37
C. Keadaan Sosioiogis
Dilihat dari keadaan sosiologis Desa Benda baru ada beberapa bidang yarig perlu diketahui yaitu diantaranya :
1. Bidang Pendidikan
Warga Desa Benda Baru, untuk usia diatas 55 lahun pada umumnya berpendidikan SD, sedangkan bagi penduduk yang berusia dibawah 55 tahun
mayoritas berpendidikan SLTP dan SLTA, bahkan lulusan-Iulusan dari Perguruan Tinggi semakin banyak.
Adapun sarana pendidikan yang ada diwilayah Desa Benda Baru yang bersifat pendidikan umum maupun pendidikan agama dan segi kualitas cukup
memadai. Hal ini dilakukan oleh tokoh masyarakat, pemerintah maupun Swasta untuk memberikan pelayanan pendidikan di wilayah Desa Benda Baru
dengari sebaik-baiknya, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini :
TABEL IV Jumlah Sarana Pendidikan di Desa Benda Baru
No. Sarana PendidikanGedung
Jumlah 1 TK
25 Unit
2 SDMI 8
Umt 3 SLTPSederajat
1 Unit
4 SLTA 1
Unit 5 TPA
3 Unit
SumberData : Laporan Tahunan Desa Benda Baru Tahun 2009
38
2. Bidang Keagamaan
Kehidupan beragama di Desa Benda Baru cukup baik, hal ini dapat dibuktikan bahwa sejak dahulu sampai sekarang ini tidak pernah terjadi
benturan-benturan bersifat keagamaan. Hal ini terlihat dari adanya usaha- usaha Pemerintah Desa Benda Baru dalam bidang Keagamaan yaitu:
a. Pemantapan dalam kegiatan-kegiatan Majlis Talim dan Zikir yang ada di
seluruh RT dan RW b.
Memberikan penyuluhan antar umat seagama dan kerukunan antar umat beragama yang ada dilingkungan tempat tinggal atau keluarga, serta
kerukunan umat beragama dengan pemerintah. c.
Memberikan pengarahan tentang pentingnya pembangunan spiritual dalam rangka mensukseskan pembangunan.
d. Diadakannya kuliah subuh antar RT oleh ulama setempat di Desa Benda
Baru. e.
Diadakannya pengajian mingguan yang diakui oleh Ketua RT masing- masing yang ada di Desa Benda Baru.
Keberadaan sarana ibadah mutlak dibutuhkan di tengah masyarakat yang mayoritas penduduknya muslim, termasuk didalamnya masyarakat Desa
Benda Baru. Untuk menjelaskan banyaknya jumlah sarana peribadatan yang ada di Desa Benda Baru dapat dilihat pada tabel di bawah:
39
TABEL V Jumlah Sarana Peribadatan di Kelurahan Desa Benda Baru.
No. Sarana Peribadatari Jumlah
1 Masjid 18
2 Mushola 32
3 Majlis Talitn
54 4 Gereja
1 5 Pura
Sumber Data :Laporan Tahunan Desa Benda Baru 2009 Bangunan fisik sarana peribadatan baik Masjid, Mushola, maupun
Majlis Ta’lim sudah cukup memadai untuk menampung masyarakat yang akan menjalankan aktivitas keagamaannya seperti Shalat yang waktunya telah
ditentukan, pengajian, dan bentuk peribadatan lainnya. Melihat data sarana keagamaan tersebut, menunjukkan bahwa
masyarakat penduduk Desa Benda Baru adalah beragama Islam dan sebaliknya penganut agama-agama lain lebih sedikit untuk lebih jelasnya
dapat dilihat pada tebel berikut:
TABELVI Jumlah Penduduk Penganut Agama di desa Benda Baru.
No. Jenis Agama
Jumlah Presentase
1 Islam 28.469
94,9
40
2 Kristen Protestan
633 2,11
3 Kristen Katolik
597 1,99
4 HinduBudha 301
1 Sumber Data: Laporan Tahunan Desa Benda Baru 2009
Dalam merayakan peringatan Hari Besar Islam, masyarakat Desa Benda Baru yang mayoritas beragama Islam selalu mengadakan kegiatan
keagamaan yang dilakukan dengan berbagai cara, ada yang dilakukan cukup mengadakan pembacaan Doa saja, ada pula yang melakukan dengan cara
mengisi ceramah agama. Dari penjelasan di atas, jelaslah pada umumnya masyarakat Desa
Benda Baru tidak buta dalam memahami ajaran agamanya, terbukti dengan adanya kegiatan-kegiatan kerohanian yang dilakukan masyarakat Desa Benda
Baru terutama orang masyarakat yang beragama Islam.
BAB IV PERSPEKTIF HUKUM ISLAM TENTANG TRADISI KUDANGAN DALAM