5.2. Perangolahan Data
5.2.1. Perhitungan Pesediaan Produk Jadi
PT. Gold Coin merupakan perusahaan yang memproduksi beberapa jenis pakan ternak dengan mnenggunakan peralatan yang sama berdasarkan atas
perputaran atau secara bergantian. Oleh karena itu penjadwalan skedul produksi untuk multi item harus diatur dengan baik agar siklus produksi berjalan lancar
dan semua produk dapat diproses dengan permintaan. Sehingga metode perhitungan persediaan produk jadi PT. Gold Coin dengan menggunakan
Economic Production Quantity
EPQ dan variable-variabel yang digunakan dalam perhitungan adalah sebagai berkut.
Ri = Total permintaan perperiode ri = Laju permintaan
Pi = Laju produksi Hi = Biaya simpan perperiode
Ci = Biaya setup produksi m = Jumlah siklus produksi optimal perperiode
Qi = Volume produksi optimal N = Jumlah jam kerja tipa siklus produksi
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.6. Perhitungan Metode EPQ
Produk Total
permintaan perhari Ri
Laju Perminta
an ri Laju
Produksi Pi
Biaya Simpan
Perhari Hi
HiRipi-ripi
105 m 403
50 100
1.200 241800
105 p 352
44 85
1.200 203745.8824
201 c 223
27 55
1.200 136232.7273
202 c 190
23 42
1.200 103142.8571
801 sp 159
19 34
1.200 84176.47059
Total 769097.9374
Ci Biaya Setup = 40.000hari 1.
Perhitungan Jumlah
Order Production
m =
√
∑ ∑
m =
√ m
= 3,1006 = 3 kali 2.
Perhitungan Waktu Produksi Perorder N m = 83 = 2,6667 = 2 jam
3. Total Produksi
Qi = Q produk 105 m = 4033,1006 = 130 BagHari
Q produk 105 p = 3523,1006 = 113 BagHari Q produk 201 c = 2233,1006 = 72 BagHari
Q produk 202 c = 1903,1006 = 61 BagHari Q produk 801 sp = 1593,1006 = 51 BagHari
Universitas Sumatera Utara
5.2.2. Perancangan Model
Perancangan model sistem aliran informasi ini dibagi menjadi perancangan
physical system
, perancangan struktur sistem, dan perancangan
logical model
.
5.2.2.1.Perancangan Model
Physical System
Physical system
digambarkan berdasarkan
business process reengineering
sesuai uraian aktivitas usulan untuk aliran informasi di PT. Gold Coin menerapkan peran komputer. Uraian sistem aliran informasi yang diusulkan adalah sebagai
berikut: 1.
Permintaan Konsumen Kegiatan dan aliran informasi yang dilakukan pada pemesanan konsumen,
yakni: a.
Konsumen melakukan pemesanan pakan ternak kebagian sales center PT. Gold Coin.
b. Bagian sales center mengisi form permintaan konsumen seperti nomor
permintaan, tanggal pemesanan, jenis pakan yang dipesan, jumlah permintaan, dan waktu pengambilan pesanan. Kemudian jika konsumen
merupakan pelanggan yang baru maka sales center terlebih dahulu mengisi form pembeli untuk menyimpanan identitas pembeli dan jika konsumen
tersebut merupakan pelanggan tetap maka tidak perlu mengisi form pembeli. c.
Setelah mengisi
form
permintaan konsumen, selanjutnya bagian sales center melakukan pengecekan kondisi persediaan produk jadi yang dipesan
konsumen tersebut di tabel persediaan produk jadi.
Universitas Sumatera Utara
d. Jika pesanan produk jadi yang diminta konsumen tersebut masih tersedia
digudang maka bagi bagian sales center akan menginformasikan bagian gudang ptoduk jadi untuk mengeluarkan atau mengirim produk jadi yang
diminta konsumen tersebut sesuai dengan form permintaan. e.
Jika pesanan konsumen tersebut tidak tersedia digudang maka bagian sales center akan menginformasikan kebagian produksi untuk memproduksi
kekurangan produk jadi yang dipesan konsumen tersebut dan dibuat dalam form perintah produksi
Model Permintaan konsumen dapat dilihat pada Gambar 5.7.
