IV.1.2. Visi dan Misi Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Medan
Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Medan di dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai aparatur pemerintahan daerah di dalam membina
dan mengembangkan sektor industri perdagangan dan jasa mempunyai visi sebagai berikut: “Mewujudkan Kota Medan sebagai pusat industri perdagangan dan jasa yang
berdaya saing dan berwawasan lingkungan serta pemberdayaan ekonomi rakyat yang menjadi tulang punggung pembangunan ekonomi Kota Medan menuju kota
metropolitan”. Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Medan mempunyai misi untuk
mendukung agar visi tersebut dapat diwujudkan sebagai berikut: 1.
Meningkatkan kualitas SDM aparatur pemerintah. 2.
Meningkatkan peran pasar dalam negeri. 3.
Terciptanya iklim usaha industri perdagangan yang kondusif. 4.
Pengembangan pasar luar negeri melalui peningkatan ekspor non migas.
IV.1.3. Struktur Organisasi Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Medan
Suatu perusahaan baik instansi pemerintah maupun swasta membutuhkan adanya struktur organisasi untuk dapat bekerja secara efektif. Struktur organisasi
adalah pola formal aktivitas dan hubungan antara berbagai sub-unit organisasi yang secara jelas dapat terlihat konfigurasi posisi, penjabaran tugas, dan garis wewenang
diantara bagian suatu organisasi. Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Medan
91
92
didukung oleh 239 orang pegawai, 45 orang diantaranya adalah penyuluh perindustrian mempunyai tugas dan tanggung jawab yang jelas.
Tugas dan fungsi dari setiap bagian dalam struktur organisasi pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Medan adalah sebagai berikut:
1. Kepala Dinas, di dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh 6 orang pegawai
eselon III dan 24 orang pegawai eselon IV bertanggung jawab untuk melangsungkan pelaksanaan pembangunan pada sektor perdagangan, jasa, dan
industri yang ada di Kota Medan. 2.
Bagian Tata Usaha, yang membawahi Sub bagian Kepegawaian, Sub Bagian Keuangan, Sub Bagian Umum dan Sub Bagian Perlengkapan.
Bagian Tata Usaha mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas pokok dinas di bidang ketatausahaan yang meliputi pengelolaan administrasi kepegawaian,
keuangan, perlengkapan, kerumahtanggaan dan urusan umum lainnya, adapun fungsi dari pada Bagian Tata Usaha adalah, menyusun rencana kegiatan kerja.
Mengelola urusan perlengkapan, kerumahtanggaan dan pengadaan barang. Mengelola urusan administrasi kepegawaian. Mengelola urusan keuangan dan
perbendaharaan serta penyusunan laporan keuangan. Melaksanakan pengelolaan urusan surat menyurat dan urusan umum lainnya, serta melaksanakan tugas-tugas
lain yang diberikan Kepala Dinas sesuai dengan bidang tugasnya. 3.
Sub Dinas Perencanaan, yang membawahi Seksi Penyusunan Program Perindustrian, Seksi Penyusunan Program Perdagangan, Seksi Data dan Informasi
serta Seksi Evaluasi dan Pelaporan. 92
93
Sub Dinas Perencanaan mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas dinas di bidang perencanaan, adapun fungsinya adalah Menyusun rencana kegiatan kerja.
Mempersiapkan dan merumuskan rencana program kerja serta mengkoordinasikan dengan unit terkait. Mengumpulkan, merumuskan kebijakan
dan menyajikan data di bidang perindustrian dan perdagangan. Mengevaluasi, menganalisis dan menyusun laporan kegiatan pelaksanaan program kerja dinas
serta melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepada dinas sesuai dengan bidang tugasnya.
4. Sub Dinas Perindustrian, yang membawahi Seksi Agro dan Hasil Hutan, Seksi
Industri Tekstil, Kimia dan Tambang, Seksi Logam, Elektrik, dan perekayasaan serta Seksi Pengembangan dan Pembinaan, dengan tugas melaksanakan sebagian
tugas dinas di bidang perindustrian yang meliputi pembinaan dan pengembangan sarana usaha serta peningkatan mutu hasil produksi. Sub Dinas Perindustrian
mempunyai fungsi: Menyusun rencana kegiatan kerja. Memberikan bimbingan teknis untuk peningkatan usaha, produksi dan melaksanakan penerapan standar
dan penerapan teknologi serta melaksanakan pengawasan diversifikasi dan mutu di bidang agro dan hasil hutan, industri kimia, tekstil dan tambang, logam,
elektronika, mesin dan perekayasaan. Membina dan mengembangkan usaha dan produksi serta melaksanakan hubungan kerjasama dengan mitra usaha industri.
