2. Sampel Penelitian
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut Sugiyono, 2013: 118. Jadi, dapat dikatakan sampel merupakan
bagian dari polulasi. Jika populasi penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 1 Sentolo yang terdiri dari empat kelas yaitu kelas VII A, VII B, VII C,
dan VII D maka sampel penelitian merupakan bagian dari jumlah populasi tersebut. Penelitian ini mengambil sampel peserta didik kelas VII C dan VII D
SMP Negeri 1 Sentolo. Kelas VII D adalah kelas kontrol, yaitu kelas yang tidak menggunkan stategi induktif kata bergambar dalam pembelajaran menulis puisi.
Kelas C merupakan kelas eksperimen, yaitu kelas yang mendapatkan perlakuan menggunakan model induktif kata bergambar dalam pembelajaran menulis puisi.
F. Prosedur Penelitian
Dalam melakukan penelitian, ada beberapa tahapan-tahapan yang harus dilalui untuk dapat mengambil kesimpulan.
1. Praeksperimen
Praeksperimen adalah langkah-langkah yang dilalui sebelum eksperimen. Penyusun menyiapkan segala sesuatu yang berhubungan dengan penelitian. Selain
itu, penyusun juga akan mengadakan observasi untuk mengetahui lingkungan sekolah. Selanjutnya penyusun akan menentukan subjek penelitian. Subjek dalam
penelitian ini adalah sebanyak dua kelas yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Pada tahapan ini penyusun akan menentukan kelas yang sesuai sebagai kelas
eksperimen dan kelas yang sesuai sebagai kelas kontrol. Sebelum eksperimen dilakukan, kedua subjek penelitian tersebut dilakukan sebuah tes awal atau
pretest. Pretest ini berfungsi untuk mengetahui kemampuan awal peserta didik sebelum mendapatkan perlakuan.
2. Eksperimen
Tahapan selanjutnya adalah eksperimen. Pada tahapan ini penyusun akan memberikan perlakuan terhadap subjek penelitian. Perlakuan yang akan diberikan
berbeda antara kelas kontrol dengan kelas eksperimen. a. Kelas Eksperimen
Kelas eksperimen akan diberikan perlakuan yaitu dengan menggunakan model induktif kata bergambar dalam pembelajaran. Kelas eksperimen diberikan
perlakuan yaitu dengan menggunakan model induktif kata bergambar dalam pembelajaran.
Langkah-langkah pembelajaran
induktif kata
bergambar menggunakan langkah dari Erniwati Silitonga dan Tjut Ernidawati 2012: 5,
dengan modifikasi dalam pembelajaran menulis puisi pada kelompok eksperimen adalah sebagai berikut.
1 Guru membagikan gambar tentang keindahan alam pada siswa. Guru meminta siswa untuk memperhatikan apa saja yang ada pada gambar tersebut.
2 Guru meminta siswa untuk mengidentifikasi apa saja yang ada pada gambar tersebut. Selanjutnya meminta siswa menuliskannya dalam bentuk bagan
kata. 3 Meminta siswa menentukan judul dari bagan yang telah mereka buat.
4 Menyusun bagan kata menjadi sebuah paragraf. Meminta siswa menyusun kata yang telah diperoleh dalam sebuah paragraf.
5 Meminta siswa mengulas pragraf yang telah dibuat.