INVENTORY SALES CENTER
KONSUMEN
1. Permintaan produk jadi
5. Form Perintah produksi
Stok Produk jadi
PERMINTAAN KOSUMEN
2. Form Permintaan
4. Persediaan Produk Jadi
5. Melakuakan produksi sesuai dengan perintah
produksi 3. Persediaan
Produk jadi
PRODUCTION
4. Pengiriman produk jadi
Gambar 5.7. Model Aliran Informasi Usulan Permintaan Konsumen
2. Produksi Produk Jadi
Kegiatan dan aliran informasi yang dilakukan pada produksi produk jadi, yakni:
Universitas Sumatera Utara
a. Bagian produksi mendapatkan informasi dari bagian sales center tentang
jenis produk dan jumlah produk yang akan diproduksi yang diisi diform perintah produksi
b. Bagian produksi memproduksi sesuai dengan form perintah produksi yang
diinformasikan. c.
Setelah produk tersebut selesai diproduksi maka bagian produksi akan mengisi form produksi tentang produk yang telah diproduksinya.
d. Bagian produksi selanjutnya mengirim produk yang diproduksi tersebut
kebagian gudang produk jadi untuk disimpan sementara sebelum dikirim kekonsumen dan mengisi form penerimaan produk jadi digudang.
Model produksi produk jadi dapat dilihat pada Gambar 5.8.
INVENTORY SALES CENTER
1. Form Permintaan
Stok Produk jadi
PRODUKSI PRODUK JADI
4. Menerima produk yang diproduksi
1. Form Perintah produksi
PRODUCTION
2. Melakukan Produksi
4.Mengirim produk yang diproduksi
2. Form produksi 4. Form Penerimaan
Produk Jadi
Gambar 5.8. Model Aliran Informasi Usulan Produksi Produk Jadi
3. Penerimaan Produk Jadi
Universitas Sumatera Utara
Kegiatan dan aliran informasi yang dilakukan pada penerimaan produk jadi, yakni:
a. Bagian gudang produk jadi akan menerima produk hasil produksi untuk
disimpan sementara digudang sebelum dikirim kekonsumen. b.
Bagian gudang produk jadi akan mengisi form penerimaan produk jadi sesuai dengan produk yang diterimanya dari bagian produksi
c. Bagian gudang produk jadi selanjutnya melaporkan jumlah produk jadi yang
masuk kegudang dengan mengisi form persediaan produk jadi agar bagian sales center mengetahui kondisi ketersediaan produk jadi digudang.
Model penerimaan produk jadi dapat dilihat pada Gambar 5.9.
INVENTORY
Stok Produk jadi
PENERIMAAN PRODUK JADI
1. Menerima produk yang diproduksi
PRODUCTION
1. Form produksi
1.Mengirim produk yang diproduksi
2. Form penerimaan produk jadi 3. Menambahkan ketersediaan
produk jadi
SALES CENTER
3. Persediaan produk jadi
Gambar 5.9. Model Aliran Informasi Usulan Penerimaan Produk Jadi
4. Pengeluaran Produk jadi
Kegiatan dan aliran informasi yang dilakukan pada produksi, yakni:
Universitas Sumatera Utara
a. Bagian gudang produk jadi akan menerima hasil produksi yang akan dikirim
ke konsumen berdasarkan informasi dari bagian sales center melalui form permintaan mengenai produk yang akan dikirim ke konsumen. Informasi
yang diproleh mengenai jenis produk jadi, jumlah pesanan, alamat pengiriman dan tanggal pengiriman pesanan.
b. Bagian produk akan mengisi form pengeluaran produk jadi tentang kondisi
produk jadi yang akan dikeluarkan. c.
Selanjunya bagian produk jadi akan melaporkan jumlah produk jadi yang keluar dari gudang dengan mengisi form pesediaan produk jadi agar bagian
sales center mengetahui kondisi persediaan produk jadi digudang d.
Bagian gudang produk jadi mengirim produk yang dipesan konsumen tersebut kekonsumen.
