Kemajuan teknologi, khususnya yang berhubungan dengan proses produksi akan mempengaruhi kebutuhan modal kerja. Proses produksi
yang lebih cepat membutuhkan persediaan bahan baku yang lebih banyak agar kapasistas maksimum dapat tercapai.
5. Sikap terhadap likuiditas dan profitabilitas
Adanya biaya dari semua dana yang digunakan mengakibatkan jumlah modal kerja yang relatif besar mempunyai kecenderungan untuk
mengurangi laba, tetapi dengan menahan kas dan persediaan barang yang lebih besar akan membuat usaha lebih mampu untuk membayar transaksi-
transaksi yang dilakukan dan resiko kehilangan pelanggan tidak terjadi karena perusahaan mempunyai persediaan barang yang cukup.
2.2.2 Elemen Modal Kerja
Adapun elemen-elemen modal kerja adalah sebagai berikut :
1. Kas
Kas merupakan komponen yang berada dalam aktiva lancar dan merupakan komponen paling likuid. Pengertian kas adalah seluruh uang tunai
yang ada di tangan cash on hand dan dana yang disimpan di bank dalam bentuk seperti deposito, rekening koran Agus Sartono,2001 : 415. Pengelolaan kas
memiliki nilai strategis dalam hal berkaitan dengan operasional suatu usaha. Apabila kas yang dimiliki terlalu sedikit, maka kegiatan tidak dapat dilakukan
dengan baik karena kas tidak cukup untuk membiayai kegiatan suatu usaha.
Universitas Sumatera Utara
Tetapi sebaliknya, apabila kas yang dimiliki terlalu banyak maka akan timbul kesan bahwa tidak dapat memanfaatkan kas dengan baik. Oleh karena itu,
penentuan jumlah kas harus seimbang, dalam arti cukup untuk memenuhi kebutuhan pembayaran yang timbul dari kegiatan pokok usaha. Pengelolaan kas
yang baik akan membuat suatu usaha mampu memenuhi semua kewajibannya kepada pihak ketiga misalnya pemasok atau bank sehingga proses produksi
maupun aktivitas penjualan tidak terhambat. Sundjaja : 2003
2. Piutang
Piutang adalah aktiva atau kekayaan perusahaan yang timbul sebagai akibat dari dilaksanakannya kebijakan penjualan kredit. Gitosudarmo Indriyo,
2000:81. Piutang timbul dari aktivitas penjualan yang dilakukan secara kredit dalam rangka mempebesar volume penjualan barang dan jasa mereka.Kebijakan
penjualan kredit ini merupakan kebijakan yang biasa dilakukan dalam dunia bisnis untuk merangsang minat pelanggan.Kebijakan ini dilakukan untuk memperluas
pasar dan memperbesar penjualan.Tentu saja kebijakan penjualan kredit memiliki risiko dengan tidak tertagihnya sebagian dari piutang tersebut atau bahkan
sepenuhnya. Pada waktu jatuh pembayaran piutang terjadi penerimaan kas.Istilah
piutang receivable meliputi semua klaim dalam bentuk uang terhadap pihak lainnya, termasuk individu, perusahaan, maupun organisasi lainnya.
Warren,2006:404
Universitas Sumatera Utara
3. Persediaan
Persediaan adalah barang-barang atau bahan yang masih tersisa pada tanggal neraca, atau barang-barang yang akan segera dijual, digunakan atau
diproses dalam periode normal suatu usaha Agus Sartono, 2001:443. Persediaan meliputi semua barang atau bahan yang diperlukan dalam proses produksi dan
distribusi yang menunggu untuk diproses lebih lanjut atau dijual. Persediaan mempunyai peran yang penting karena erat hubungannya dengan produksi dan
penjualan. Produksi tidak akan berjalan lancar apabila persediaan bahan baku kurang, demikian pula halnya penjualan tidak akan berhasil apabila persediaan
barang jadi kurang. Ada beberapa alasan mengapa perlu menyimpan bahan baku, barang
dalam proses dan barang jadi sebagai persediaan antara lain sebagai berikut : 1.
Penyimpanan barang diperlukan agar suatu usaha dapat memenuhi pesanan pembeli dalam waktu yang cepat. Jika tidak memiliki persediaan barang dan
tidak dapat memenuhi pesanan pembeli pada saat yang tepat, maka kemungkinan pembeli akan berpindah ke pesaing.
2. Untuk berjaga-jaga pada saat barang di pasar sukar diperoleh.
3. Untuk menekan harga pokok per unit barang. Melakukan proses produksi
dalam jumlah yang besar untuk memanfaatkan apa yang disebut dengan economics of scale. Konsekuensinya adalah usaha tersebut akan menyimpan
persediaan barang dalam jumlah yang cukup besar.
Universitas Sumatera Utara
2.2.3 Pentingnya Modal Kerja yang Cukup