truk, kapal. Sedangkan secara internal, merupakan proses, menunggu diproses dan dipindahkan.
5.
Decoupling Stock
Merupakan persediaan yang memungkinkan perusahaan dapat memenuhi permintaan pelanggan tanpa tergantung pada supplier.
6.
Physic Stock
Merupakan persediaan barang yang diadakan dalam bentuk pajangan untuk mendorong pembelian dan stock ini bersifat sebagai seorang sales yang
berdiam diri.
3.6. Klasifikasi Masalah Persediaan
Masalah dalam persediaan dapat diklasifikasikan dalam beberapa cara. Mereka diatur berdasarkan hal-hal berikut ini:
1.
Repetitiveness
Frekuensi Pemesanan Barang a. Pesanan tunggal, hanya dilakukan sekali saja dan tidak diulangi lagi.
b. Pesanan berulang, dilakukan terus menerus dan dilakukan secara rutin. 2. Sumber Persediaan
a. Persediaan dari luar, dilakukan pembelian
item
dari pemasok yang telah disetujui.
b. Persediaan dari dalam,
item
diproduksi sendiri oleh perusahaan. 3. Pengetahuan tentang persediaan
a. Permintaan yang konstan Permintaan yang berubah-ubah
Universitas Sumatera Utara
b.Permintaan yang independen, tidak tergantung pada
item
yang lain. Permintaan yang dependen, tergantung pada produksi akhir atau
item
yang lebih tinggi kedudukannya.
4. Pengetahuan tentang
lead time
a.
Lead time
konstan b.
Lead time
berubah-ubah 5. Sistem Persediaan
a.
Continous Review
, pemesanan dilakukan bila sudah mencapai titik pemesanan kembali.
b.
Periodic Review
, pemesanan dilakukan secara berkala. c.
Material Requirement Planning
, dilakukan hanya untuk memenuhi kebutuhan yang direncanakan saja.
d.
Distribution Requirement Planning
e.
Single Order Quantity
, untuk memenuhi kebutuhan jangka pendek atau yang unik.
3.7. Model
Economic Production Quantity
Proses produksi intermiten umumnya memerlukan sejumlah produk pada berbagi peralatan yang secara sama berputar. Produk yang sering dibuat pada
siklus biasa dalam batch yang telah ditentukan. Panjang keseluruhan siklus produksi adalah waktu untuk menghasilkan satu urutan lengkap produk. Panjang
siklus yang optimum harus ditetapkan untuk produk sebagai kelompok item bukan untuk setiap produk secara independen dari yang lain. Penggunaan produk tunggal
Universitas Sumatera Utara
jumlah produksi ekonomi EPQ untuk setiap produk dalam kelompok menyiratkan bahwa peralatan akan tersedia saat dibutuhkan. Kecuali peralatan
yang sangat kurang dimanfaatkan, mungkin ada penjadwalan masalah dan kesulitan memenuhi kebutuhan produk tunggal EPQ Tersine Richard J, 1994
Logika untuk beberapa item adalah serupa dengan item tunggal. Tingkat persediaan maksimum untuk yang diberikan pada barang adalah Pi - ri tpi dan
persediaan rata-rata berjumlah satu. Dengan m sebagai jumlah siklus produksi berjalan per tahun, Qi = Pitpi = Ri m. Jika ada item n, persediaan rata-rata untuk
item tertentu memiliki besaran adalah sebagai berikut:
Jika stockouts tidak diizinkan, biaya tahunan total diberikan oleh rumus berikut:
Biaya = biaya total produksi tahunan + biaya pemasangan + memegang biaya TC m =
∑ + m
∑ +
∑ Ketika n = 1, sistem mengurangi ke persamaan untuk produk tunggal EPQ
dengan m = R Q. Untuk mendapatkan jumlah biaya minimum produksi berjalan, kita mengambil turunan pertama dari total biaya sehubungan dengan jumlah
produksi berjalan dan mengaturnya sama dengan nol: = =
∑ -
= ∑
=0 Memecahkan equition untuk m, jumlah optimum berjalan per tahun
abtained:
Universitas Sumatera Utara
M =
√
∑ ∑
Ukuran menjalankan produksi untuk produk tertentu i ditentukan dengan rumus berikut:
Qi = Mengganti m total tahunan biaya rumus oleh m rumus total biaya
minimum berikut ini didapat TC m =
∑ +
∑ =
∑ + 2m
∑ Model ini sesuai hanya jika jumlah hari operasional tahunan sama atau
melebihi waktu permintaan tahunan: N ≥ ∑
Waktu berlari untuk setiap siklus harus sama atau melebihi jangka waktu gabungan untuk setiap item:
≥ ∑
3.8.