Model pengeluaran produk jadi dapat dilihat pada Gambar 5.10.
INVENTORY SALES CENTER
KONSUMEN 4. Penerimaan
produk jadi
Stok Produk jadi
PENGELUARAN PRODUK JADI
1. Menerima Produk yang diproduksi
2. Form Pengeluaran produk jadi
1. Form Permintaan
3. pengurangan persediaan produk jadi
4. Melakuakan pengeluaran produk
PRODUCTION
1. Mengirim Produk yang diproduksi
3. Persediaan produk jadi
Gambar 5.10. Model Aliran Informasi Usulan Pengeluaran Produk jadi
Universitas Sumatera Utara
5.2.2.2. Perancangan Struktur Sistem
Struktur sistem informasi informasi manajemen pada PT. Gold Coin Perdana adalah sebagai berikut:
1.
Input Input
sistem informasi manajemen pada PT. Gold Coin adalah: a. Manusia
- Karyawan pada bagian
sales center
yang menerima permintaan dari konsumen
- Karyarwan pada bagian
production
yang melakukan perintah produksi, penyimpanan data hasil produksi
- Karyawan pada bagian
inventory
yang menginput data barang masuk dan keluar dari gudang
-
Factory Manager
melihat dan mengesahkan laporan penjualan produk jadi b. Informasi
- Data permintaan konsumen. - Data perintah produksi.
- Data Produksi - Data pengeluaran produk jadi.
- Data penerimaan produk jadi. - Biaya Simpan
- Biaya
Setup
c.Peralatan - Komputer
Universitas Sumatera Utara
d.Modal berupa uang e.Metode
- Sistem Informasi adalah
waterfall
- Persediaan adalah EPQ 2.
Proses Proses transformasi pada sistem informasi manajemen pada PT. Gold Coin
adalah -
Menghitung laporan penjulan produk jadi -
Menghitung jumlah persediaan produk jadi untuk di
update
- Menghitung persediaan Ekonomis dengan menentukan jumlah produksi
menggunkan metode EPQ 3.
Output Output
yang dihasilkan berupa laporan yang ditampilkan di monitor atau cetakan pada media kertas. Adapun laporan yang dihasilkan adalah laporan
penjualan produk jadi, kartu persediaan produk jadi, hasil perhitungan persediaan produk jadi ekonomis dengan metode EPQ.
4. Lingkungan Sistem
Elemen yang berada diluar sistem selain
input
, proses transformasi dan
output
tetapi memiliki dampak bagi kinerja sistem dalam mencapai sasarannya. Lingkungan sistem ini terdiri dari
supplier
yang memasok bahan ke dalam perusahaan dan pembeli yang membeli produk dari perusahaan. Struktur sistem
Informasi di PT. Gold Coin dapat dilihat pada Gambar 5.11.
Universitas Sumatera Utara
INPUT a. Manusia
- Karyawan sales - Karyawan Inventory
- karyawan Production - Factory Manager
b. Informasi - Data permintaan konsumen.
- Data perintah produksi. - Data Produksi
- Data pengeluaran produk jadi. - Data penerimaan produk jadi.
- Biaya Simpan - Biaya Setup
c.Peralatan - Komputer
d.Modal berupa uang e.Metode
- Sistem Informasi adalah waterfall - Persediaan adalah EPQ
PROSES TRANSFORMASI Proses transformasi dari sistem adalah:
· Menghitung laporan penjulan produk jadi · Menghitung jumlah persediaan produk jadi
untuk di update · Menghitung persediaan Ekonomis dengan
menentukan jumlah produksi menggunkan metode EPQ
OUTPUT Output dari sistem adalah:
· Laporan Total Penjualan produk jadi · Laporan Jumlah Persediaan Produk jadi
· Hasil perhitungan persediaan produk jadi Ekomomis dengan metode EPQ
Konsumen Supplier
FEEDBACK · Kelancaran Aliran Informasi pada bagian yang terkait
· Kelancaran dalam pengolahan data terkait dengan persediaan produk jadi
Gambar 5.11. Struktur Sistem Informasi di PT. Gold Coin
5.2.2.3. Perancangan Model Logik
Perancangan DFD untuk sistem informasi manajemen di PT.Gold Coin dilihat sebagai berikut:
1. Diagram Konteks
Diagram Konteks untuk model perancangan sistem informasi manajemen di PT. Gold Coin dapat dilihat pada Gambar 5.12.
