BAB II TINJAUAN PENELITIAN
A. Tinjauan Teoritis
1. Pengertian dan Penggolongan Aktiva Tetap
Aktiva tetap merupakan aktiva operasional yang digunakan oleh perusahaan dalam menjalankan kegiatan operasinya yang menjadi hak
milik perusahaan dan dipergunakan secara terus-menerus dalam kegiatan normal perusahaan untuk menghasilkan barang dan jasa. Menurut PSAK
No.16 2004 : paragraph 5 aktiva tetap adalah : “Aktiva berwujud yang
diperoleh dalam bentuk siap pakai atau dengan dibangun lebih dahulu, yang digunakan dalam operasi perusahaan, tidak dimaksudkan untuk
dijual dalam rangka kegiatan normal perusahaan, dan mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun”.
Menurut Soemarso 2003 hal.20 aktiva tetap adalah “aktiva berwujud tangible asset yang 1 Masa manfaatnya lebih dari satu tahun;
2 Digunakan dalam kegiatan perusahaan; 3 Dimiliki untuk dijual kembali dalam kegiatan normal perusahaan serta; 4 Nilainya cukup
besar”. Dari semua penjelasan dan defenisi yang dikemukakan diatas aktiva
tetap mempunyai karakteristik sebagai berikut : a.
Mempunyai bentuk fisik,
b. Digunakan secara aktif dalam kegiatan normal perusahaan,
c. Dimiliki tidak sebagai investasi dan tidak untuk dijual,
d. Memiliki masa manfaat relatif permanen lebih dari satu periode
akuntansi lebih dari satu tahun, e.
Memberi manfaat dimasa yang akan datang.
Warren,dkk 2006:504 mengemukakan bahwa, “aktiva tetap fixed asset merupakan Aktiva jangka panjang atau aktiva yang relatif
permanen”. Dari pengertian tersebut aktiva tetap merupakan aktiva berwujud karena terlihat secara fisik dan aktiva yang dimiliki dan
digunakan oleh perusahaan serta tidak dimaksudkan untuk dijual sebagai bagian dari operasi normal perusahaan.
Berdasarkan kriteria di atas maka akan mudah untuk membedakan aktiva tetap diantara aktiva-aktiva yang dimiliki perusahan. Misalnya
mobil pada perusahaan dealer mobil adalah persediaan yang dikelompokkan sebagai aktiva lancar, sedangkan mobil yang dipergunakan
dalam operasi perusahaan adalah merupakan aktiva tetap perusahaan. Aktiva tetap dapat dikelompokan ataupun digolongkan berdasarkan
berbagai sudut pandang antara lain dari sudut pandang substansinya dan sudut pandang disusutkan dan tidak disusutkan.
1 Dari sudut pandang substansinya aktiva tetap dapat dibagi
menjadi aktiva berwujud dan aktiva tidak berwujud. a
Aktiva Berwujud Tangible Assets Aktiva berwujud adalah aktiva yang dimiliki oleh perusahaan
yang berwujud, atau ada secara fisik serta tidak dimaksudkan untuk dijual sebagai bagian dari operasi normal. Aktiva tetap
berwujud dibagi menjadi lima bagian, antara lain tanah, bangunan, kendaraan, mesin, peralatan, inventaris.
b Aktiva Tidak Berwujud Intangible Assets
Aktiva Tidak Berwujud merupakan aktiva jangka panjang yang tidak eksis secara fisik yang bermanfaat bagi perusahaan dan
tidak untuk dijual. Aktiva tidak berwujud terdiri dari : paten, hak cipta dan merek dagang, goodwill.
2 Dari sudut pandang disusutkan atau tidak disusutkan :
a depreciated plant assets yaitu aktiva tetap yang disusutkan
seperti bangunan, peralatan, mesin, inventaris dan lain-lain, b
undepreciated plant assets, aktiva yang tidak disusutkan seperti tanah.
2. Akuntansi Perolehan Aktiva Tetap