KESIMPULAN DAN SARAN PEMAHAMAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN ENTITAS TANPA AKUNTABILITAS PUBLIK PADA LAPORAN KEUANGAN USAHA KECIL MENENGAH PULP DAN KERTAS DI SURABAYA.

viii

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan ……………………………………………… 102 5.2. Saran …………………………………………………….. 103 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. ix DAFTAR TABEL Tabel 3.1 Pengukuran Variabel …………………………….................... 35 Tabel 4.1 Statistik Deskriptif Variabel Pemahaman Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik ……………… 47 Tabel 4.2 Statistik Deskriptif Variabel Pemahaman Laporan Keuangan pada Usaha Kecil Menengah ……………………………….. 49 Tabel 4.3 Hasil Uji Validitas Variabel Pemahaman Laporan Keuangan Usaha Kecil Menengah ……………………………………… 50 Tabel 4.4 Hasil Uji Validitas Variabel Pemahaman Standar Akuntansi Keuangan EntitasTanpa Akuntabilitas Publik ………………. 51 Tabel 4.5 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Penelitian ……………………. 52 Tabel 4.6 Jenis Usaha Kecil Menengah Yang Menerima Kuesioner …… 54 Tabel 4.7 Karakteristik Responden Menurut Pendidikan ………………. 55 Tabel 4.8 Karakteristik Responden Menurut Pengalaman Responden Mengikuti Kursus Atau Pelatihan Membuat Laporan Keuangan …………………………………………………….. 56 Tabel 4.9 Distribusi Frekuensi Pernyataan 1 Variabel Pemahaman Laporan Keuangan Pada Usaha Kecil Menengah ………… 57 Tabel 4.10 Distribusi Frekuensi Pernyataan 2 Variabel Pemahaman Laporan Keuangan Pada Usaha Kecil Menengah ……… 58 Tabel 4.11 Distribusi Frekuensi Pernyataan 3 Variabel Pemahaman Laporan Keuangan Pada Usaha Kecil Menengah …….. 59 Tabel 4.11 Distribusi Frekuensi Pernyataan 4 Variabel Pemahaman Laporan Keuangan Pada Usaha Kecil Menengah …….. 60 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. x Tabel 4.12 Distribusi Frekuensi Pernyataan 5 Variabel Pemahaman Laporan Keuangan Pada Usaha Kecil Menengah …… …. 61 Tabel 4.13 Distribusi Frekuensi Pernyataan 6 Variabel Pemahaman Laporan Keuangan Pada Usaha Kecil Menengah …….. 62 Tabel 4.14 Distribusi Frekuensi Pernyataan 7 Variabel Pemahaman Laporan Keuangan Pada Usaha Kecil Menengah …….. 63 Tabel 4.14 Distribusi Frekuensi Pernyataan 8 Variabel Pemahaman Laporan Keuangan Pada Usaha Kecil Menengah …….. 65 Tabel 4.15 Distribusi Frekuensi Pernyataan 9 Variabel Pemahaman Laporan Keuangan Pada Usaha Kecil Menengah …….. 66 Tabel 4.16 Distribusi Frekuensi Pernyataan 10 Variabel Pemahaman Laporan Keuangan Pada Usaha Kecil Menengah …….. 67 Tabel 4.18 Distribusi Frekuensi Pernyataan 12 Variabel Pemahaman Laporan Keuangan Pada Usaha Kecil Menengah ……... 69 Tabel 4.19 Distribusi Frekuensi Pernyataan 13 Variabel Pemahaman Laporan Keuangan Pada Usaha Kecil Menengah …….. 70 Tabel 4.20 Distribusi Frekuensi Pernyataan 1 Variabel Pemahaman Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik ……………………………………………………. 71 Tabel 4.21 Distribusi Frekuensi Pernyataan 2 Variabel Pemahaman Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik …………………………………………………….. 73 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. xi Tabel 4.22 Distribusi Frekuensi Pernyataan 3 Variabel Pemahaman Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik ……………………………………………………. 74 Tabel 4.23 Distribusi Frekuensi Pernyataan 4 Variabel Pemahaman Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik ………………………………………………………. 75 Tabel 4.24 Distribusi Frekuensi Pernyataan 5 Variabel Pemahaman Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik ……………………………………………………….. 77 Tabel 4.25 Distribusi Frekuensi Pernyataan 6 Variabel Pemahaman Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik ……………………………………………………… 78 Tabel 4.26 Distribusi Frekuensi Pernyataan 7 Variabel Pemahaman Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik ……………………………………………………… 79 Tabel 4.27 Distribusi Frekuensi Pernyataan 8 Variabel Pemahaman Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik ……………………………………………………… 80 Tabel 4.28 Mean Variabel Pemahaman Laporan Keuangan Pada Usaha Kecil Menengah …………………………………… 82 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. xii Tabel 4.29 Standar Deviasi Variabel Pemahaman Laporan Keuangan Pada Usaha Kecil Menengah …………………………….. 83 Tabel 4.30 Range Variabel Pemahaman Laporan Keuangan Pada Usaha Kecil Menengah …………………………………… 84 Tabel 4.31 Nilai Minimum Variabel Pemahaman Laporan Keuangan Pada Usaha Kecil Menengah ……………………………… 85 Tabel 4.32 Nilai Maksimum Variabel Pemahaman Laporan Keuangan Pada Usaha Kecil Menengah ………………………………. 86 Tabel 4.33 Mean Variabel Pemahaman Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik ……………………….. 87 Tabel 4.34 Standar Deviasi Variabel Pemahaman Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik …………… 88 Tabel 4.35 Range Variabel Pemahaman Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik ………………………. 89 Tabel 4.36 Nilai Minimum Variabel Pemahaman Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik ………….. 90 Tabel 4.37 Nilai Maksimum Variabel Implementasi Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik ………….. 91 Tabel 4.38 Rangkuman Perbedaan Penelitian Sekarang Dengan Penelitian Terdahulu ................................................................ 98 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. xv PEMAHAMAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN ENTITAS TANPA AKUNTABILITAS PUBLIK PADA LAPORAN KEUANGAN USAHA KECIL MENENGAH PULP DAN KERTAS DI SURABAYA Oleh Hermawan ABSTRAK Selama ini Usaha Kecil Menengah diharuskan menyusun laporan keuangan yang sesuai Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan umum. Hal ini cukup memberatkan bagi Usaha Kecil Menengah karena merasa kesulitan jika harus membuat laporan keuangan dengan standar seperti yang digunakan oleh perusahaan besar. Namun dengan diterbitkannya Standar Akuntansi Keuangan baru yang lebih praktis bagi Usaha Kecil Menengah yaitu Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik, diharapkan agar Usaha Kecil Menengah bisa lebih mudah menyusun laporan keuangan yang berpedoman pada Standar Akuntansi Keuangan ini Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan metode survei. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah Non Probability Sampling dengan teknik Purposive Sampling yaitu Usaha Kecil Menengah Pulp dan Kertas yang terdaftar di Dinas Perindustrian dan Perdagangan Surabaya. Analisis yang digunakan adalah Mean, Standar Deviasi, Range dan Nilai Ekstrem. Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik belum sepenuhnya dapat dipahami oleh Usaha Kecil Menengah Pulp dan Kertas di Surabaya. Hal ini dikarenakan kurangnya sosialisasi oleh pihak terkait yang berdampak belum sepenuhnya Usaha Kecil Menengah memahami dan mengerti Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik pada laporan keuangannya. Keyword : Usaha Kecil Menengah, Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 1