Visual Basic
6.0
Program visual basic menampilkan layar jendela bergaya disebut bentuk dengan kotak di mana pengguna jenis di mana pengguna mengedit
informasi dan tombol yang mereka klik untuk memulai tindakan. Kotak dan tombol yang disebut sebagai kontrol. Pada bagian ini kita memeriksa bentuk dan
tempat dari kontrol
visua l basic
Schneider David I, 2005.
Universitas Sumatera Utara
Visual basic
sebenarnya dapt dikatakan sebagai bahasa pemrograman yang bermula pada kemunculan bahasa
basic
. Basc sendiri adalah suatu bahasa pemrograman yang merupak awal bahasa dari bahasa-bahasa tingkat tinggi.
Basic
dirancang pada tahun 1950-an ditunjukkan untuk dapat dugunakan oleh programmer pemula. Tetapi tidak perlu takut belajar visual basic karena visual
basic akan memberikan kemudahan-kemudahan bagi seorang pemula. Bagian-bagian yang terdapat dalam
tool visual basic
adalah sebagai berikut: a.
Control
menu adalah menu yang digunakan untuk memanipulasi jendela
visual basic
, seperti merubah ukuran, memindahkan atau menutup jendela
visual basic
b. Menu berfungsi sebagai perintah untuk menjalankan tugas tertentu.
c.
Toolbar
adalah tombol-tombol yang mewakili suatu perintah tertentu, dalam icon ini terdapat icon-icon.
d.
Form Window
berfungsi sebagai media kerja dalam
visual basic
e.
Toolbox
berisi icon-icon yang nantinya akan dipakai dalam pembangunan program aplikasi.
f.
Project Explorer
adalah jendela yang mengandung semua file didalam aplikasi
visual basic
. g.
Jendela propertis merupakan jendela yang mengandung semua informasi tentang objek yang terdapat pada aplikasi
visual basic
. h.
Form Layout window
digunakan untuk menggambarkan posisi form terhadap layar monitor.
Universitas Sumatera Utara
i.
Form Window
merupakan suatu objek yang dipakai sebagai tempat kerja program aplikasi
Mengenal kontrol yang terdapat dalam visual basic adalah sebagai berikut a.
Label
berfungsi untuk menampilkan teks b.
Text box
adalah control yang berfungsi sebagai penerima input dari
user
dalam bentuk teks yang diketikkan.
c.
Command Button
berfungsi sebagai eksekutor dari perintah-perintah tertentu. d.
Option button
merupakan tombol pilihan dimana user diberikan pilihan untuk memilih salah satu dari beberapa pilihan yang disediakan
e.
Check box
sama dengan kontrol option button perbedaannya jika pada tombol option button user hanya diberikan satu pilihan sedangkan pada
control check box
dapat memilih lebih dari satu. f.
Combo box
merupakan control yang menyediakan pilihan-pilihan dan user dapat menginputkan suatu nilai jika pilihan tersebut tidak tersedia pada
control combo box
. g.
List box
dapat digunakan oleh user untuk memili salah satu pilihan dari daftar pilihan yang telah tersedia.
