Tujuan dan Fungsi Kredit

Yosua A. Poerba : Fungsi Lembaga Jaminan Hak Tanggungan Sebagai Jaminan Dalam Meningkatkaan Perekonomian Masyarakat, 2008. USU Repository © 2009 Perjanjian kredit pada lembaga keuangan bank dapat disebut juga perjanjian kredit bank. Pengaturan perjanjian kredit bank tidak ditemukan dalam KUH Perdata tetapi dalam UU Perbankan 1992 maupun UU Perbankan 1998. Perjanjian kredit bank berasaskan konsensualisme, artinya mengikat setelah ada kesepakatan dari pihak yang melakukan perjanjian. Dengan demikian, perjanjian kredit ini tunduk pada buku III KUH Perdata juga ketentuan UU Perbankan 1992 dan UU PERbankan 1998. Volmar mengemukakan bahwa Undang-Undang membedakan perjanjian menajdi dua, yaitu perjanjian bernama tertentu, dan perjanjian yang tidak mempunyai nama tertentu. Perjanjian bernama adalah perjanjian yang ditentukan Undang-undang secara khusus, terdapat antara lain dalam BAB V sampai BAB XVIII buku III KUH Perdata. 31

3. Tujuan dan Fungsi Kredit

Menurut Mariam Darus Badrulzaman perjanjian kredit bank di Indonesia termasuk perjanjian bernama. Meskipun peraturan perbankan Indonesia tidak mengharuskan bentuk perjanjian dibuat dalam bentuk tertulis namun dalam prakteknya tiap perjanjian kredit dibuat dalam bentuk tertulis yang berupa suatu surat akta. Bentuk akta ini, dimaksudkan untuk membuktikan adanya perjanjian kredit dan juga kepastian hukum mengenai hak dan kewajiban antara bank dengan debiturnya. Ditinjau dari segi ekonomi kredit bertujuan untuk mendapatkan keuntungan dengan cara pengorbanan sekecil-kecilnya untuk dapat memperoleh keuntungan sebesar-besarnya. Menurut Thomas Suyatno, tujaun kredit yang 31 . Ibid, Hal. 45. Yosua A. Poerba : Fungsi Lembaga Jaminan Hak Tanggungan Sebagai Jaminan Dalam Meningkatkaan Perekonomian Masyarakat, 2008. USU Repository © 2009 hanya mendapatkan keuntungan semata-mata hanya terdapat di negara-negara liberal. 32 Fungsi kredit dalam kehidupan perekonomian perdagangan dan keuangan di Indonesia secara garis besarnya adalah sebagai berikut : Namun di Indonesia yang besar hukumnya adalah Undang-undang Dadar 1945 dengan berdasarkan Pancasila yang juga sebagai falsafah hidup bangsa maka tujan kredit di Indonesia tidaklah semata-mata hanya untuk mencari keuntungan, melainkan harus disesuaikan dengan tujuan negara kita, yaitu untuk mencapai masyarakat adil dan makmur yang berdasarkan Pancasila. 33 a Kredit dapat peningkatan utility daya guna dari modal atau uang dana yang tersimpan pada suatu bank akan bermanfaat bagi para pengusaha untuk memperluas usahanya. Karena dana yang ada tesebut tidaklah diam, tetapi dana tersebut disalurkan untuk usaha-usaha yang bermanfaat baik kemanfaatan bagi pengusaha juga bagi masyarakat luas. b Kredit dapat meningkatkan utility daya guna sesuatu barang. Dengan mendapatkan kredit para pengusaha dapat memproses bahan baku menjadi barang jadi kemudian dijual maka dengan kredit yang diterima pengusaha tersebut dapat memproduksi barang mentah barang jadi yang kemudian hasilnya dijual kepasar. c Kredit meningkatkan peredaran dan lalu lintas uang 32 . Thomas Suyatno dkk, Kelembagaan Perbankan, Jakarta, Gramedia, 1990. Hal. 13. 33 . Ibid. Yosua A. Poerba : Fungsi Lembaga Jaminan Hak Tanggungan Sebagai Jaminan Dalam Meningkatkaan Perekonomian Masyarakat, 2008. USU Repository © 2009 Melalui kredit maka peredaran uang kartal uang giral akan lebih berkembang baik itu di daerah terpenci maupun di daerah perkotaan. d Kredit menimbulkan gairah usaha masyarakat Kegiatan ekonomi akan selalu berkembang sesuai dengan perkembangan zaman dengan cara tidak langsung akan memacu kegairahan masyarakat untuk berusaha. Dengan pemberian kredit maka bank memberikan bantuan permodalan guna meningkatkan usaha pihak pengusaha masyarakat e Kredit sebagai alat stabilitas ekonomi Bahwa pemberian kredit dapat menekan arus inflasi, dapat meningkatkan eksport, rehabilitas, prasarana, dan pemenuhan kebutuhan-kebutuhan pokok rakyat sehingga stabilitas ekonomi tetap terjaga. f Kredit sebagai jembatan untuk peningkatan pendapatan nasional Dengan meningkatnya usaha dengan pemberian kredit maka memperluas usaha dan mendirikan proyek baru yang membutuhkan tenaga kerja maka akan membuka lapangan pekerjaan sehingga meningkatkan pendatan nasional. g Kredit sebagai alat untuk meningkatkan hubungan Internsional Bank sebagai pemberi kredit tidak hanya menjalankan usaha di dalam negeri tetapi di luar negeri. Bank asing yang berada di Indonesia misalnya : tidak hanya beroperasi di negara asalnya tetapi juga di Indonesia. Yosua A. Poerba : Fungsi Lembaga Jaminan Hak Tanggungan Sebagai Jaminan Dalam Meningkatkaan Perekonomian Masyarakat, 2008. USU Repository © 2009

4. Bentuk dan Jenis-jenis Kredit