Defenisi Operasional. Sistematika Penulisan.

26 Dalam hal ini implementasi kebijakan program penanggulangan kemiskinan di perkotaan P2KP. 2. Program Penanggulangan Kemiskinan Di perkotaan adalah program yang dilaksanakan dalam pemberdayakan masyarakat miskin melalui pengembangan kapasitas, penyediaan sumber daya, dan membangun masyarakat mandiri yang mampu menjalin kebersamaan dan sinergi dengan pemerintah maupun kelompok peduli setempat dalam menaggulangi kemiskinan secara efektif dan berkelanjutan. 3. Kemiskinan adalah suatu situasi atau kondisi yang dialami seseorang atau kelompok orang yang tidak mampu menyelenggarakan hidupnya dan memenuhi kebutuhannya dalam bidang ekonomi, politik, sosial, budaya, pendidikan, dan kesehatan.

3.5. Defenisi Operasional.

Definisi operasional adalah unsur-unsur penelitian yang memberitahukan bagaimana cara mengukur suatu variabel, sehingga dengan pengukuran tersebut dapat diketahui indikator-indikator apa saja sebagai pendukung proses analisa dari variabel-variabel tersebut. Adapun indikator dari implementasi kebijakan program penanggulangan kemiskinan di perkotaan P2KP adalah : a. Organisasi yaitu:  Kejelasan struktur organisasi.  Kejelasan tugas pokok dan fungsi.  Ketersediaan sumber daya manusia  Anggaran dana Universitas Sumatera Utara 27  Prasarana dan sarana yang dimiliki. b. Penafsiran yaitu :  Terdapatnya petunjuk pelaksana, artinya ada kesesuian pelaksana program dengan petunjuk pelaksana peraturan yang sudah dijabarkan.  Terdapatnya petunjuk teknis yaitu adanya kesesuaian pelaksana kebijakan dengan peraturan teknis dalam operasionalisasikan program yang bersifat strategik di lapangan agar dapat berjalan efektif, efesien dan realistis. c. Penerapan yaitu :  Adanya kegiatan program penanggulangan kemiskinan di perkotaan P2KP.  Kejelasan sasaran atau tujuan program.  Keikutsertaan partisipasi masyarakat dalam pelaksanana program.  Pengawasan terhadap pelaksanaan program.

3.6. Sistematika Penulisan.

Sistematika penulisan penelitian ini adalah sebagai berikut : BAB I : PENDAHULUAN Bab ini berisikan latar belakang, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, kerangka teori, definisi konsep, definisi operasional, dan sistematika penulisan. BAB II : METODOLOGI PENELITIAN Universitas Sumatera Utara 28 Bab ini berisikan tentang bentuk penelitian, lokasi penelitian, informan penelitian, teknik pengumpulan data, teknik analisa data. BAB III : DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN Bab ini berisikan tentang gambaran umum lokasi penelitian, yaitu Kelurahan Pangkalan Manshyur Kecamatan Medan Johor Medan. BAB IV : PENYAJIAN DATA Bab ini berisi data-data yang diperoleh dari hasil penelitian di lapangan untuk dianalisis. BAB V : PENUTUP Bab ini berisikan kesimpulan dan saran dari hasil penelitian yang dilakukan. DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara 29

BAB II METODE PENELITIAN

2.1. Bentuk Penelitian.

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Sebagaimana menurut Nawawi 1990 : 64 bahwa metode deskriptif yaitu memusatkan perhatian pada masalah-masalah atau fenomena-fenomena yang ada pada saat penelitian dilakukanmasalah yang bersifat aktual kemudian menggambarkan fakta-fakta tentang masalah yang diselidiki sebagaimana adanya diiringi dengan interprestasi rasional yang akurat. Dengan demikian, penelitian ini menggambarkan fakta-fakta dan menjelaskan keadaan dari objek penelitian berdasarkan fakta-fakta sebagaimana adanya dan mencoba menganalisa untuk memberi kebenaranya berdasarkan data yang diperoleh.

2.2. Lokasi Penelitian.

Lokasi Penelitian dilakukan pada masyarakat Kelurahan Pangkalan Manshyur Kecamatan Medan Johor Medan.

2.3. Informan Penelitian.

Informan adalah orang yang dimanfaatkan untuk memberikan informasi tentang situasi dan kondisi latar penelitian. Jadi ia harus mempunyai banyak pengalaman tentang latar penelitian. Ia berkewajiban secara sukarela menjadi anggota tim penelitian walaupun hanya bersifat informal. Informan dengan kebaikannya dan kesukarelaannya dapat memberikan pandangan dari segi orang Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Implementasi Program Keluarga Harapan Di Kelurahan Tegal Sari Mandala II Kecamatan Medan Denai Kota Medan

7 70 106

Implementasi Kebijakan Pedoman Penanggulangan Bencana Bidang Kesehatan pada Masa Tanggap Darurat Bencana Erupsi Gunung Sinabung Tahun 2014

2 89 205

Pengaruh Program Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan (P2KP) (Studi pada Kelurahan Kota Matsum I, Kecamatan Medan Area, Kota Medan).

1 47 70

Pengaruh Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat –Program Penanggulangan Kemiskinan Di Perkotaan (PNPM-P2KP) Terhadap Sosial Ekonomi Masyarakat Di Kelurahan Sidikalang Kecamatan Sidikalang Kabupaten Dairi

1 51 128

Pengaruh Pelaksanaan Program Penaggulangan Kemiskinan Perkotaan (P2KP) Oleh Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Terhadap Pemberdayaan Masyarakat (Studi Pada Kelurahan Tanjung Rejo Kecamatan Medan Sunggal)

1 41 126

Partisipasi Masyarakat Dalam Pelaksanaan Program Penanggulangan Kemiskinan Perkotaan (P2KP)(Studi Pada Kelurahan Kota Bangun Kecamatan Medan Deli )

6 52 86

Implementasi Program Penanggulangan Kemiskinan Di Perkotaan (P2kp) Di Kecamatan Medan Maimun

2 47 125

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah. - Implementasi Kebijakan Program Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan (P2KP) (Study Pada Kelurahan Pangkalan Manshyur Kecamatan Medan Johor Medan)

0 0 28

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PROGRAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN DI PERKOTAAN (P2KP) (Study Kasus pada Kelurahan Pangkalan Manshyur Kecamatan Medan Johor)

0 0 14

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN TENTANG PROGRAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN PERKOTAAN (P2KP) DI KELURAHAN MARGASARI KECAMATAN BUAH BATU KOTA BANDUNG Oleh : Megga Puspitha Juanda 158010027 ABSTRAK - IMPLEMENTASI KEBIJAKAN TENTANG PROGRAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN PER

0 1 17