Universitas Sumatera Utara
Production Konsumen
Sales Center
Penjulan produk jadi disahkan
Produk jadi sudah diterima konsumen
Laporan penjulan
Memesan produk jadi Pesanan dapat dipenuhi
Pengiriman Produk jadi
Inventory Pengiriman hasil produksi
Factory Manager Produksi dapat
terpenuhi Perintah
produksi
Gambar 5.12. Diagram Konteks
2. Diagram Level 0
Diagram Level Nol yang merupakan hasil perincian dari Diagram Konteks dapat dilihat pada Gambar 5.13.
1. Data permintaan konsumen
Konsumen
Sales center Pesanan
konsumen
Jenis produk, jumlah dan Tanggal penerimaan
produk Pesanan
tersedia atau tidak
Konfirmasi ketersediaan
pesanan
Gambar 5.13. Level 0 dari Data
F low Diagram
3. Diagram Level 1
Diagram Level 1 yang merupakan hasil perincian dari Diagram Konteks dapat dilihat pada Gambar 5.14.
Universitas Sumatera Utara
1. Data permintaan konsumen
Konsumen
Sales Center Pesanan
konsumen Jenis produk, jumlah dan
Tanggal penerimaan produk
Pesanan tersedian atau
tidak Konfirmasi
keterseiaan pesanan
2. Data persediaan produk jadi
Inventory Pemesanan
produk jadi Kondisi persediaan
produk jadi Jumlah produk jadi
digudang Konfirmasi
ketersediaan produk
Gambar 5.14. Level 1 dari Data
F low Diagram
4. Diagram Level 2
Diagram Level Nol yang merupakan hasil perincian dari Diagram Konteks dapat dilihat pada Gambar 5.15.
1. Data permintaan konsumen
Kosumen
Sales Center Pesanan
konsumen Jenis produk, jumlah dan
Tanggal penerimaan produk Pesanan
tersedia atau tidak
Konfirmasi ketersediaan pesanan
2. Data persediaan produk jadi
inventory 3. Data perintah
produksi Jumlah Produksi
Kondisi produksi
Perintah produksi
Konfirmasi kemampuan
produksi
Production Pemesanan
produk jadi Kondisi
persediaan produk jadi
Jumlah produk jadi digudang
Konfirmasi ketersediaan
produk
Gambar 5.15. Level 2 dari Data
F low Diagram
Universitas Sumatera Utara
5. Diagram Level 3
Diagram Level 3 yang merupakan hasil perincian dari Diagram Konteks dapat
dilihat pada Gambar 5.16.
1. Data permintaan konsumen
Kosumen Sales Center
Pesanan konsumen
Jenis produk, jumlah dan Tanggal penerimaan produk
Pesanan tersedia atau
tidak Konfirmasi
ketersediaan pesanan
2. Data persediaan produk jadi
Inventory 3. Data perintah
produksi Jumlah
Produksi
Kondisi produksi
Perintah produksi
Konfirmasi kemampuan
produksi
Production Pemesanan
produk jadi Kondisi
persediaan produk jadi
Jumlah produk jadi digudang
Konfirmasi ketersediaan
produk
Penerimaan produk digudang
4. Data produksi Hasil produksi
Gambar 5.16. Level 3 dari Data
F low Diagram
6. Diagram Level 4
Diagram Level 4 yang merupakan hasil perincian dari Diagram Konteks dapat
dilihat pada Gambar 5.17.
