10
E. Metode Penelitian
1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian dalam penulisan skripsi ini adalah metode penelitian kualitatif, perundang-undangan dan normatif yaitu penelitian
kepustakaan library research berdasarkan data sekunder. Penelitian kualitatif dilakukan terhadap banyaknya studi dokumenter yang ada,
sehingga penulis mengedepankan penelitian ini terhadap kualitas isi dari segi jenis data.
Pada prinsipnya penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan, yang kajiannya dilaksanakan dengan menelaah dan menelusuri berbagai
literatur. Kualitatif bersifat deskriptif, yaitu data yang terkumpul berbentuk kata-kata, bukan angka.
7
2. Teknik Pengolahan Data
Dalam rangka mengumpulkan, mengolah dan menyajikan bahan- bahan yang diperlukan, maka dilakukan pengolahan data dengan cara
sebagai berikut : a
Studi Pustaka library research Melalui studi pustaka ini dikumpulkan data yang berhubungan dengan
skripsi ini yaitu dari literatur-literatur, buku-buku perpustakaan, tulisan-tulisan sebagai dasar teori dalam pembahasan masalah.
7
Sudarman Danim, Menjadi Peneliti Kualitatif Bandung: Pusaka Setia, 2002, h. 51
11
b Analisis dan pengolahan data dilakukan dengan cara
mengumpulkan data-data atau literatur yang terdapat di dalam buku dan materi yang bersangkutan dengan hal yang akan
dibahas, kemudian dilakukan analisis yang dituangkan dalam pembahasan masalah, selanjutnya dapat ditarik kesimpulan dan
diberikan saran-saran untuk perbaikan. 3.
Teknik Penulisan Adapun teknik penulisan skripsi ini, penulis menggunakan Buku
Pedoman Penulisan Skripsi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Fakultas Syariah dan Hukum 2007 yang diterbitkan oleh Fakultas Syariah dan
Hukum.
F. Sistematika Penulisan
Untuk mempermudah dan memberikan arah serta gambaran materi yang terdapat dalam skripsi ini, maka penulis menyusun dengan sistematika
penulisan sebagai berikut: Bab I
Merupakan Pendahuluan Yang Terdiri Enam Sub Bab Yang Membahas Tentang Latar Belakang Masalah, Pembatasan Dan
Perumusan Masalah, Tujuan Dan Manfaat Penelitian, Kajian Terdahulu, Metode Penelitian Dan Sistematika Penulisan.
Bab II Ketentuan Umum Puasa Menurut Hukum Islam. Adapun Fokus
Kajiannya Adalah Pengertian, Hukum Dan Hikmah, Syarat Dan
12
Rukun Puasa, Dan Orang-Orang Yang Dibolehkan Berbuka Puasa.
Bab III Berisikan Tinjauan Umum Tentang Fatwa Yang Mencakup Kepada
Pengertian Fatwa, Kedudukan Fatwa Dan Peranan MUI Dalam Menetapkan Fatwa.
Bab IV Kajian Terhadap Fatwa MUI Tentang Puasa Bagi Penerbang
PILOT Bab Ini Terdiri Dari Problematika Dari Penerbang, Fatwa MUI, Dan Menganalisa Fatwa MUI Tentang Puasa Bagi Penerbang.
Bab V Penutup: Kesimpulan Dan Saran-Saran.
13
BAB II
KETENTUAN UMUM TENTANG PUASA RAMADHAN
A. Pengertian Puasa