Tujuan Penelitian Tujuan dan Manfaat Penelitian

peneliti berusaha melukiskan secara sistematis fakta atau karakteristik populasi tertentu atau bidang tertentu secara factual dan cermat. 20 Ciri lain dalam analisis ini ialah titik berat pada observasi dan suasana alamiah naturalistis setting. Peneliti bertindak sebagai pengamat. Peneliti hanya membuat kategori prilaku, mengamati gejala, dan mencatatnya dalam buku observasinya. Dengan susunan alamiah yang dimaksudkan bahwa peneliti terjun kelapangan. Peneliti tidak berusaha untuk memanipulasi variabel. Karena kehadirannya mungkin mempengaruhi prilaku gejala reactive measures, peneliti berusaha memperkecil pengaruh ini. Penelitian sosial telah menghasilkan beberapa pengukuhan yang tidak terlalu banyak “merusak” kenormalan unobstrusive measures. 21 Fungsi analisis deskriptif adalah untuk memberikan gambaran umum tentang data yang diperoleh. Gambaran umum ini bisa menjadi acuan untuk melihat karakteristik data yang kita peroleh. 22 Begitu pula penelitian ini, penelitian akan mendeskripsikan temuan di lapangan apa adanya. Sebisa mungkin akan mengurangi pengaruh terhadap objek, sehingga data yang diperoleh dapat diolah secara memadai.

2. Subjek dan Objek Penelitian

Subjek penelitian adalah sumber tempat memperoleh keterangan. 23 Adapun subjek dalam penelitian ini adalah Ustadz Solmed dengan menggunakan rekaman audio visual Ustadz Solmed, dan koleganya. 20 Jalaludin Rakhmat, Metode Penelitian Komunikasi, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2005 h.22 21 Jalaludin Rakhmat, Metode Penelitian Komunikasi, 2005 h.25 22 “Analisis Deskrptif” artikel diakses pada 26 Januari 2012 pukul 13:15 dari inparametric.combhinablogdonload04_analisis_deskriptif.pdf-halaman_sejenis 23 Tatang M Arifin, Menyusun Rencana Penelitian, Jakarta : Rajawali 19782003 h. 92 Sedangkan objeknya adalah bagian dari subjek yang diteliti secara terperinci. Objek penelitian merinci fenomena yang akan diteliti sekaligus merupakan deskripsi dari penelitian yaitu gaya komunikasi Ustadz Solmed dalam menyampaikan dakwah.

3. Tehnik Pengumpulan Data

Dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan data primer yaitu wawancara terhadap kolega Ustadz Solmed field research. Selain itu, peneliti juga menggunakan data skunder melalui rekaman audio visual Ustadz Solmed ketika menyampaikan dakwah dalam kutbah jum’at maupun program acara beliau di stasiun televisi. Penelitian lapangan field research, yaitu penelitian yang di lapangan, tempat dimana objek penelitian itu berada. 24 Untuk pengambilan data penelitian lapangan digunakan metode sebagai berikut: a. Wawancara, yaitu percakapan antara peneliti, yang berharap mendapat informasi dari informan seseorang yang diasumsikan mempunyai informasi langsung dari sumbernya. 25 Dalam penelitian ini wawancara dilakukan dengan cara bertanya langsung kepada kolega yang pasti memiliki keterkaitan erat dan berhubungan baik secara langsung dengan ust. Solmed guna memperoleh data-data mengenai gaya komunikasinya. Teknik wawancara yang digunakan yaitu bebas terbuka yaitu peneliti menyiapkan pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan gaya komunikasi ust. Solmed yang kemudian dikembangkan bersamaan dengan 24 Mestika Zed, Metode Penelitian Kepustakaan, Jakarta: Yayasan Obor Indonesia,2004, h.89 25 Rahmat Kriyantono, Tehnik Praktisi Riset Komunikasi Jakarta: Kencana Pranada Group, 2007cet. ke-2, h.116