Pengujian Hipotesis Hasil Penelitian 1 Analisis Deskriptif

65

4.2.3. Pengujian Hipotesis

Pengujian hipotesis pada penelitian ini menggunakan uji non parametrik wilcoxon karena penelitian ini bertujuan untuk melakukan uji terhadap data dari dua sampel yang saling berhubungan dan menggunakan skala ordinal. Uji ini dilakukan dengan membandingkan nilai probabilitas sebelum dan setelah adanya perlakuan dengan ketentuan sebagai berikut : probabilitas asymp.Sig. 2-tailed α 0,05; maka H1 ditolak probabilitas asymp.Sig. 2-tailed α 0,05; maka H1 diterima Hipotesis untuk penelitian ini adalah : Ho: Remunerasi tidak berpengaruh terhadap peningkatan kualitas pelaksanaan layanan unggulan bidang perpajakan. H1: Remunerasi berpengaruh positif terhadap peningkatan kualitas pelaksanaan layanan unggulan bidang perpajakan. Tabel 4.6 Test Statistics a Layanan_Unggulan_Setelah - Layanan_Unggulan_Sebelum Z -7,213 b Asymp. Sig. 2-tailed ,000 a. Wilcoxon Signed Ranks Test b. Based on negative ranks. Sumber : Hasil Pengolahan SPSS 20 2014 Berdasarkan tabel 4.5 di atas, dapat dilihat bahwa pada kolom asymp.Sig. 2-tailed hasil uji wilcoxon adalah sebesar 0,000. Dengan demikian, karena nilai asymp.Sig. 2-tailed adalah lebih kecil dari 0,05 maka H1 diterima, atau Remunerasi memang memiliki pengaruh positif terhadap peningkatan kualitas Universitas Sumatera Utara 66 pelaksanaan layanan unggulan bidang perpajakan secara keseluruhan.Nilai Z sebesar 7,213 mendukung kesimpulan tersebut karena mengindikasikan bahwa nilai layanan unggulan sebelum dan setelah remunerasi memiliki perubahan positif, karena nilai z tersebut diatas nilai kritis untuk α=5 maka Z=1,96. Apabila hasil pengujian tersebut kita perdalam lagi berdasarkan masing- masing dimensi pelayanan menurut dimensi SERVQUAL, maka diperoleh hasil sebagaimana pada tabel 4.6 dibawah ini. Tabel 4.7 Test Statistics a Reliability_ Setelah - Reliability Responsiveness _Setelah - Responsiveness Assurance_ Setelah - Assurance Empathy_ Setelah - Empathy Tangibles_ Setelah - Tangibles Z -7,159 b -,897 b -4,918 b -2,086 b -6,798 b Asymp. Sig. 2-tailed ,000 ,370 ,000 ,037 ,000 a. Wilcoxon Signed Ranks Test b. Based on negative ranks. Sumber : Hasil Pengolahan SPSS 20 2014 Berdasarkan tabel 4.6 di atas, dapat dilihat bahwa : 1. Pada dimensi reliability nilai pada kolom asymp.Sig. 2-tailed adalah sebesar 0,000 dan lebih kecil dari 0,05. Pada dimensi ini, H1 diterima dan didukung dengan nilai Z adalah sebesar 7,159 dan berada diatas nilai kritis untuk α=5 maka Z=1,96. 2. Pada dimensi responsiveness nilai pada kolom asymp.Sig. 2-tailed adalah sebesar 0,370 dan lebih besar dari 0,05. Pada dimensi ini, H1 ditolak. Nilai Z adalah sebesar 0,897 dan berada dibawah nilai kritis untuk α=5 maka Z=1,96. Universitas Sumatera Utara 67 3. Pada dimensi assurance nilai pada kolom asymp.Sig. 2-tailed adalah sebesar 0,000 dan lebih kecil dari 0,05. Pada dimensi ini, H1 diterima. Nilai Z adalah sebesar 4,918 dan berada diatas nilai kritis untuk α=5 maka Z=1,96. 4. Pada dimensi empathy nilai pada kolom asymp.Sig. 2-tailed adalah sebesar 0,037 dan lebih kecil dari 0,05. Pada dimensi ini, H1 diterima. Nilai Z adalah sebesar 2,086 dan berada diatas nilai kritis untuk α=5 maka Z=1,96. 5. Pada dimensi tangibles nilai pada kolom asymp.Sig. 2-tailed adalah sebesar 0,000 dan lebih kecil dari 0,05. Pada dimensi ini, H1 diterima. Nilai Z adalah sebesar 6,798 dan berada diatas nilai kritis untuk α=5 maka Z=1,96.

4.2.4 Pembahasan Hasil Penelitian