nilai rata-rata dan pemahaman siswa belum mencapai KKM, maka penelitian tindakan akan dilanjutkan ke siklus III dan seterusnya.
F. Hasil Intervensi yang diharapkan
Hasil intervensi tindakan yang diharapkan dalam penelitian ini ditujukan pada keberhasilan penggunaan metode demonstrasi dalam meningkatkan pemahaman
siswa pada operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat negatif. Keberhasilan yang diharapkan dapat pula diamati melalui dua pengamatan, yaitu
aspek proses dan aspek hasil pembelajaran.
Melalui aspek proses, keberhasilan yang diharapkan dapat dilihat jika telah tercapainya tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan, metode yang digunakan
telah sesuai dengan materi pembelajaran dan rencana-rencana kegiatan yang telah dibuat dapat dilaksanakan dengan baik. Aspek proses ini dapat diamati dari hasil
pengisisan lembar pengamatan yang dilakukan oleh observer. Melalui aspek hasil, keberhasilan yang diharapkan terjadi apabila pada tiap
siklus menunjukkan peningkatan kemampuan pemahaman siswa dalam menyelesaikan soal tentang bilangan bulat negatif, khususnya pada operasi
penjumlahan dan pengurangan. Jika nilai rata-rata siswa belum mencapai skor perolehan rata-rata minimal 70, maka penelitian dilanjutkan ke siklus berikutnya.
Dan penelitian dianggap berhasil jika nilai rata – rata dan pemahaman siswa
mencapai 70 atau lebih.
G. Data dan Sumber Data
1. Data Penelitian
Sebagaimana telah dikemukakan diatas bahwa penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan di kelas dengan menggunakan
metode demonstrasi yang bertujuan untuk mengetahui peningkatan pemahaman siswa pada operasi penjumlahan daan pengurangan bilangan bulat negatif.
Oleh karena itu data yang dikumpulkan ada 2 jenis data yaitu data kualitatif dan data kuantitatif.
Data kualitatif berupa data pemantauan tindakan action yaitu data yang diperoleh untuk mengontrol kesesuaian antara pelaksanaan tindakan dengan
rencana yang dibuat sebelumnya.Adapun data kualitatif ini diperoleh dari lembar pengamatan aktifitas guru dan siswa selama pelaksanaan tindakan.
Data kuantitatif, yakni berupa data tentang skor yang diperoleh siswa dari suatu tes pengukuran pemahaman setelah memperoleh tindakan yang
diberikan. Sumber Data
Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah hasil pengamatan kegiatan belajar siswa selama diberi tindakan dan hasil tes pemahaman siswa kelas
IV mengenai materi penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat negatif.
H. Instrumen Pengumpulan Data
Instrumen pengumpul data yang dipergunakan untuk mendapat data dalam
penelitian ini ada dua jenis, yaitu: 1.
Instrumen tes
Teknik tes dalam penelitian ini di maksudkan untuk mengukur berapa besar peningkatan pemahaman siswa setelah diberi tindakan. Tes itu sendiri merupakan
salah satu kegiatan pengukuran, dimana didalamnya bisa berupa pertanyaan, pernyataan atau serangkaian tugas yang harus dikerjakan oleh peserta didik.
bentuk tes yang akan digunakan dalam penelitian ini berupa tes tertulis, untuk mengukur pemahaman siswa dalam materi penjumlahan dan pengurangan
bilangan bulat.dalam hal ini peneliti menyiapkan 6 buah soal essay yang harus diselesaikan oleh peserta didik.
Tabel 3.2 Kisi-kisi instrumen penelitian Pemahaman siswa dalam operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan
bulat negatif No
Kompetensi dasar
Materi indikator
Indikator Pemahaman
Jumlah soal
1. Menjumlahkan
dan mengurangkan
bilangan bulat Bilangan
bulat negatif Menjelaskan
penggunaan bilangan bulat
negatif interpretasi
2
2. Penjumlahan
dan pengurangan
bilangan bulat negatif
Menyimpulkan konsep
penjumlahan dan pengurangan
bilangan bulat negatif
translasi 2
3. Operasi
hitung campuran
Melakukan operasi hitung campuran
ekstrapolasi 2
Jumlah 6
Keterangan : C1 = Pengetahuan
C2 = Pemahaman C3 = Penerapam
2. Instrumen non tes
Teknik non tes ini digunakan untuk menjaring data pemantau tindakan action yaitu data pengamatan proses pembelajaran di kelas selama diberi
tindakan.instrumen ini terdiri dari lembar observasi aktifitas guru yang terdiri dari 11 butir pernyataan dan aktifitas siswa sebanyak 7 butir pernyataan, serta lembar
catatan lapangan dan foto dokumentasi.
Adapun format instrumenya adalah sebagai berikut: Lembar observasi aktifitas guru
Tabel 3.3 lembar observasi aktifitas guru No
Aspek yang dinilai aktifitas guru Penilaian
1 2
3 4
1. Merumuskan tujuan pembelajaran
2. Mengkondisikan kelas dan tempat duduk siswa
3. Memotivasi siswa dalam belajar
4. Menyampaikan langkah-langkah kegiatan yang akan dilakukan
5. Menguasai materi pelajaran
6. Melakukan kegiatan yang dapat merangsang pengetahuan siswa
7. Membimbing dan memonitor siswa dalam belajar
8. penggunaan media alat peraga
9. Memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya
10. Memberikan tugas latihan
11. Mengadakan evaluasi
Jumlah Skor Nilai Maksimum
Lembar observasi aktifitas siswa Tabel 3.4 lembar observasi aktifitas siswa
No Aspek yang Dinilai Aktifitas Siswa
Penilaian 1
2 3
4 1.
Berani bertanya dan menjawab pertanyaan 2.
Memahami penggunaan alat peraga manik-manik 3.
Membentuk bilangan dengan alat peraga 4.
Melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan dengan alat peraga 5.
Melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan tanpa alat peraga 6.
Mengerjakan soal-soal yang diberikan 7.
Menuliskan peragaan demonstrasi dalam kallimat matematika Jumlah Skor
Nilai Maksimum Catatan Lapangan
Adalah sebuah catatan yang dibuat oleh peneliti atau observer selama pelaksanaan tindakan berlangsung, baik itu berupa kekurangan yang perlu
diperbaiki atau kelebihan yang perlu dipertahankan.
Dokumentasi foto kegiatan Yaitu foto
– foto kegiatan guru dan siswa ketika pelaksanaan tindakan berlangsung.
I. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan mengamati proses kegiatan belajar di kelas baik itu berupa aktifitas siswa dan guru, situasi
atau kejadian selama proses pemberian tindakan berlangsung. Hal tersebut dilakukan untuk memperoleh jawaban atas penelitian yang sedang dilakukan.
Secara rinci teknkik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah:
1. Pemahaman siswa akan operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat
negatif diperoleh dari tes hasil pembelajaran, baik setiap akhir pembelajaran
atau akhir siklus.
2. Keterampilan guru menggunakan metode demonstrasi dalam penyampaian
materi ajar dipeoleh melalui lembar pengamatan guru yang dilakukan oleh observer.
3. Kegiatan yang dilakukan siswa selama diberi tindakan diperoleh melalui
lembar pengamatan siswa yang dilakukan oleh observer 4.
Data suasana kegiatan pembelajaran diperoleh dengan menggunakan kamera foto.
5. Hal-hal yang belum terakomodasi dalam instrumen penelitian dicatat dengan
menggunakan lembar catatan lapangan, baik yang dilakukan oleh peneliti ataupun observer.
J. Teknik Pemeriksaan Keterpercayaan