Analisis Data 1. Prestasi Belajar

c. Kuesioner: untuk mengetahui pendapat atau sikap siswa dan teman sejawat terhadap pembelajaran dengan pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw.

F. Analisis Data 1. Prestasi Belajar

Peningkatan prestasi belajar siswa dalam penelitian ini diukur dengan teknik tes pilihan ganda sebanyak 15 soal tiap siklus. Setiap jawaban benar bernilai 1 satu, akumulasi nilai evaluasi sebagai berikut: Total nilai= jumlah jawaban benar x 2 3 Soal evaluasi dipersiapkan dengan tes validitas dan reliabilitas terlebih dahulu. Uji validitas merupakan penilaian untuk mengetahui apakah instrumen yang digunakan telah mengukur apa yang seharusnya diukur. Alat yang digunakan dalam pengujian ini adalah SPSS 16.0. Instrumen akan disebut reliabel jika instrumen tersebut menghasilkan data yang sama untuk objek yang sama dalam beberapa kali pengukuran. Reliabilitas berarti keajegan. Instrumen yang valid belum tentu reliabel, artinya instrumen yang valid bisa menjadi reliabel atau tidak reliabel. Perhitungan reliabilitas soal menggunakan SPSS 16.0. Berikut ini adalah tabel reliabilitas dengan metode Alpha Cronbach: Tabel 6. Reliabilitas Metode Alpha Cronbach Alpha Tingkat Reliabilitas 0,00-0,20 Kurang Reliabel 0,21-0,40 Agak Reliabel 0,41-0,60 Cukup Reliabel 0,61-0,80 Reliabel 0,81-1,00 Sangat Reliabel Uji validitas dan reliabilitas soal evaluasi siklus 1 dilaksanakan di kelas V SD Kanisius Ganjuran sebanyak 30 soal pilihan ganda dan uji validitas dan reliabilitas soal evaluasi dilaksanakan di SD Kanisius Minggir pada bulan Januari 2012 sebanyak 30 soal pilihan ganda. Penilaian validitas untuk masing-masing SD berbeda. Butir soal dinyatakan valid jika r hitung lebih besar dari r tabel. Nilai validitas soal yang diujikan di SD Kanisius Ganjuran dari 36 siswa sebesar 0.329 dan nilai validitas soal yang diujikan di SD Kanisius Minggir dari 28 siswa sebesar 0.374. Tabel 7. Hasil validasi soal untuk siklus 1 No. item Total Keterangan r hitung r tabel N 1 .329 0.329 36 Valid 2 .331 0.329 36 Valid 3 .329 0.329 36 Valid 4 .528 0.329 36 Valid 5 .351 0.329 36 Valid 6 .341 0.329 36 Valid 7 .528 0.329 36 Valid 8 .085 0.329 36 Tidak Valid 9 .057 0.329 36 Tidak Valid 10 .351 0.329 36 Valid 11 .528 0.329 36 Valid 12 .508 0.329 36 Valid 13 .191 0.329 36 Tidak Valid 14 .351 0.329 36 Valid 15 .225 0.329 36 Tidak Valid 16 .513 0.329 36 Valid 17 .528 0.329 36 Valid 18 -.027 0.329 36 Tidak Valid 19 .229 0.329 36 Tidak Valid 20 .534 0.329 36 Valid 21 .528 0.329 36 Valid 22 .391 0.329 36 Valid 23 -.062 0.329 36 Tidak Valid 24 .437 0.329 36 Valid 25 .610 0.329 36 Valid 26 .606 0.329 36 Valid 27 .360 0.329 36 Valid 28 .225 0.329 36 Tidak Valid 29 .409 0.329 36 Valid 30 .329 0.329 36 Valid correlation is significant at the 0.05 level 1-tailed correlation is significant at the 0,01 1-tailed Dalam SPSS 16.0 hasil perhitungan validitas soal ditandai dengan tanda bintang . Dari tabel perhitungan di atas diketahui terdapat 22 soal valid. Tabel 8. Hasil validasi soal untuk siklus 2 No. item Total Keterangan r hitung r tabel N 1 .443 0.374 28 Valid 2 .377 0.374 28 Valid 3 .167 0.374 28 Tidak Valid 4 .143 0.374 28 Tidak Valid 5 .402 0.374 28 Valid 6 .469 0.374 28 Valid 7 .400 0.374 28 Valid 8 .033 0.374 28 Tidak Valid 9 .227 0.374 28 Tidak Valid 10 .218 0.374 28 Tidak Valid 11 .377 0.374 28 Valid 12 .403 0.374 28 Valid 13 .484 0.374 28 Valid 14 -.055 0.374 28 Tidak Valid 15 .379 0.374 28 Valid 16 .161 0.374 28 Tidak Valid 17 .377 0.374 28 Valid 18 .155 0.374 28 Tidak Valid 19 -.040 0.374 28 Tidak Valid 20 .a 0.374 28 Tidak Valid 21 .032 0.374 28 Tidak Valid 22 .305 0.374 28 Tidak Valid 23 .079 0.374 28 Tidak Valid 24 .050 0.374 28 Tidak Valid 25 .092 0.374 28 Tidak Valid 26 .667 0.374 28 Valid 27 -.049 0.374 28 Tidak Valid 28 .248 0.374 28 Tidak Valid 29 -.130 0.374 28 Tidak Valid 30 .501 0.374 28 Valid correlation is significant at the 0.05 level 1-tailed correlation is significant at the 0,01 1-tailed a. Can not be computed because at least one of the variables is constant Dari tabel perhitungan validitas soal di atas diketahui terdapat 12 soal valid, namun terdapat satu soal yang dapat dijawab oleh semua siswa sehingga secara otomatis melalui SPSS 16.0 soal tersebut tidak dapat dihitung nilai validitasnya. Setelah uji validitas dilakukan peneliti melakukan perhitungan reliabilitas soal dengan hasil sebagai berikut: Tabel 9. Hasil uji reliabilitas soal evaluasi siklus 1 Reliability Statistics Cronbachs Alpha N of Items .810 22 Berdasarkan data di atas, soal evaluasi yang diujikan termasuk dalam kategori sangat reliabel. Tabel 10. Hasil uji reliabilitas soal evaluasi siklus 2 Reliability Statistics Cronbachs Alpha N of Items .750 12 Berdasarkan data di atas, soal evaluasi yang diujikan termasuk dalam kategori reliabel.

