57
Sementara, site memiliki tanah yang tidak begitu berkontur, karena tanah pada site hanya sedikit memiliki kemiringan lahan antara 0 sampai 15. Pada kemiringan
lahan tersebut, dapat dimanfaatkan sebagai kenaikan lahan untuk memasuki area site. Dijadikannya kenaikan lahan untuk memasuki site juga dipengaruhi oleh
peraturan setempat terhadap peil bangunan, yaitu 30-50 m di atas permukaan perkerasan jalan. Selain itu, kemiringan lahan ini juga dapat dimanfaatkan untuk
mengalirkan air hujan ke luar site, sehingga pada bagian depan lahan akan diberikan saluran tepi jalan untuk menghindari adanya genangan pada area site.
Keadaan kontur serta drainase pada site, dapat terlihat pada gambar 4.6.
4.1.3. Analisa Lingkungan Sekitar
Site dari obyek rancang ini dikelilingi oleh area perumahan pada sekitarnya, dan berhadapan dengan Universitas Negeri Surabaya. Selain
Universitas Negeri Surabaya, terdapat pula Surabaya International School yang berada di dalam kawasan perumahan Citraland. Dengan keberadaan beberapa
bangunan pendidikan, menjadikan salah satu faktor pendukung dalam keberadaan
S N
W E
Gambar 4.6 Analisa Kontur Lahan dan Curah Hujan Sumber : Hasil Pengamatan Lapangan 2011
58
obyek rancang. Selain terdapat bangunan dengan fasilitas pendidikan dan kawasan perumahan, site juga dekat dengan bangunan komersial serta beberapa
restaurantcafé. Seperti terlihat pada gambar 4.7 bangunan-bangunan tersebut akan menjadi salah satu pendukung dari obyek rancang, karena obyek rancang
selain menjadi bangunan dengan fasilitas pendidikan, namun juga akan dikomersilkan.
4.1.3.1.Analisa Kebisingan Lingkungan sekitar lokasi site, tidak begitu memiliki kebisingan yang
tinggi, karena site berdekatan dengan kawasan perumahan mandiri Citraland, dan juga berdekatan dengan Universitas Negeri Surabaya, dimana bangunan
pendidikan akan membutuhkan ketenangan yang lebih. Sehingga dalam perletakan fasilitas utama bangunan akan diletakkan berdekatan dengan jalan
utama. Dikarenakan pada fasilitas utama pada bangunan tidak memerlukan suatu ketenangan yang lebih, yaitu akan ditempatkan untuk area pameran peraga dan
dapat pula dijadikan sebagai area parkir . Dan untuk perletakan fasilitas
SITE
PERUMAHAN
PERUMAHAN UNESA
Café
Gambar 4.7 Fasilitas Bangunan Sekitar Sumber : Hasil Pengamatan Lapangan 2011
59
pendidikan, dapat diletakkan pada bagian belakang site, karena area ini berbatasan dengan perumahan, yang memiliki tingkat kebisingan yang rendah.
4.1.3.1.Analisa View Site dikelilingi oleh empat sisi batas lahan, dengan kegunaan dan potensi
lingkungan yang berbeda-beda. Potensi lingkungan sekitar lahan dapat mempengaruhi dalam perletakan arah hadap proyek perancangan ini. Karena
potensi lingkungan yang baik, dapat dimanfaatkan sebagai suatu hal yang menjual untuk proyek perancangan.
Untuk potensi lingkungan pada lokasi site bagian utaranya menghadap pada proyek bangunan, bagian selatan menghadap pada lahan kosong, bagian
barat menghadap pada danau milik Universitas Negeri Surabaya, dan bagian timur menghadap pada perumahan. Setiap view tersebut memiliki nilai jual yang
berbeda-beda, dan diantara potensi lingkungan sekitar site yang memiliki view yang menjual adalah view danau, yang berada pada bagian barat site. Sehingga,
arah hadap bangunan nantinya akan menghadap pada danau tersebut, terutama untuk pemanfaatan fasilitas utama bangunan.
Gambar 4.8 Tingkat Kebisingan
ME
Sumber : Hasil Pengamatan Lapangan 2011
60
Dari analisa view ke luar site seperti pada gambar 4.9, maka untuk menentukan perletakan fasilitas utama akan diarahkan pada view danau, sehingga
fasilitas utama akan diletakkan di area depan. Selain karena pertimbangan view ke luar site yang sangat menjual, tetapi juga karena view ke dalam site lebih dapat
ditangkap pandangan pada bagian depan. sementara untuk pada lahan bagian belakang, akan digunakan sebagai fasilitas pendidikan, karena fasilitas ini juga
memiliki keberadaan yang penting dalam obyek rancang. Selain karena faktor analisa view ke luar site, analisa terhadap view ke dalam site juga mempengaruhi.
Analisa tersebut untuk menempatkan fasilitas-fasilitas yang dirasa penting pada bagian lahan yang dapat dilihat secara jelas oleh pandangan orang dari luar site.
Untuk secara jelasnya, analisa view ke dalam site dapat dilihat secara grafis dalam gambar 4.10.
Gambar 4.9 Analisa View ke Luar Site
Proyek -
Danau + + +
Perumahan
+
Lahan Kosong
-
Gambar 4.10 Analisa View ke Dalam Site Sumber : Hasil Pengamatan Lapangan 2011
Sumber : Hasil Pengamatan Lapangan 2011
61
4.1.4. Analisa Zoning