Tempat dan Waktu Penelitian Bahan Penelitian Alat Penelitian

22

BAB III BAHAN DAN METODE

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan di Laboratorium Teknologi Pengolahan Pangan, Laboratorium Analisa Pangan, dan Laboratorium Uji Inderawi Program Studi Teknologi Pangan Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur serta di Unit Layanan Pengujian Fakultas Farmasi Universitas Airlangga. Penelitian dilakukan pada bulan April-Juli 2013.

B. Bahan Penelitian

Bahan yang digunakan dalam pembuatan sosis jamur adalah jamur tiram putih Pleurotus ostreatus jenis Oystern yang diperoleh dari petani jamur di Sidoarjo, minyak goreng curah yang dibeli di pasar di Surabaya serta minyak kelapa sawit merek Filma dan minyak kedelai merek Happy yang dibeli di supermarket di Surabaya serta tepung tapioka, putih telur, air es, bumbu, plastik Polyethylene, dan benang bol. Bahan yang digunakan dalam melakukan analisa kimia sosis jamur adalah BF 3 methanol kompleks 14 bv, Heksan, gas N 2 , I 2 , Br 2 , asam asetat glasial, larutan Na 2 S 2 O 3 0,1 N standar, KIO 3 , KI, larutan pati 1, H 2 SO 4 pekat, Natrium Karbonat, Kloroform, K 2 Cr 2 O 7 murni, dan aquades.

C. Alat Penelitian

Alat yang digunakan dalam pembuatan sosis jamur adalah food processor, autoklaf, pisau, telenan, baskom, sendok, timbangan, plastik PE ukuran 4x15 cm, plastik HDPE, dan serbet. Alat yang digunakan dalam melakukan analisa sosis jamur adalah Agilent 6980N Network GC System dengan autosampler dan kolom JW Scientific HP-5 5 fenilmetilsiloksan 30 m, 0.32 mm, 0.25 µm, library Wiley versi 8.0, seperangkat alat ekstraktor soxhlet, buret, statip, penetrometer, Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. oven, lemari es, desikator, centiruge 2500 rpm, kertas saring Whatman No. 41, benang bol, labu Erlenmeyer, gelas arloji, neraca analitik, botol vial, aluminium foil, wadah plastik dan spon untuk sampel analisa kromatografi gas, pipet tetes, mikropipet, pipet volumetri 10 mL, hotplate, penangas air, tabung reaksi bertutup, vortex, dan beaker glass.

D. Metode Penelitian