Memberikan pelayanan penerbitan izin di bidang industri sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, memantau, mengevaluasi dan melaporkan
kegiatan di bidang perindustrian. 93
94
5. Sub Dinas Industri Kecil dan Menengah, yang membawahi Seksi Industri Kecil
dan Menengah, Seksi Dagang Kecil dan Menengah, Seksi Iklim Usaha dan Seksi Industri dan Dagang Informal, adapun fungsinya adalah Menyusun rencana
kegiatan. Menyusun petunjuk teknis pembinaan kegiatan di bidang usaha industri kecil dan menengah, dagang kecil dan menengah serta industri dan dagang
informal. Mempersiapkan bahan pembinaan di bidang iklim usaha. Melaksanakan bimbingan dalam pengembangan sarana, usaha, produksi di bidang usaha kecil
dan menengah, dagang kecil dan menengah serta industri dan dagang informal. Melaksanakan pemantauan di bidang industri dagang kecil dan menengah serta
menciptakan kerjasama dengan dunia usaha di bidang industri kecil dan menengah.
6. Sub Dinas Perdagangan, yang membawahi Seksi Usaha Perdagangan, Seksi
Pendaftaran Perusahaan, Seksi Metrologi, Seksi Pembinaan dan Pengembangan. Tugas dari pada Sub Dinas Perdagangan adalah melaksanakan tugas dinas
di bidang perdagangan yang meliputi pembinaan pengembangan kegiatan usaha perdagangan baik ekspor maupun impor, adapun fungsinya adalah Menyusun
rencana kegiatan kerja. Menyusun petunjuk teknis di bidang kegiatan usaha perdagangan. Memberikan pelayanan penerbitan izin usaha perdagangan.
Menerbitkan tanda daftar perusahaan dan penyajian data informasi perusahaan serta melakukan penyidikan terhadap pelanggaran tindak pidana wajib daftar
perusahaan. Melaksanakan pemantauan penyaluran barang serta fasilitas distribusi bahan kebutuhan pokok. Melaksanakan pengelolaan standar alat ukur,
94
95
7. Sub Dinas Pengawasan, yang membawahi Seksi Perlindungan Konsumen, Seksi
Pengawasan Perindustrian, Seksi Pengawasan Perdagangan, Seksi Penyuluhan dan Promosi. Sub Dinas Pengawasan mempunyai fungsi Menyusun rencana
kegiatan kerja. Melaksanakan pengawasan terhadap kegiatan perindustrian dan perdagangan. Melaksanakan pengawasan terhadap pencemaran usaha
perindustrian dan perdagangan. Melaksanakan kegiatan pameran dan promosi hasil hasil perindustrian dan perdagangan didalam negeri dan luar negeri.
Melaksanakan sosialisasi, penyuluhan peraturan perundang-undangan perindustrian dan perdagangan serta penerbitan izin gangguan.
95
96
Struktur organisasi Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Medan dapat dilihat pada Gambar IV.1 sebagai berikut.
KEPALA DINAS
Sumber: Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Medan, 2008
SUBBAG UMUM
SUBBAG KEPEG
SUBBAG PERLENG
SUBBAG KEU
SUBDIS PERENCANAAN
KASI PENY. PROG.DAG
IND
KASI. DATA INFORMASI
KASI. EVALLAP
SUBDIS PERINDUSTRIAN
KASI. AGRO HSL HUTAN
KASI. TEX, KIMIA, TAMB
KASI. LOG, ELEKT, MESIN,
PEREKAYASAAN KASI. IKM
KASI. DAG. K.M
KASI IKLIM USAHA
KASI. IND DAG
INFORMAL KASI.
USAHA PERDAG
KASI PENDF. PERUSH
KASI METROLOGI
KASI. PEMB PENGEMB
KASI, PEMB
PENGEMB SUBDIS
IDKM SUBDIS
PERDAGANG AN
KASI PERLINDUNG.
KONSUMEN
KASI WAS IND
KASI WAS. DAG
KASI. PENYULU
PROMO SUBDIS
PENGAWAS AN
KASI PENY. PROG.DAG
BAGIAN TATA
USAHA
Gambar IV.1.
Struktur Organisasi Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Medan
96
97
IV.2. Karakteristik Responden