Biografi Arifin Noer Kesantunan Berbahasa dalam Naskah Drama Umang-Umang Karya Arifin C. Noer dan Implikasinya terhadap Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia

E. Penelitian yang Relevan

Penelitian yang relevan ini dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan yaitu mencontek hasil penelitian orang lain, maka dari itu penulis akan memaparkan perbedaan di antara masing-masing judul dan masalah yang dibahas. Skripsi yang berjudul ―Pandangan Hidup Tokoh Waska dalam Naskah Drama Umang-Umang Atawa Orkes Madun II Karya Arifin C. Noer dan Implikasinya terhadap Pembelajaran Sastra ”. Karya Yunita ini adalah skripsi Mahasiswa Universitas Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia pada tahun 2014. Penelitian ini mendeskripsikan tentang pandangan hidup tokoh Waska, Yunita menemukan tiga pandangan hidup tokoh Waska yaitu 1 Waska menganggap bahwa dunia ini tidak lagi diperlukannya cinta kasih. 2 Pandangannya tentang penderitaan berubah. 3 Pandangan Waska tentang tanggung jawab yang baginya itu kekokohan hidup. 49 Persamaan dari penelitian ini karya yang diteliti sama yaitu naskah drama Umang-Umang karya Arifin C. noer. Perbedaannya tulisan Yunita mendeskripsikan pandangan hidup tokoh yang terdapat dalam drama, sedangkan penelitian yang penulis teliti lebih kepada bahasa yang digunakan dalam naskah yaitu tentang kesantunan berbahasa dalam naskah drama Umang-Umang. ―Nilai Moral dalam Naskah Drama Umang-Umang Karya Arifin C. noer dan Implikasinya Terh adap Pembelajaran Sastra di SMP”. 50 Skripsi karya Ana Aan Setiyono Mahasiswa Universitas Pancasakti Tegal jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia tahun 2013. Penelitian ini membahas nilai moral yang terdapat dalam naskah drama Umang-Umang karya Arifin C. Noer dan implikasinya terhadapa pembelajaran bahasa dan sastra di SMP. Tujuan Penelitian Ini adalah 49 Yunita, ―Pandangan Hidup Tokoh Waska dalam Naskah Drama Umang-Umang Atawa Orkes Madun II Karya Arifin C. Noer dan Implikasinya terhadap Pembelajaran Sastra ”, Skripsi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Jakarta, 2014, h. I, tidak dipublikasikan. 50 Ana Aan Setiyono, ―Nilai Moral dalam Naskah Drama Umang-Umang Karya Arifin C. noer dan Implikasinya Terhadap Pembelajaran Sastra di SMP”,Skripsi, Universitas Pancasakti Tegal, Tegal, 2013, h. i, tidak dipublikasikan. mengungkapkan watak tokoh utama laki-laki dalam naskah drama Umang-Umang karya Arfin C. Noer serta mendeskripsikan implikasi pembelajaran aspek watak tokoh drama Umang-Umang karya Arifin C. Noer dalam pembelajaran sastra di SMP. Persamaan dalam penelitian yaitu objek yang digunakan sama-sama naskah drama Umang-Umang karya Arifin C. Noer. Perbedaannya Ana hasil penelitiannya bertujuan untuk mencari nilai moral yang terdapat dalam naskah drama Umang- Umang sedangkan penelitian penulis bertujuan untuk mencari kesantunan bahasa dalam naskah drama Umang-Umang. Skripsi Syafrida Mahasiswa Universitas negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan pada tahun 2015 yang berjudul ― Kesantunan Berbahasa Menurut Teori Leech dalam Novel Perahu Kertas Karya Dewi Lestari dan Implikasinya Terhadap Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia”. 51 Persamaan penelitian Syafrida dengan penelitian penulis adalah sama-sama meneliti tentang kesantunan berbahasa, dan teori yang digunakan juga sama yaitu teori kesantunan Leech. Sedangkan perbedaan penlitian yang penulis tulis dengan penelitian Syafrida yaitu pada objek yang diteliti. Syafrida yang menjadi objek kajian adalah novel karya Dewi Lestari sedangkan penelitian penulis objeknya adalah naskah drama Umang- Umang karya Arifin C. Noer. 51 Syafrida, Kesantunan Berbahasa Menurut Teori Leech dalam Novel Perahu Kertas Karya Dewi Lestari dan Implikasinya Terhadap Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia”, skripsi, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Jakarta, 2015, h. I, tidak dipublikasikan. 29 BAB III METODE PENELITIAN Peneliti dalam melakukan penelitian membutuhkan sebuah metodelogi, agar penelitian yang dilakukan sistematis dan terorganisir. Muhammad mengatakan metodelogi, yaitu cara memahami suatu fenomena. 1 Adapun unsur-unsur metodelogi dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. Skema Konseptual 1 Sumber Muhammad 2011 yang sudah dimodifikasi oleh peneliti 1 Muhammad, Metode Penelitian Bahasa, Jogjakarta : Ar-Ruzz Media, 2011, h. 17. Metodelogi Penelitian Ancangan Metode kualitatif deskriptif Teknik Pragmatik Metode simak Teknik simak Teknik Simak Bebas Cakap Teknik Catat Kesantunan Berbahasa Teori Geoffrey Leech