3.9.Pengolahan
Database MySQL
dengan
PhpMyAdmin
MySQL
termasuk kedalam kategori database
management system
yaitu suatu database yang tersetruktur dalam pengolahan dan penampilan datanya.
MySQL
meruapakan database yang bersifat
client server
, dimana data diletakkan deserver yang bias diakses melalui komputer
client
. Pengaksesan dapat dilakukan
Universitas Sumatera Utara
apabila komputer telah terhubung dengan
server.
Berbeda dengan database desktop dimana segala pemrosesan data harus dilakukan pada komputer yang
bersangkutan Sugiri dkk, 2008.
MySQL
dibuat sekitar tahun 19941995 dan dikembangkan oleh sebuah perusahaan di Swedia yang bernama
MySQL
AB dengan istilah T.c.X Data Konsult AB. Tujuannya adalah untuk mengembangkan aplikasi web yang dimiliki
oleh kliennya. Saat ini Michael Widenius atau Monty merupakan satu-satunya pengembang
MySQL
di T.c.X, yang memiliki aplikasi UNIREG dan rutin ISAM. Dia membuat sendiri aplikasi tersebut dan mengembangkan
interface
SQL untuk dilankan pada
MySQL
. Pada awalnya T.c.X menggunakan mSQL atau mini SQL, namun ternyata tidak terlalu cepat dan fleksibel. Bahkan versi pertamanya tidak
memiliki index, sehingga dia memutuskan untuk membuat sendiri mesin SQL yang interfacenya seperti mSQL tetapi memiliki kemampuan yang lebih.
MySQL
versi 1.0 dirilis Mei 1996 secara terbatas kepada empat orang rekannya. Kemudian di bulan Oktober versi 3.1.1.0 dilepas kemasyarakat umum.
Bila di install pada sistem operasi
Microsoft Windows
, maka
MySQL
berlisensi
Shareware
, tetapi tidak mempunyai
expired date
. Sedangkan bila diinstall pada sistem operasi lainnya, maka berlisensi
free
dengan
General Public Licence
GPL. Namun demikian ada beberapa hal yang tidak bersifat
free
. Membuat database dan tabel pada MySQL adalah sebagai berikut.
1. Bukalah
PhpMyAdmind
melalui Browser contoh
Internet Explorer
2. Kumudiaan masukkan nama database yang akan dibuat pada bagian
create new database
Universitas Sumatera Utara
3. Setelah itu klik tombol
Create
4. Langkah selanjutnya membuat tabel, dimana tabel tersebut akan otomatis
masuk kedalam database yang baru dibuat -
Masukkan nama tabel pada bagian
Create new on database
- Kemudiaan masukkan jumlah kolom yang akan dibuat pada tabel pada
bagian
number of fields
- Setelah selesai kelik tombol
Go
5. Langkah selanjutnya membuat kolom pada tabel tersebut
- Untuk membuat kolom masukkan nama kolom pada bagian
Field
- Pilih tipe data yang tepat untuk kolom tersebut pada bagian
Type
- Kemudian masukkan jumlah karakter maksimal yang bias diisikan pada
kolom tersebut melalui bagian
LengthValues
- Untuk kolom dengan tipe date tidak perlu diisi
- Untuk kolom yang bisa dibuat secara otomatis, artinya tidak perlu
memasukkan datanya karena sistem akan memasukkan secara otomatis -
Untuk itu pada bagian extra pilih auto_increment -
Kemudian untuk member
Primary key
, pilih radio button sejajar dengan kolom yang akan dibuat
primary key
- Pilihlah radio button dilakukan pada bagian yang bergambar kunci
6. Untuk menentukan tipe tabel, pergilah kebagian
Storage Engine,
kemudian pilih tipe tabel yang digunakan
7. Setelah selesai Klik tombol
Save
Universitas Sumatera Utara
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN