35
b. Uji Heteroskedastisitas
Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam suatu model regresi terdapat persamaan atau perbedaan varian yang
dapat dilihat dari grafik plot. Deteksi ada atau tidaknya heteroskedastisitas dapat dilakukan dengan melihat ada tidaknya pola
tertentu pada grafik scatterplot antara SRESID dan ZPRED, dimana sumbu Y adalah Y telah diprediksi dan sumbu X adalah residual Y
prediksi - Y sesungguhnya yang telah di-studentized. Menurut Nugroho 2005:62 cara memprediksi ada tidaknya
heteroskedastisitas dapat dilihat dari pola gambar scatterplot. Analisis pada
gambar scatterplot
yang menyatakan
tidak terdapat
heterkesdastisitas apabila: 1 Titik-titik data menyebar di atas dan di bawah atau disekitar angka
0 pada sumbu Y. 2 Titik-titik data tidak mengumpul hanya diatas atau dibawah aja.
3 Penyebaran titik-titik data tidak boleh membentuk pola bergelombang melebar kemudian menyempit dan melebar kembali.
4 Penyebaran titik-titik data sebaiknya tidak berpola. Jika plot membentuk pola tertentu bergelombang, melebar,
kemudian menyempit
maka mengindikasikan
telah terjadi
heteroskedastisitas. Jika plot tidak membentuk pola tertentu, seperti titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y maka
mengindikasikan telah terjadi homokedastisitas. Model regresi yang baik adalah plot yang mengindikasikan homokedastisitas atau tidak
36 terjadi heteroskedastisitas Ghozali, 2001:105.
c. Uji Normalitas
Uji normalitas ini dilakukan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel penggangu atau residual memiliki distribusi
normal. Seperti diketahui bahwa uji t dan uji F mengasumsikan bahwa nilai residual mengikuti distribusi normal. Jika asumsi ini dilanggar
maka uji statistik menjadi tidak valid untuk jumlah sampel kecil. Untuk mendeteksi apakah residual berdistribusi normal atau tidak yaitu
dengan melihat normal probability plot yang membandingkan distribusi kumulatif dari distribusi normal.
Normalitas dapat dideteksi dengan melihat penyebaran data titik pada sumbu diagonal dari grafik. Jika data titik menyebar
disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal maka menunjukkan pola distribusi normal yang mengindikasikan bahwa
model regresi memenuhi asumsi normalitas. Jika data titik menyebar menjauh dari diagonal danatau tidak mengikuti arah garis diagonal
maka tidak menunjukkan pola distribusi normal yang mengindikasikan bahwa model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas Ghozali,
2001:110
3. Uji Hipotesis