukur pelaksanaan layanan unggulan bidang perpajakan sebelum adanya perlakuan remunerasi berdasarkan 5 dimensi pelayanan Kuesioner Kuesioner Remunerasi X Dimensi Pengukuran : Sebelum dan Setelah Perlakuan Pelaksanaan Layanan Unggulan Bidang Perpajakan Y Dimensi Pengukuran : 5 Dimensi Pelayanan Universitas Sumatera Utara 41 Penelitian ini termasuk dalam kategori analisis dependen yaitu analisis yang dilakukan untuk menguji ada tidaknya hubungan diantara dua set variabel. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara variabel independen berupa remunerasi yang bersifat kategori atau skala nonmetrik dengan variabel dependen yaitu pelaksanaan layanan unggulan bidang perpajakan. Variabel yang digunakan : 1. Remunerasi Dalam penelitian ini, yang menjadi variabel independen adalah penerapan sistem remunerasi yang ada di Direktorat Jenderal Pajak. Prinsip dasar dari kebijakan remunerasi adalah adil dan proporsional. Prinsip adil dan proporsional tersebut dijabarkan sebagai kesesuaian imbalan yang diberikan terhadap kualitas sumber daya manusia, masukan serta keluaran output yang dihasilkan oleh SDM tersebut dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya dalam pelayanan perpajakan. Variabel remunerasi independen dalam penelitian ini bersifat kategori atau skala nonmetrik yang terdiri dari kategori sebelum dan setelah remunerasi diberikan bagi pegawai pajak. Kategori remunerasi tersebut berfungsi sebagai penentu jawaban responden terhadap pelaksanaan layanan unggulan bidang perpajakan sebelum dan setelah adanya perlakuan remunerasi. Dalam hal ini sampel responden yang diambil adalah tetap sama, sehingga remunerasi sifatnya adalah pemisahan kategori sebelum dan setelah perlakuan remunerasi tersebut.

2. Pelaksanaan Layanan Unggulan Bidang Perpajakan

Universitas Sumatera Utara 42 Pelaksanaan layanan unggulan bidang perpajakan diukur dari sikap responden terhadap pelaksanaan layanan unggulan sebelum dan setelah adanya pemberian remunerasi kepada pegawai pajak, yang diperoleh dari jawaban responden atas kuesioner yang diberikan yang terdiri dari 11 sebelas pertanyaan yang merupakan penjabaran dari 5 lima dimensi pelayanan sebagaimana diutarakan oleh Zeithaml, dkk, yaitu : 1.Reliability Ketepatan waktu, 2.Tangibles Fasilitas Fisik, 3.Responsiveness tanggung jawab pegawai, 4.Assurance, dan 5.Empathy.

2.5. Hipotesis Penelitian