Jenis Data Analisis Data

penerimaan, 3 maksim kemurahan, 4 maksim kerendahan hati, 5 maksim kesetujuan, 6 maksim simpati. Dari keseluruhan data pada ujaran dan petunjuk laku diperoleh 27 data yang mematuhi prinsip kesantunan Leech yaitu 7 maksim kebijaksanaan, 3 maksim penerimaan, 9 maksim kemurahan, 2 maksim kerendahan hati, 5 maksim kesetujuan, dan 1 maksim simpati. Tabel 2. Hasil penelitian pelanggaran kesantunan berbahasa No Kesantunan menurut Leech Jumlahdata 1 Maksim Kebijaksanaan KB 6 2 Maksim Penerimaan PN 8

3 Maksim Kemurahan KM

13 4 Maksim Kerendahan hati KH 5 5 Maksim Kesetujuan KC 5 6 Maksim Simpati KS 2 Jumlah 39 Pelanggaran maksim prinsip kesantunan dalam naskah drama Umang-Umang karya Arifin C. Noer meliputi: 1 maksim kebijaksanaan, 2 maksim penerimaan, 3 maksim kemurahan, 4 maksim kerendahan hati, 5 maksim kesetujuan, 6 maksim simpati. Dari keseluruhan data pada ujaran dan petunjuk laku diperoleh 39 data yang melanggar prinsip kesantunan Leech yaitu 6 maksim kebijaksanaan, 8 maksim penerimaan, 13 maksim kemurahan, 5 maksim kerendahan hati, 5 maksim kesetujuan, dan 2 maksim simpati.

B. Analisis Deskripsi Kesantunan Berbahasa dalam Naskah Drama Umang-

Umang Karya Arifin C. Noer Analisis temuan-temuan penggalan ujaran yang mematuhi maksim kesantunan.

1. Maksim kebijaksanaan KB

Pematuhan maksim kebijaksanaan terjadi apabila penutur berusaha memaksimalkan keuntungan bagi pihak lain dan berusaha meminimalkan kerugian bagi pihak lain. Seseorang yang selalu mematuhi maksim kebijaksanaan adalah orang yang berjiwa besar karena lebih mementingkan keuntungan bagi orang lain. Berikut ujaran yang mematuhi maksim kebijaksanaan. 1 Konteks : Ujaran ini diucapkan oleh Gustav kepada Nabi. Mengenai pertanyaan Nabi. Tujuannya untuk menjawab pertanyaan Nabi yang bertanya tentang kenapa mereka menangis. Ujaran ini terjadi di gerbong tua. Nabi : Ada apa saudara? Gustav : Berseru Hentikan sebentar tangismu, teman-teman, ada yang mau bicara Orang-orangpun berhenti menangis Gustav : Barangkali ada yang perlu dijelaskan, nabiku? Nabi : Kenapa kalian menangis dan tangis kalian sedemikian rupa sehingga kedengaran sampai di langit lapisan ke tujuh. 1 Ujaran yang diucapkan oleh Gustav di atas dikatakan mematuhi maksim kebijaksanaan, karena Gustav memaksimalkan keuntungan bagi pihak lain. Ketika Nabi bertanya, Gustav menyuruh semua orang berhenti menangis hal tersebut menandakan dia menghormati kedatangan Nabi. Pemaksimalan keuntungan bagi pihak lain terlihat pada Hentikan sebentar tangismu teman- teman, ada yang mau bicara dan selanjutnya dengan santun dia bertanya kepada nabi Barangkali ada yang perlu dijelaskan, nabiku?. Gustav menawarkan dengan bertanyaan kepada Nabi, hal tersebut memperlihatkan Gustav menambahkan pengorbanan bagi dirinya sendiri. 1 Arifin C. Noer Orkes Madun. Jakarta: Pustaka Firdaus, 2000, h. 135

Dokumen yang terkait

Perilaku Mayarakat Urban dalam Drama Mega,Mega Karya Arifin C. Noer dan Implikasinya pada Pembelajaran Sastra di SMA

14 70 139

Pandangan Hidup Tokoh Waska dalam Naskah Drama Umang-umang atawa Orkes Madun II dan Implikasinya terhadap Pembelajaran Sastra

11 138 109

KESANTUNAN BERBAHASA DALAM NASKAH DRAMA BILA MALAM BERTAMBAH MALAM KARYA PUTU WIJAYA DAN IMPLIKASINYA PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMA

12 109 94

Orientasi Masa Depan Tokoh Remaja dalam Naskah Lakon AAIIUU Karya Arifin C. Noer dan Implikasinya pada Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia di Sekolah Menengah Atas (SMA) Kelas XII

0 20 163

ANALISIS PERCAKAPAN TERHADAP DRAMA KAPAI-KAPAI KARYA ARIFIN C. NOER

1 8 16

CITRAAN DALAM NASKAH DRAMA MATAHARI DI SEBUAH JALAN Citraan Dalam Naskah Drama Matahari Di Sebuah Jalan Kecil Karya Arifin C Noer : Kajian Stilistika Dan Makna Yang Terkandung Di Dalamnya Serta Implementasinya Dalam Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Di SMA.

0 3 13

CITRAAN DALAM NASKAH DRAMA MATAHARI DI SEBUAH JALAN Citraan Dalam Naskah Drama Matahari Di Sebuah Jalan Kecil Karya Arifin C Noer : Kajian Stilistika Dan Makna Yang Terkandung Di Dalamnya Serta Implementasinya Dalam Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Di SMA.

1 9 20

RESISTDALAM Resistensi Arifin C. Noer Terhadap Kondisi Sosial Dalam Naskah Drama Aa-Ii-Uu: Analisis Sosiologi Sastra.

0 2 11

PENDAHULUAN Resistensi Arifin C. Noer Terhadap Kondisi Sosial Dalam Naskah Drama Aa-Ii-Uu: Analisis Sosiologi Sastra.

2 14 13

RESISTENSI ARIFIN C. NOER TERHADAP KONDISI SOSIAL DALAM NASKAH DRAMA Aa – Ii – Uu: ANALISIS SOSIOLOGI SASTRA Resistensi Arifin C. Noer Terhadap Kondisi Sosial Dalam Naskah Drama Aa-Ii-Uu: Analisis Sosiologi Sastra.

0 4 18