Dokumen yang terkait

Perilaku Mayarakat Urban dalam Drama Mega,Mega Karya Arifin C. Noer dan Implikasinya pada Pembelajaran Sastra di SMA

14 70 139

Pandangan Hidup Tokoh Waska dalam Naskah Drama Umang-umang atawa Orkes Madun II dan Implikasinya terhadap Pembelajaran Sastra

11 138 109

KESANTUNAN BERBAHASA DALAM NASKAH DRAMA BILA MALAM BERTAMBAH MALAM KARYA PUTU WIJAYA DAN IMPLIKASINYA PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMA

12 109 94

Orientasi Masa Depan Tokoh Remaja dalam Naskah Lakon AAIIUU Karya Arifin C. Noer dan Implikasinya pada Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia di Sekolah Menengah Atas (SMA) Kelas XII

0 20 163

ANALISIS PERCAKAPAN TERHADAP DRAMA KAPAI-KAPAI KARYA ARIFIN C. NOER

1 8 16

CITRAAN DALAM NASKAH DRAMA MATAHARI DI SEBUAH JALAN Citraan Dalam Naskah Drama Matahari Di Sebuah Jalan Kecil Karya Arifin C Noer : Kajian Stilistika Dan Makna Yang Terkandung Di Dalamnya Serta Implementasinya Dalam Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Di SMA.

0 3 13

CITRAAN DALAM NASKAH DRAMA MATAHARI DI SEBUAH JALAN Citraan Dalam Naskah Drama Matahari Di Sebuah Jalan Kecil Karya Arifin C Noer : Kajian Stilistika Dan Makna Yang Terkandung Di Dalamnya Serta Implementasinya Dalam Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Di SMA.

1 9 20

RESISTDALAM Resistensi Arifin C. Noer Terhadap Kondisi Sosial Dalam Naskah Drama Aa-Ii-Uu: Analisis Sosiologi Sastra.

0 2 11

PENDAHULUAN Resistensi Arifin C. Noer Terhadap Kondisi Sosial Dalam Naskah Drama Aa-Ii-Uu: Analisis Sosiologi Sastra.

2 14 13

RESISTENSI ARIFIN C. NOER TERHADAP KONDISI SOSIAL DALAM NASKAH DRAMA Aa – Ii – Uu: ANALISIS SOSIOLOGI SASTRA Resistensi Arifin C. Noer Terhadap Kondisi Sosial Dalam Naskah Drama Aa-Ii-Uu: Analisis Sosiologi Sastra.

0 4 18