Indikator Validitas : Nilai Factor Loading lebih besar dari 0,5 dan atau nilai T-Statistik lebih besar dari 1,96 nilai Z pada
α = 0,05. Factor Loading merupakan korelasi antara indikator dengan variabel,
jika lebih besar dari 0,5 maka korelasi disebut valid dan jika nilai T- Statistik lebih besar dari 1,96 maka korelasinya disebut signifikan.
Berdasarkan tabel 4.8 diatas, maka variabel reflektif Kemampuan Teknik Personal dengan 2 indikator, Dukungan Manajemen Puncak
dengan 4 indikator, Program Pelatihan dan Pendidikan dengan 3 indikator, dan Kinerja Sistem Informasi Akuntansi dengan 7 indikator
memiliki loading factor original sampel estimate lebih besar dari 0,50 dan atau signifikan Nilai T-Statistik lebih dari nilai Z
α = 0,05 5 = 1,96 , sehingga dapat dikatakan semua indikator adalah valid.
4.2.1.2. Uji Composite Reliability
Evaluasi kedua adalah melihat composite reliability atau reliabilitas konstruk merupakan blok indikator yang mengukur suatu
konstruk. Statistik yang digunakan adalah composite reliability di atas 0,7 menunjukkan konstruk memiliki reliabilitas atau kehandalan yang
tinggi sebagai alat ukur.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Tabel 4.9 : Composite Reliability
Composite Reliability
X1TekPer 0,831
X2DukMan 0,815
X3PelPend 0,846
YKinSIA 0,869
Sumber: Hasil Olah Data oleh peneliti Dari tabel di atas diketahui nilai composite reliability adalah di
atas 0,7 yang dapat disimpulkan bahwa konstruk memiliki reliability yang tinggi atau dapat dikatakan kuesioner memiliki kehandalan atau
tingkat reliabel yang baik.
4.2.1.3. Uji Discriminant Validity
Evaluasi ketiga adalah pemeriksaan terhadap average variance extracted AVE yaitu nilai menunjukkan besarnya varian indikator yang
dikandung oleh variabel latennya. Dikenal dengan pengujian discriminant validity yang menggambarkan besaran variance yang
mampu dijelaskan oleh item-item dibandingkan dengan variance yang disebabkan oleh error pengukurnya, standarnya adalah bila nilai AVE di
atas 0,5 dapat dikatakan bahwa konstruk memiliki discriminant validity yang baik.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Tabel 4.10 : Average Variance Extracted AVE
Avarage Variance Extracted AVE
X1TekPer 0,714
X2DukMan 0,532
X3PelPend 0,646
YKinSIA 0,488
Sumber: Hasil Olah Data oleh peneliti Berdasarkan tabel di atas maka nilai Average Variance Extracted
AVE keseluruhan variabel reflektif yaitu kemampuan teknik personal, dukungan manajemen puncak, serta program pelatihan dan pendidikan
lebih besar dari 0,5 sehingga dapat disimpulkan bahwa memiliki sifat discriminant validity yang baik.
4.2.2. Pengujian Hipotesis