Universitas Sumatera Utara
1. Data permintaan konsumen
Kosumen Sales Center
Pesanan konsumen
Jenis produk, jumlah dan Tanggal penerimaan produk
Pesanan tersedia atau
tidak Konfirmasi
ketersediaan pesanan
2. Data persediaan produk
jadi
Inventory 3. Data perintah
produksi Jumlah
Produksi
Kondisi produksi
Perintah produksi
Konfirmasi kemampuan
produksi
Production Pemesanan
produk jadi
Kondisi persediaan
produk jadi Jumlah produk
jadi digudang Konfirmasi
ketersediaan produk
Penerimaan produk
digudang 4. Data produksi
Hasil produksi 5. Data
pengeluaran produk
Produk sudah diterima
Pengeluaran produk
Pengiriman produk
Konfirmasi penerimaan
produk
Gambar 5.17. Level 4 dari Data
F low Diagram
7. Diagram Level 5
Diagram Level 5 yang merupakan hasil perincian dari Diagram Konteks dapat dilihat pada Gambar 5.18.
Universitas Sumatera Utara
1. Data permintaan konsumen
Kosumen Sales Center
Pesanan konsumen
Jenis produk, jumlah dan Tanggal penerimaan produk
Pesanan tersedia atau
tidak Konfirmasi
ketersediaan pesanan
2. Data persediaan produk
jadi Inventory
3. Data perintah produksi
Jumlah produksi
Kondisi produksi
Perintah produksi Konfirmasi
kemampuan produksi
Production Pemesanan
produk jadi
Kondisi persediaan
produk jadi Jumlah produk
jadi digudang Konfirmasi
ketersediaan produk
Penerimaan produk
digudang 4. Data produksi
Hasil produksi 5. Data
pengeluaran produk
Produk sudah diterima
Pengeluaran produk
Pengiriman produk
Konfirmasi penerimaan
produk
6. Data penjualan
Factory Manager
Hasil penjualan Laporan
penjualan
pengesahan Hasil
pengesah
Gambar 5.18. Level 5 dari Data
F low Diagram
5.2.3. Perancangan
Output
Output
yang diperlukan oleh setiap
user
adalah sebagai berikut: 1.
Kartu Persediaan Produk Jadi
Kartu Persediaan Produk Jadi PT. Gold Coin
Tanggal Persediaan 105 m
Persediaan 105 p
Persediaan 201 c
Persediaan 202 c
Persediaan 801 sp
Gambar 5.19. Format
Output
Kartu Persediaan Produk Jadi
Universitas Sumatera Utara
2. Laporan Penjualan Produk Jadi
Laporan Penjualan Produk Jadi PT. Gold Coin
Tanggal No
Permintaan Kode
Produk jadi Jumlah
Pengeluaran Harga
Persatuan Harga Total
Gambar 5.20. Format
Output
Laporan Penjualan Produk Jadi
3. Hasil Perhitungan Metode EPQ
Hasil Perhitungan Metode EPQ PT. Gold Coin
Jumlah Produksi Jumlah Siklus Produksi
Jumlah Hari kerja Tiap Siklus
Gambar 5.21. Format
Output
Hasil Perhitunga Metode EPQ
Penjelasan rancangan
output
sistem informasi pada PT. Gold Coin dapat dilihat pada Tabel 5.7.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.7. Penjelasan Rancangan
Output
Sistem Informasi pada PT. Gold Coin
No
Output
Arus Data Penjelasan
Periode Struktur Data
1 Kartu
Persediaan Produk Jadi
Gudang produk
jadi Manager
Pabrik Data
kondisi ketersediaan
produk jadi Tidak
ditentukan Tanggal, Persediaan
105 m, Persediaan 105 p, Persediaan
201 c, Persediaan 202 c, Persediaan
801 sp 2
Laporan Penjualan
Produk Jadi Kantor
Manager
Pabrik Laporan
bulanan penjualan
produk jadi Bulanan
Tanggal, No Permintaan, Kode
Produk Jadi, Jumlah Pengeluaran, Harga
Persatuan, Harga Total
3 Hasil
Perhitungan Metode
EPQ Gudang
Produksi
Hasil Perhitungan
pesediaan produk jadi
dengan metode
EPQ Hari
Jumlah Produksi, Jumlah Siklus
Produksi, Jumlah Hari Kerja Tiap
Produksi
Universitas Sumatera Utara
5.2.4. Perancangan