Tampilan Kolaborasi Huruf dengan Angka dibaca Kata

27 1. Pi smW Gw kmBlin Lg mA lOE...jGN sLh LngkH Ok Pi semua gue kembaliin lagi sama loe..jangan salah langkah oke 2. W mU UzuLkN eDIsI kOnSr MzIK TDk diaDakan gue mau usulkan edisi konser musik tidak diadakan 3. Gw mLihT Kduax Mta sYa Chya Nya tRaNGX Skli Gue melihat kedua mata saya cahayanya terang sekali 4. N, Gmn CraX biaR gW bSa dkT mA dy ya dan gimana caranya biar gue bisa dekat ma dia ya Kalangan yang bukan kaum Remaja akan mengerutkan dahi apabila membaca kalimat bahasa Alay di atas. Bagi pengguna bahasa Alay khususnya kaum remaja, tampilan seperti ini merupakan gaya tersendiri yang mereka ciptakan. Tampilan ini merupakan salah satu usaha kaum remaja agar di luar kelompoknya tidak mengerti. tampilan ini penuh dengan aneka inovasi yaitu penggabungan huruf besar dan kecil yang disingkat kemudian dibaca kata. Dalam tampilan ini sebuah fonem menggantikan kata yang bermakna ganda atau mendua arti. Misalnya tampilan kDuax dan trAngX. Fonem X tersebut tidak dibaca X eks melainkan sudah berubah fungsi menjadi kata ganti – nya. Jadi, tampilan kdUax dibaca keduanya dan trAngX dibaca terangnya. Tampilan X juga merupakan makna yang ambigu, karena didalam angka romawi X merupakan sepuluh sedangkan dalam bahasa Alay X merupakan sekali dan nya. Selain penggabungan huruf besar dan kecil, dalam tampilan ini juga menggunakan tanda tertentu untuk menggantikan sebuah fonem maupun kata. Misalnya Z yang terdapat pada kata uZuL, eDisi, dan muZik. Fonem Z pada tampilan ini merupakan sebuah tanda untuk menggantikan fonem S. Jadi, tampilan yang terlihat tidak dibaca sesuai dengan tampilannya karena tampilan tersebut hanya menggantikan fonem yang sebenarnya.

4.1.2.2 Tampilan Kolaborasi Huruf dengan Angka dibaca Kata

Tampilan seperti ini merupakan gaya tersendiri yang dimiliki para pengguna bahasa Alay khususnya kaum remaja. Kolaborasi huruf dengan angka menuntut mereka untuk lebih sensitif dalam menebak kata yang penuh dengan singkatan. Selain membutuhkan kesabaran untuk mengetahui makna pada tampilan ini, pengguna bahasa Alay khususnya kaum remaja juga mempunyai kemampuan membaca perpaduan antara huruf dengan bunyi angka. Universitas Sumatera Utara 28 Berikut tampilan kolaborasi antara huruf dengan angka yang dibaca kata antara lain : 1. Ga prlu dslksi dlu .....para pmbc yg lain psti s7 Gak perlu diseleksi dulu..para pembaca yang lain pasti setuju0 2. Cowo i2 emg byk kli egony g3 Cowok itu banyak kali egonya gede 3. Q i2 bener2 cinta bgt sm dY Akiu itu bener-bener cinta banget sama dia 4. Mending U nytakan cnta, dy pzti lu2h mending kamu nyatakan cinta, dia pasti luluh Kemampuan membaca antara perpaduan huruf dengan bunyi angka adalah ciri khas dari kaum remaja. Bahasa kaum remaja memang dikatakan lebih kreatif karena mampu menguasai kosakata yang serba baru dalam bentuk apapun yang selalu berubah-rubah sesuai dengan perkembangan zaman, sehingga kaum remaja mempunyai variasi bahasa tersendiri yaitu bahasa Alay. Tampilan kolaborasi huruf dengan bunyi angka dibaca kata dalam bahasa Alay yang digunakan kaum remaja merupakan suatu usaha mereka agar diluar kelompoknya tidak mengerti makna atau arti pada tampilan tersebut. Tampilan s7 menggantikan kata setuju dan gd3 menggantikan kata gede. s7 dan gd3 merupakan tanda yang dipergunakan kuam remaja dalam bahasa Alay untuk menggantikan sebuah kata yang dilafalkan dalam bahasa Indonesia. Tampilan i2 untuk menggantikan kata itu, sedangkan bunyi tu adalah plesetan dari kata two yang berasal dari bahasa inggris. Perpaduan huruf i dengan bunyi angka 2 two dilafalkan di dalam bahasa Indonesia. Sedangkan lu2h pada tampilan ini tidak dilafalkan dengan bunyi angka 2, tetapi merupakan suku kata kedua dari kata lu2h. jadi angka 2 menggantikan lu, sehingga lu2h dibaca luluh. Tampilan yang seperti ini juga akan membuat yang bukan para pembaca Alay bertanya- tanya dengan maknanya. Apabila para pembaca bukan kelompok kaum remaja tidak teliti, maka akan menimbulkan kesalahpahaman sehingga menimbulkan makna anbiguitas dalam tampilan tersebut.

4.1.3 Tampilan Singkatan Berupa Akronim