BAB I PENDAHULUAN

Dokumen yang terkait

PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN BERBASIS STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN ENTITAS TANPA AKUNTANBILITAS Penyusunan Laporan Keuangan Berbasis Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntanbilitas Publik (SAK ETAP) Dan Upaya Pengembangan Usaha Kecil Menengah Pada P

0 2 15

PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN BERBASIS STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN ENTITAS TANPA AKUNTANBILITAS Penyusunan Laporan Keuangan Berbasis Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntanbilitas Publik (SAK ETAP) Dan Upaya Pengembangan Usaha Kecil Menengah Pada P

0 7 16

Perancangan Sistem Perbankan Berbasis Usaha Kecil Menengah Berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik.

0 0 9

PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN ENTITAS TANPA AKUNTABILITAS PUBLIK (SAK ETAP) PADA USAHA KECIL MENENGAH (Studi Kasus Distro Lollypop Surabaya).

2 6 87

STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN ENTITAS TANPA AKUNTABILITAS PUBLIK PADA USAHA KECIL DAN MENENGAH.

0 0 12

KOLABORASI RISET STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN ENTITAS TANPA AKUNTABILITAS PUBLIK PADA PELAKU USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH DI SURABAYA - Perbanas Institutional Repository

0 0 17

KOLABORASI RISET STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN ENTITAS TANPA AKUNTABILITAS PUBLIK PADA PELAKU USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH DI SURABAYA - Perbanas Institutional Repository

0 0 15

KOLABORASI RISET ANALISIS PEMAHAMAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN ENTITAS TANPA AKUNTABILITAS PUBLIK (SAK-ETAP) PADA PELAKU USAHA KECIL MENENGAH - Perbanas Institutional Repository

0 0 15

PEMAHAMAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN ENTITAS TANPA AKUNTABILITAS PUBLIK PADA LAPORAN KEUANGAN USAHA KECIL MENENGAH PULP DAN KERTAS DI SURABAYA

0 1 25

PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN ENTITAS TANPA AKUNTABILITAS PUBLIK (SAK ETAP) PADA USAHA KECIL MENENGAH (Studi Kasus Distro Lollypop Surabaya)

0 0 21