Untuk mengenalkan konsep operasi hitung pada sistem bilangan bulat itu sendiri dapat dilakukan melalui 3 tahap, yaitu
13
: 1 tahap pengenalan konsep secara konkret, 2 Tahap pengenalan
konsep secara semi konkret atau semi abstrak, 3 Tahap pengenalan konsep secara abstrak. Pada penelitian ini digunakan tahap yang pertama karena taraf berfikir anak usia SD masih
dari konkret dulu. Dalam tahap pertama ini ada 2 model peragaan yang dapat dikembangkan, yaitu yang menggunakan pendekatan himpunan, sedang model yang kedua menggunakan
pendekatan hukum kekekalan panjang yaitu menggunakan alat peraga balok garis bilangan atau pita garis bilangan atau tangga garis bilangan
14
. Dan yang akan peneliti gunakan adalah model yang pertama yaitu peragaan dengan menggunakan pendekatan himpunan. Alat peraga disini
peneliti buat sedemikian rupa agar bisa dengan jelas dan mudah dipakai oleh siswa.
4. Metode Demonstrasi
Metode Demonstrasi adalah metode penyajian pelajaran dengan memperagakan dan mempertunjukkan kepada siswa tentang suatu proses, situasi, atau benda tertentu, baik
sebenarnya atau hanya sekedar tiruan
15
. Metode ini dapat menyajikan bahan pelajaran secara
lebih konkret, namun dalam pembelajarannya tidak terlepas dari penjelasan secara lisan oleh guru.
a. Kelebihan metode demonstrasi
1. Dapat menghindari terjadinya verbalisme, sebab siswa secara langsung memperhatikan
materi pelajaran yang dijelaskan. 2.
Proses pembelajaran lebih menarik, sebab siswa tak hanya mendengar, tetapi juga melihat peristiwa yang terjadi
3. Siswa akan memiliki kesempatan untuk membandingkan antara teori dan kenyataan dengan
pengamatan langsung.
b. Kelemahan metode demonstrasi
13
Gatot Muhsetyo, Op.Cit, h.3.10
14
Ibid, h.3.11.
15
Wina Sanjaya, Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan, Jakarta: Kencana, 2010, h.152.
1. Memerlukan persiapan yang lebih matang, sebab tanpa persiapan yang memadai demonstrasi
bisa gagal sehingga dapat menyebabkan metode ini tidak efektif lagi. 2.
Memerlukan peralatan, bahan-bahan, dan tempat yang memadai, yang berarti penggunaan metode ini memerlukan pembiayaan yang lebih mahal dibandingkan dengan ceramah.
3. Memerlukan kemampuan dan keterampilan guru yang khusus, sehingga guru dituntut untuk
bekerja lebih profesional. Disamping itu juga demonstrasi juga memerlukan kemauan dan motivasi guru yang bagus untuk keberhasilan proses pembelajaran siswa.
c.
Langkah-langkah Menggunakan metode demonstrasi
16
1. Tahap Persiapan
Pada tahap persiapan ada beberapa hal yang harus dilakukan: 1.1
Rumuskan tujuan yang harus dicapai oleh siswa setelah proses demonstrasi berakhir 1.2
Persiapkan garis besar langkah-langkah demonstrasi yang akan dilakukan. 1.3
Lakukan uji coba demonstrasi 2.
Tahap Pelaksanaan 2.1 Langkah pembukaan
Sebelum demonstrasi dilakukan ada beberapa hal yang harus diperhatikan, diantaranya: 2.1.1 Aturlah tempat duduk yang memungkinkan semua siswa dapat
memperhatikan dengan jelas apa yang didemonstrasikan 2.1.2 Kemukakan tujuan apa yang harus dicapai oleh siswa
2.1.3 Kemukakan tugas-tugas apa yang harus dilakukan oleh siswa. 2.2 Langkah pelaksanaan demonstrasi
2.2.1. Mulailah demonstrasi dengan kegiatan-kegiatan yang merangsang siswa untuk berpikir.
2.2.2. Ciptakan suasana yang menyejukkan dengan menghindari suasana yang menegangkan
2.2.3. Yakinkan bahwa semua siswa mengikuti jalannya demonstrasi dengan memeperhatikan reaksi seluruh siswa
2.2.4. Berikan kesempatan kepada siswa untuk secara aktif memikirkan lebih lanjut sesuai dengan apa yang dilihat dari proses demonstrasi itu.
16
Ibid, h. 153
2.3. Langkah mengakhiri Demonstrasi Apabila demonstrasi selesai dilakukan, proses pembelajaran perlu diakhiri dengan
memberikan tugas-tugas tertentu yang ada kaitannya dengan pelaksanaan demonstrasi dan proses pencapaian tujuan pembelajaran. Hal ini diperlukan untuk meyakinkan apakah siswa
memahami proses demonstrasi tersebut atau tidak. Selain memberikan tugas yang reelevan, ada baiknya guru dan siswa melakukan evaluasi bersama tentang jalannya proses
demonstrasi itu untuk perbaikan salanjutnya.
5. Alat Peraga Media Pembelajaran