BAB IV GAMBARAN UMUM DESTINASI WISATA TORAJA UTARA
4.1. Sejarah Kabupaten Toraja Utara
Kabupaten Toraja Utara adalah sebuah Kabupaten di Provinsi Sulawesi Selatan, Indonesia. Ibukota Kabupaten Toraja Utara adalah Rantepao.
Kabupaten ini dibentuk berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2008 yang merupakan pemekaran dari Kabupaten Tana
Toraja. Kabupaten Toraja Utara secara geografis terletak pada 2 40 LS sampai 3 25 LS dan 119 30 BT sampai 120 25 BT, dengan batas
wilayahnya: a. Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Kurra, Kecamatan Bittuang
Kabupaten Tana Toraja
b. Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Lamasi, Kecamatan Walerang, Kecamatan Wana Barat, dan Kecamatan Bastem Kabupaten
Luwu
c. Sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi
Barat, Kecamatan Limbongan Kecamatan Sabbang Kabupaten Luwu Utara
d. Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Sangalla Selatan, Kecamatan Sangalla Utara, kecamatan Makale Utara, dan Kecamatan
Rantetayo Kabupaten Tana Toraja
66
4.2. Pernyataan Visi
Berdasarkan latar belakang dan landasan pemikiran yang telah ditemukan, maka telah tergambar keinginan dalam pembangunan kebudayaan
dan kepariwisataan yang merupakan berbagai dasar pemikiran yang dirumuskan sebagai rambu-rambu didalam Pembangunan Kebudayaan dan
Kepariwisataan Kabupaten Toraja Utara pada masa mendatang yang penuh dengan harapan dan tantangan, dimana harus dipedomani oleh insan
kebudayaan dan
kepariwisataan untuk
lebih berperan
dalam melaksanakan pembangunan daerah yang terencana dan berkesinambungan,
Untuk itu Dinas Kebudayaan dan Pariwisata merumuskan Visi sebaga berikut:
TERWUJUDNYA DAERAH TUJUAN WISATA BUDAYA DENGAN KREATIVITAS PENGELOLAAN UNTUK MEWUJUDKAN
KESEJAHTERAAN MASYARAKAT.
4.3. Pernyataan Misi
Dalam mengimplementasikan visi pembangunan kebudayaan dan kepariwisataan tersebut diatas, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dengan
berpedoman pada tugas pokok dan fungsi sebagai regulator dan fasilitator dalam pembangunan kebudayaan dan kepariwisataan yang transparan,
akuntabel dan mengutamakan kepentingan masyarakat, yang mempunyai misi sebagai berikut adalah:
a. Melakukan pelestarian
dan pengembangan
kebudayaan yang
berlandaskan nilai luhur. b. Mendukung pengembangan destinasi dan pemasaran pariwisata yang
berdaya saing global. c. Melakukan pengembangan sumber daya kebudayaan dan pariwisata.
d. Menciptakan ketatalaksanaan yang bersih dan akuntabel serta layanan publik yang ramah.
e. Melakukan pembinaan dan kerjasama pengembangan seni budaya dan kerajinan untuk meningkatkan taraf ekonomi masyarakat.
4.4. Tujuan