8
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Organisasi Sektor Publik
Organisasi sektor publik adalah sebuah organisasi yang bertujuan untuk menyejahterakan masyarakat secara bertahap baik dalam kebutuhan
dasar dan kebutuhan lainnya baik jasmani maupun rohani. Organisasi sektor publik juga melakukan transaksi-transaksi ekonomi dan keuangan
tetapi berbeda dengan entitas ekonomi yang lain khususnya perusahaan komersial yang mencari laba, sumber daya ekonomi organisasi sektor
publik dikelola tidak untuk tujuan mencari laba. Organisasi sektor publik ini muncul dalam berbagai bentuk di masyarakat antara lain: organisasi
pemerintah pusat, organisasi pemerintah daerah, organisasi partai politik, organisasi LSM, organisasi yayasan, organisasi pendidikan seperti
sekolah, organisasi kesehatan seperti puskesmas dan rumah sakit, organisasi tempat peribadatan seperti Gereja, Masjid, Vihara, Pura
Bastian, 2006: 19. Organisasi sektor publik menjadi berbeda dan unik karena memiliki ciri-ciri sebagai berikut Nordiawan, 2006:2:
a. Dijalankan tidak untuk mencari keuntungan finansial
b. Dimiliki secara bersama oleh publik
c. Kepemilikan atas sumber daya tidak digambarkan dalam bentuk
saham yang dapat diperjual belikan d.
Keputusan-keputusan yang tekait kebijakan maupun operasi didasarkan pada konsensus.
9 Organisasi sektor publik adalah organisasi yang berhubungan dengan
kepentingan umum dan penyediaan barang atau jasa kepada publik yang dibayar melalui pajak atau pendapatan negara lain yang diatur dengan
hukum Mahsun, 2006:11. Pemerintah merupakan organisasi sektor publik terbesar yang bertanggungjawab untuk meningkatkan kesejahteraan
masyarakat menjunjung
tinggi keinginan
rakyat, melaksanakan
pembangunan berkelanjutan dan berkeadilan sosial, menjalankan aspek - aspek fungsional dari pemerintahan secara efisien dan efektif sehingga
bisa terwujud
good governance
. Beberapa alasan mengapa organisasi sektor publik dibutuhkan bisa diuraikan sebagai berikut Mahsun,
2006:17: a.
Menjamin pelayanan publik seperti pendidikan, kesehatan, transportasi, rekreasi, perlindungan hukum dapat disediakan untuk
masyarakat secara adil dan merata tanpa memperhitungkan kemampuan masyarakat untuk membayarnya.
b. Memastikan bahwa layanan publik tertentu ditempatkan pada
wilayah yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, misalnya museum, perpustakaan, tempat parkir dan sebagainya.
c. Memastikan bahwa
public goods
and
services
disediakan dengan harga yang relatif lebih murah dibandingkan dengan jika membeli
dari perusahaan swasta, misalnya perusahaan transportasi, rumah sakit, sekolah, dan perusahaan jasa lainnya yang menyediakan
layanan yang serupa. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10 d.
Menciptakan persatuan dan kesatuan bangsa karena adanya perbedaan agama maupun suku.
e. Melindungi hak dan kemerdekaan masyarakat dengan menetapkan
peraturan perundang-udangan yang kuat dan jelas.
B. Kinerja dan Pengukuran Kinerja