2. Minat

Penelitian terhadap minat belajar siswa menggunakan instrumen berupa lembar pengamatan dan kuesioner. Penggunaan lembar pengamatan menggunakan skala nilai, yaitu daftar yang memuat sejumlah pernyataan, gejala atau perilaku yang dijabarkan dalam bentuk skala atau kategori yang bermakna nilai dari yang terrendah sampai yang tertinggi. Skala nilai yang digunakan dalam penelitian ini adalah 1-5. Pengamatan dilakukan oleh 3 orang pengamat yaitu peneliti, guru, dan rekan pengamat. Hasil dari pengamatan akan digabungkan satu sama lain untuk menentukan nilai rata-rata minat tiap siswa dari tiap siklus. Akumulasi nilai sebagai berikut: Nilai: �� � + � � � + � � � ��� 6 Rentang skor: Nilai Keterangan 0-2,50 Sangat rendah Sr 2,51-4,50 Rendah R 4,51-6,50 Cukup C 6,51-8,50 Tinggi T 8,51-10 Sangat tinggi St Kuesioner dibagikan dan diisi oleh siswa pada waktu siswa selesai melakukan kegiatan evaluasi. Siswa diminta untuk memberikan tanda cek pada lembar yang disediakan guru. Kuesioner menggunakan skala grafis berkaitan dengan pengalaman siswa selama mengikuti kegiatan belajar. Akumulasi nilai sebagai berikut: Nilai= jumlah jawaban 4 Rentang skor: Nilai Keterangan 0-2,50 Sangat rendah Sr 2,51-4,50 Rendah R 4,51-6,50 Cukup C 6,51-8,50 Tinggi T 8,51-10 Sangat tinggi St

G. Indikator Keberhasilan

Dokumen yang terkait

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar IPS siswa kelas IV SD Kanisius Klepu dengan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw II.

0 1 291

Peningkatan minat dan prestasi belajar IPS dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw pada siswa kelas IV SD Kanisius Condongcatur Yogyakarta tahun pelajaran 2011/2012.

0 0 155

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw I terhadap minat dan prestasi belajar mata pelajaran IPS kelas V SD Kanisius Sengkan.

0 2 165

Peningkatan minat dan prestasi belajar menggunakan model kooperatif teknik JIGSAW II dalam pembelajaran IPS siswa kelas V SD Kanisius Minggir tahun pelajaran 2012/2013.

0 19 273

Peningkatan minat dan prestasi belajar melalui penerapan model kooperatif tipe Jigsaw II dalam pembelajaran PKN pada siswa kelas IV SD Kanisius Minggir.

0 2 288

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar IPS kelas IV SD Kanisius Wirobrajan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD.

0 0 2

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MENGGUNAKAN STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW PADA SISWA KELAS IV SD KANISIUS KINTELAN I YOGYAKARTA.

1 1 212

Peningkatan minat dan prestasi belajar menggunakan model cooperative learning tipe NHT pada pelajaran IPS siswa kelas IV SD Kanisius Wirobrajan semester genap tahun ajaran 2011/2012 - USD Repository

0 1 264

Peningkatan minat dan prestasi belajar melalui model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw materi koperasi pada siswa kelas IV SD Kanisius Wirobrajan semester 2 tahun pelajaran 2011/2012 - USD Repository

0 1 324

Peningkatan minat dan prestasi belajar menggunakan model kooperatif teknik JIGSAW II dalam pembelajaran IPS siswa kelas V SD Kanisius Minggir tahun pelajaran 2012/2013 - USD Repository

0 2 271